6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya 

Jangan sampai kamu jadi korban selanjutnya

Di lingkungan kerja, memiliki hubungan yang baik antara atasan dan bawahan sangatlah penting. Namun, terkadang atasan dapat melampaui batas dalam memperlakukan bawahan. Hal tersebut tidak hanya merugikan karyawan secara pribadi, tapi juga bisa berdampak pada produktivitas tim secara keseluruhan.

Nah, bagaimana kamu tahu bahwa atasanmu itu telah melampaui batas dalam memperlakukan bawahannya? Yuk, cari tahu dan pahami keenam tandanya di bawah ini.

1. Mengabaikan pendapat kamu 

6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya ilustrasi meeting (unsplash,com.tiendat nguyen)

Atasan yang terus mengabaikan dan tidak pernah mengambil pendapat atau masukan yang kamu berikan menunjukkan, bahwa ia tidak menghargaimu sebagai individu. Ia juga merasa, bahwa opinimu sama sekali tidak berarti. Hal tersebut tentu dapat membuatmu merasa tidak dihargai dan memengaruhi semangat kerja kamu.

Atasan yang baik perlu memberikan perhatian yang lebih pada pendapat dan masukan yang bawahannya berikan. Sebab, setiap individu memiliki pengalaman, pemikiran, dan pandangan yang berbeda-beda. Dengan saling mendengarkan dan menghargai pendapat, tim kerja pun dapat mencapai tujuan bersama dengan lebih efektif juga efisien.

2. Mengkritik terus menerus 

6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya ilustrasi mengkritik (pexels.com/Yan Krukau)

Kritik memang diperlukan untuk memperbaiki kinerja. Namun, jika atasan terus-menerus mengkritik tanpa memberikan umpan balik yang konstruktif, hal ini tentu dapat mempengaruhi rasa percaya diri serta motivasimu.

Seorang atasan sebaiknya perlu memberikan kritik yang konstruktif dan memberikan solusi yang bisa diterapkan bawahannya. Kritik yang konstruktif dapat membantu bawahannya memperbaiki kinerja dan menghindari kesalahan yang sama di masa depan. 

Baca Juga: 5 Tips Menjadi Atasan yang Baik, Bakal Dihormati Pegawai 

3. Memberikan tugas yang tidak sesuai 

6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya ilustrasi meeting (pexels.com/@fauxels)

Sebagai bawahan, kamu memiliki tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas yang diberikan oleh atasan. Namun, jika tugas yang diberikan tidak sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang kamu miliki, hal itu bisa jadi membuatmu merasa tidak nyaman dan tidak produktif, bukan?

Nah, jika kamu merasa tugas yang diberikan tidak sesuai, sebaiknya bicarakan dengan atasanmu. Jelaskan mengapa tugas tersebut tidak cocok dengan kemampuan dan keahlian yang kamu miliki. Dengan saling berkomunikasi, atasan dapat memahami kemampuan dan keahlianmu dengan lebih baik. Jadi, ia pun dapat memberikan tugas yang sesuai dengan kemampuan dan keahlian yang kamu miliki.

dm-player

4. Mengabaikan hak-hakmu 

6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya ilustrasi atasan dan bawahan di dunia kerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Sebagai seorang karyawan, kamu memiliki hak-hak tertentu seperti hak atas upah yang layak, jaminan kesehatan, dan hak untuk bekerja dengan lingkungan yang aman dan sehat. Namun, jika atasan terus mengabaikan hak-hak kamu atau tidak memberikan akses terhadap hak-hak tersebut, tentu ini dapat merugikanmu secara finansial dan juga dapat mempengaruhi kesejahteraanmu.

Kamu harus memastikan, bahwa hak-hakmu dipenuhi dengan mengkomunikasikan hal tersebut kepada atasan. Jika atasan terus mengabaikan hak-hak kamu, sebaiknya bicarakan dengan HRD atau pihak yang berwenang untuk menyelesaikan masalah tersebut.

5. Memperlihatkan perilaku tidak profesional  

6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya ilustrasi konflik di lingkungan kerja (pexels.com/@yankrukov)

Seorang atasan juga harus menunjukkan perilaku profesional dalam lingkungan kerja. Sikap profesional yang seharusnya ditunjukkan, seperti tidak mengeluarkan kata-kata kasar, tidak memojokkan atau mempermalukan bawahan di depan orang lain, dan tidak membeda-bedakan atau memilih-milih dalam memberikan perlakuan terhadap bawahan.

Hal-hal seperti itu tidak pantas dilakukan di lingkungan profesional dan tentu akan membuat bawahan merasa tidak aman di tempat kerja. Jika atasan terus menunjukkan perilaku yang tidak profesional, sebaiknya kamu melaporkan perilaku tersebut kepada pihak yang berwenang di perusahaan. Sebab, kamu juga memiliki hak untuk diperlakukan dengan baik.

6. Tidak memberikan support  

6 Tanda Atasan Telah Melampaui Batas dalam Memperlakukan Bawahannya ilustrasi karyawan kantor (pexels.com/@fauxels)

Seorang atasan seharusnya memberikan support atau dukungan kepada bawahannya dalam mengatasi tugas atau masalah yang dihadapi. Dukungan tersebut dapat berupa bantuan dalam menyelesaikan tugas, memberikan saran atau umpan balik yang konstruktif, dan juga memberikan motivasi untuk meningkatkan kinerja.

Sikap tidak memberikan dukungan atau bahkan menunjukkan sikap acuh tak acuh, terhadap masalah yang kamu hadapi menandakan, bahwa atasan tersebut telah melampaui batas. Sebab, seharusnya seorang atasan membantu bawahannya yang sedang kesulitan mengerjakan tugas. Bukan hanya menyuruh-nyuruh, tanpa memberikan solusi.

Dalam lingkungan kerja, perlu ada keterbukaan dan kerja sama antara atasan dan bawahan. Atasan harus memperlakukan bawahan dengan hormat dan menghargai pendapat serta hak-hak mereka.

Jika kamu merasa diperlakukan tidak adil, cobalah bicarakan dan selesaikan masalah tersebut dengan baik. Tetaplah jaga sikap dan perilaku profesional meskipun dalam situasi yang sulit. Sebab, sikap profesional dapat membantu mempertahankan kredibilitas dan reputasi baik di kerja.

Baca Juga: 5 Sikap saat Kamu Dipuji Atasan, Jangan Besar Kepala

Lutfia Afifah Photo Verified Writer Lutfia Afifah

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya