5 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Para Desainer Grafis 

Jangan jadi orang yang antikritik!

Menjadi desainer grafis terdengar sebagai satu pekerjaan impian. Orang lain yang mendengarnya pun akan terkesima dan menganggap betapa beruntungnya dirimu bisa bekerja sesuai passion. 

Padahal siapa bilang jadi desainer grafis itu enak terus. Justru seringkali kamu dilanda stres dan burnout yang bikin harimu tak produktif, bahkan membuka email dan ponsel adalah hal traumatis. Apalagi kalau bukan karena tekanan revisi dari klien yang bikin kesel sendiri. 

Untuk itu, menjaga kesehatan mental adalah hal penting yang harus kamu lakukan. Coba ikuti tips dari buku Graphic Design is Mental  karya Ben Longden berikut ini. 

1. Seorang desainer grafis seringkali hanya bisa belajar dengan praktik langsung

5 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Para Desainer Grafis Unsplash/ Wyron A

Itulah mengapa seringkali apa yang sudah kamu ketahui atau kuasai ternyata tak sesuai dengan proyek yang menghadang di kariermu. Terkadang hal itu yang membuatmu stres, sebab pada akhirnya desainer grafis hanya bisa belajar dengan praktik langsung.

Memang susah, tetapi di situlah kamu ditantang untuk meningkatkan skill baru. Lakukan dengan sabar dan pikiran terbuka. Cari ide sebanyak-banyaknya, buat sketsa, jangan takut salah, dan nikmati prosesnya. 

2. Jangan jadi antikritik, terima dulu dan ambil yang bermanfaat

5 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Para Desainer Grafis Unsplash/ Annie Spratt

Klien bisa saja berkata jahat saat tidak suka dengan karyamu, justru berterimakasihlah pada mereka yang mau berterus terang daripada klien yang hanya bisa berkata "itu kelihatan bagus", tetapi mereka terus meminta revisi yang brief-nya pun tak jelas. 

Baca Juga: 5 Hal yang Bikin Para Desainer Grafis Tertekan dan Kesal!

3. Salah itu hal yang normal, tetap percaya diri dan lakukan yang terbaik

dm-player
5 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Para Desainer Grafis instagram.com/workhardanywhere

Saat berkarya kamu pun dihadapkan pada pilihan untuk memamerkannya atau menyembunyikannya. Tentunya dalam kariermu sebagai desainer pilihan pertama harus lebih sering kamu pilih.

Namun, risikonya adalah kamu harus terbuka pada kritik dan fakta bahwa kamu mungkin melakukan kesalahan. Saat itu terjadi, jangan kecil hati. Salah adalah hal yang biasa terjadi pada siapapun. 

4. Jadi diri sendiri, punya prinsip, dan jangan terburu berkata iya pada semua proyek

5 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Para Desainer Grafis Unsplash/ Content Pixie

Khusunya untuk kamu yang baru memulai, seringkali godaan untuk mengambil semua tawaran pekerjaan melanda. Namun, kenali dirimu sendiri. Apakah kamu bisa mengerjakan semua proyek tersebut, terutama pada aspek skill yang belum kamu kuasai.

Kamu bisa menolaknya terlebih dahulu, tetapi jangan lupa mencatatnya sebagai bahan yang harus kamu pelajari selanjutnya. 

5. Jaga pertemanan dengan orang atau rekan kerja yang satu frekuensi denganmu

5 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Para Desainer Grafis instagram.com/tubikstudio

Tujuannya tentu mengimbangi kadar stres yang melandamu. Jika kebetulan kamu bisa menemukan rekan kerja yang bisa berbagi ide denganmu, tentu kamu beruntung. Jika tidak pun, jangan lupakan teman-teman dari berbagai lintas pekerjaan yang kamu punya. Mereka tetap teman yang bisa jadi support system bagimu. 

Bagi siapapun kamu yang sedang merintis atau menekuni desain grafis, tetap semangat dan selalu nikmati prosesnya. 

Baca Juga: 7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Desainer Grafis Pemula di Corel

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya