5 Cara Meningkatkan Kualitas Profil LinkedIn, Biar Jadi Incaran HRD

Foto profil dalam sebuah akun ternyata sangat berpengaruh. Ini berkaitan dengan bagaimana perekrut dari berbagai perusahaan, penasaran dengan wajah di balik pengguna. Oleh karenanya, jika kamu ingin meningkatkan kualitas profil LinkedIn, pilihlah profile picture dengan tampilan wajah yang jelas dan formal.

Melansir dari Insider, diungkapkan jika akun LinkedIn yang memakai foto profil yang sesuai, memperoleh 21 kali lebih banyak kunjungan. Permintaan koneksinya bahkan 9 kali lebih banyak dibandingkan akun yang tidak memiliki foto profil. 

"Kami tidak mengatakan kamu memerlukan pemotretan profesional. Kamu hanya perlu sesuatu yang terasa terkini, jelas, dan 'menyala' dengan baik. Pastikan itu ada di profilmu," kata Davies.

LinkedIn semakin sempurna dengan beragam fitur yang dapat memudahkanmu dalam menonjolkan keunggulan diri. Salah satunya ialah fitur Skills Assessment tool.

Fitur ini memungkinkanmu untuk membagikan keterampilan atau skills yang kamu miliki. Davies menyebut, sebuah profil yang menunjukkan setidaknya lima keterampilan atau lebih, rata-rata 27 kali lebih banyak dihubungi oleh anggota LinkedIn lainnya, dilansir Insider. Jadi, susun dan cantumkan daftar skill yang kamu benar-benar miliki dan dapat dipertanggungjawabkan, ya!

Terkadang, orang memiliki waktu yang singkat untuk melihat setiap profil. Apalagi, bagi perekrut yang harus mengecek satu demi satu profil pendaftar.

Agar tampilan profilmu lebih mudah menarik perhatian, kamu dapat mencantumkan ringkasan mengenai dirimu. Ringkasan ini berisi deskripsi yang lebih dalam tentang posisi dan kariermu. Setidaknya, terdapat 2.600 karakter yang dapat kamu akses untuk menjelaskan apa saja yang telah kamu lakukan, rencana ke depan, dan keunggulan yang kamu miliki.

Sedikit tips agar dapat memikat pembaca, cobalah memulai ringkasan dengan kalimat yang menarik secara emosional. Mereka pasti memiliki rasa penasaran yang lebih jauh padamu.

Sama seperti media sosial lainnya, di LinkedIn, kamu juga dapat menjadi content creator. Membuat konten di LinkedIn pun tak sesulit yang dibayangkan, lho!

Kamu dapat menuangkan kontenmu dalam berbagai bentuk, mulai video hingga gambar dengan desain visual yang memikat. Untuk isi konten juga cukup beragam, namun hal yang sangat menjanjikan ialah seputar dunia pekerjaan, seperti tips dan trik.

Pembuatan konten di LinkedIn dapat menjadi strategi kamu untuk menjangkau jaringan yang lebih luas. Semakin banyak yang senang dengan kontenmu, semakin banyak pula yang mengenalmu.

Di LinkedIn, terdapat fitur recommendations yang dapat dimanfaatkan setiap pengguna. Melalui fitur ini, akun seseorang dapat terlihat lebih kredibel karena mendapatkan rekomendasi dari berbagai pihak, bisa datang dari profesor, atasan, maupun rekan sejawat.

Untuk itu, manfaatkan fitur ini sebaik mungkin. Kamu pun dapat meminta orang-orang yang berpengaruh di bidangmu agar berkenan menuliskan rekomendasi untukmu di LinkedIn. Tentu saja rekomendasi ini harus sesuai dengan kinerja yang kamu hasilkan, ya.

LinkedIn memang telah dilengkapi berbagai macam fitur yang amat bermanfaat. Bahkan, dapat menjadi penentu bagimu saat melamar pekerjaan. Lima tips di atas pun dapat kamu ikuti ketika ingin meningkatkan kualitas profil LinkedIn.