ilustrasi operator teleprompter (unsplash.com/Alexander Jawfox)
Menjadi seorang operator teleprompter bukan sekadar menggulung teks ke atas dan ke bawah sesuai kecepatan bicara orang lain. Pekerjaan ini menuntut persiapan teknis yang matang sebelum acara dimulai hingga konsentrasi tinggi saat acara berlangsung agar sinkronisasi tetap terjaga. Berikut adalah rincian tugas yang harus kamu pahami dengan baik:
1. Memasukkan dan mengedit naskah produksi
Tugas pertama yang paling mendasar adalah menyalin atau mengimpor naskah dari penulis berita ke dalam software teleprompter. Kamu harus memastikan bahwa naskah tersebut bebas dari kesalahan ketik yang bisa membingungkan pembaca berita saat on-air. Selain itu, kamu juga wajib mengatur tata letak, ukuran font, dan pemenggalan kalimat agar naskah tersebut mudah dibaca dan nyaman di mata talent.
2. Mengatur kecepatan scrolling teks secara real-time
Ini adalah inti dari pekerjaan operasional harian di mana kamu harus mengendalikan kecepatan teks agar sesuai dengan tempo bicara presenter. Kamu harus memiliki kepekaan yang tinggi untuk mendengarkan intonasi pembaca berita. Jika mereka melambat untuk memberi penekanan, kamu pun harus melambat. Jika teks berjalan terlalu cepat atau terlalu lambat sedikit saja, hal itu bisa merusak konsentrasi presenter dan membuat siaran terlihat gak profesional, lho.
3. Melakukan pengecekan dan pemeliharaan peralatan
Sebelum siaran dimulai, kamu bertanggung jawab penuh untuk memastikan perangkat keras seperti monitor, kaca pemantul, remote control, dan komputer berfungsi dengan baik. Kamu harus membersihkan kaca prompter agar gak ada debu atau noda yang menghalangi pandangan presenter ke lensa kamera. Jika terjadi masalah teknis mendadak, kamu harus sigap melakukan troubleshooting agar produksi gak terhambat.
4. Berkoordinasi dengan produser dan talent
Komunikasi adalah kunci, jadi kamu harus aktif bertanya kepada presenter mengenai preferensi kecepatan baca atau ukuran huruf yang mereka inginkan. Kamu juga harus mendengarkan arahan dari produser atau floor director jika ada perubahan naskah mendadak saat siaran berlangsung (breaking news). Kerja sama tim yang solid ini diperlukan agar perubahan skenario di detik-detik terakhir bisa dieksekusi dengan mulus di layar prompter, lho.