TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Trik Menjawab Pertanyaan Wawancara Saat Melamar Jabatan Lebih Rendah

Inilah cara tepat menjawab setiap pertanyaan

Pexels.com/Tim Gouw

Bukan hal yang aneh di dunia kerja jika kamu ingin melamar ke posisi yang lebih rendah di tempat kerja baru, banyak faktor yang menyebabkannya. Antara lain adalah mungkin PHK, relokasi, ingin mengubah karier dari awal, atau kamu ingin bekerja yang tidak terlalu memberikan tekanan karena masalah pribadi. 

Jika kamu dipanggil menuju tahap wawancara, berarti itu hal yang bagus karena ada yang menarik dari CVmu. Setelah itu waktunya bagian sulit yaitu meyakinkan pewawancara untuk menerimamu. Ini dia beberapa pertanyaan yang biasanya diajukan saat kamu melamar pekerjaan dengan jabatan lebih rendah.

1. Jika ditanya "Apa yang membuat tertarik dalam melamar posisi yang lebih rendah dari sebelumnya?", jawablah jika kamu mau belajar dari bawah

pexels.com/energepic

Dalam pertanyaan ini, kamu tetap harus mengutamakan kejujuran dalam menjawab. Jangan sengaja merendahkan diri, hal itu akan dianggap sikap yang palsu dan dianggap tidak tulus. Jawablah dengan menunjukan bahwa kamu ingin belajar di perusahaan ini dari awal sehingga kamu mengambil posisi lebih rendah agar dapat mempelajari semua seluk beluk pekerjaan baru ini. 

2. "Seberapa besar peluang kamu meninggalkan posisi ini jika mendapatkan tawaran yang lebih menarik?" jawablah dengan jujur jika memang ada kemungkinan

unsplash.com/sebastian herrmann

Selalu ingat bahwa menjawab secara jujur dan sesuai realita itu merupakan kewajiban. Jangan pernah menjanjikan apa yang sulit kamu penuhi. Jika diberi pertanyaan seperti itu jangan menyangkal kemungkinan yang akan terjadi. 

Beri tahu bahwa akan selalu ada kemungkinan peluang karier yang lebih baik, tetapi sampaikan pula kamu akan tetap berpegangan kepada kontrak yang sudah ditandatangani nantinya. Tunjukkan pula riwayat pekerjaan yang valid sebagai bukti bahwa kamu orang yang dapat dipercaya. Berikan rekam jejak kariermu sebelumnya yang akan menjamin integritas profesional dirimu dibandingkan kandidat lainnya. 

Baca Juga: 5 Bahaya Menjelekkan Kantor Lamamu Saat Wawancara Kerja

3. Kalau ditanya "Seberapa yakin kamu akan menemukan pekerjaan yang menantang setelah melewati setahun pertama?" yakinkan bahwa kamu lebih ingin prospek kerja jangka panjang

pexels.com/rawpixel.com

Kamu harus menekankan fakta bahwa kamu menginginkan paket lengkap dari pengalaman, bukan hanya pekerjaan harian biasa. Bicaralah tentang betapa penting bagimu untuk menemukan perusahaan yang memiliki berbagai kecocokan budaya, lingkungan kerja, keragaman, kreativitas, mengajarkan pertumbuhan karier, dan lainnya, 

Berikan pesan kepada pewawancara bahwa kamu memiliki kepedulian terhadap prospek karier jangka panjang dengan perusahaan daripada tantangan yang hanya mengajarkan ada pelajaran jangka pendek dalam pekerjaan. 

4. Yakinkan bahwa kamu merupakan yang terbaik dari banyaknya kandidat lain yang sama-sama memenuhi syarat

unsplash.com/Amy Hirschi

Jika ditanya apa yang menjadi kelebihanmu daripada kandidat yang lainnya, beritahu kombinasi unik dari pengalaman dan keterampilan yang kamu miliki untuk posisi tersebut. Kamu mungkin punya pengalaman yang luas yang tidak dimiliki oleh kandidat yang lain. Beritahu pula kelebihan yang kamu miliki, namun tetap memberikan kelebihan yang sesuai dengan posisi tersebut.

Memiliki banyak pengalaman membuatmu terlihat sebagai aset yang berharga bagi perusahaan sehingga presentasikanlah dirimu dengan cara yang benar. Jangan terlalu melebihkan sehingga terlihat angkuh. Lihatlah dari sudut pandang perusahaan, apa yang mereka utamakan untuk kebutuhannya. 

Baca Juga: Dipanggil Wawancara Kerja Secara Online? Ini yang Harus Kamu Siapkan!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya