6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!

Calon pasangan kudu mengerti dan tidak memaksa

Di kalangan perempuan sendiri tak jarang ada perdebatan tentang mana yang lebih enak, perempuan yang bekerja untuk mencari uang atau sama sekali tidak bekerja? Demikian pula di pihak pria ada diskusi perihal istri ideal sebaiknya bekerja atau cukup dinafkahi sepenuhnya oleh suami. Perdebatan seperti ini sebetulnya tidak perlu karena memang ada tipe perempuan yang suka bekerja.

Ini dicirikan dengan ia gak cuma bekerja karena tuntutan kebutuhan hidup. Baik dia berasal dari keluarga kaya atau suaminya mencukupi seluruh kebutuhannya, tetap saja ia memilih buat bekerja. Perempuan tanpa tanggungan yang memiliki sifat ini pun relatif lebih banyak bekerja dibandingkan teman-temannya.

Kawan-kawannya mungkin bekerja sekadarnya saja bahkan aslinya lebih suka tidak melakukannya, tetapi ia dengan senang hati terus menjalaninya. Seperti apa, sih, perasaan perempuan yang suka bekerja? Calon pasangannya nanti wajab paham, nih.

1. Puas mampu memenuhi kebutuhan dan keinginannya sendiri

6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!ilustrasi bekerja (pexels.com/Jep Gambardella)

Bagi perempuan yang suka bekerja, rasa lelah akan hilang dengan terpenuhinya berbagai kebutuhan serta keinginannya. Dia gak perlu memintanya dari orang lain. Dengan penghasilannya sendiri, ia mampu membeli apa-apa yang diinginkan.

Bahkan bila dia diberi sesuatu oleh orang lain, rasa puasnya berbeda. Bukannya ia gak senang atau gagal mensyukurinya. Akan tetapi, dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pribadi lebih terasa membahagiakan.

Lawan jenis yang hendak mengambil hatinya sebaiknya tak mengandalkan pemberian. Efek segala hadiah itu tak terlalu besar untuknya. Kalau pemberiannya berlebihan, dia justru merasa kurang nyaman bahkan bisa memilih buat menolaknya.

2. Bingung dan bosan jika tidak bekerja

6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!ilustrasi sendirian di dapur (pexels.com/Thiha Soe)

Punya istri yang senang bekerja mesti diimbangi dengan sikap suami yang pengertian. Hindari menuntutnya agar sepenuhnya di rumah saja serta sama sekali gak bekerja. Meski bagi pria ini terlihat sebagai kehidupan yang menyenangkan untuk seorang perempuan, istrinya malah tersiksa.

Sepanjang hari waktunya akan terasa lambat sekali. Walaupun dia berusaha menyibukkan diri dengan berbagai tugas rumah tangga, rasanya gak sama dengan ketika ia bekerja. Dalam waktu lama, perempuan yang suka bekerja tetapi dilarang melakukannya lagi justru bakal stres.

Suami kudu bersikap demokratis pada istrinya. Utamakan kebahagiaannya selama tak negatif buat keluarga. Biarkan saja istri bekerja baik di kantor maupun dari rumah supaya ia merasa senang dan kehidupannya lebih bermakna.

3. Tidak merasa inferior dengan lawan jenis

6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!ilustrasi bekerja (pexels.com/Thirdman)

Kepercayaan diri perempuan yang gemar bekerja memang tinggi. Ia paham betul mengenai kemampuan dirinya. Dalam pekerjaan, dia juga telah terbiasa berinteraksi dengan partner sesama perempuan maupun pria.

Bahkan ia mungkin menjadi atasan untuk sejumlah karyawan pria atau mengajar mahasiswa yang terdiri dari dua jenis kelamin. Kepercayaan diri ini terbawa di mana pun ia berada serta dengan siapa saja dia berinteraksi. Pria yang baru mengenalnya jangan sampai meremehkannya atau malah minder darinya.

dm-player

Bila ia diremehkan, dia pasti bakal termotivasi buat makin membuktikan kehebatannya. Sementara itu, ia tak tertarik pada pria yang insecure padanya. Pria mesti melihatnya sebagai kawan, saudara, atau pasangan yang setara.

Baca Juga: 5 Tips Menghindari Rasa Malas saat Bekerja, Harus Produktif!

4. Ada capeknya, tetapi gak ingin berhenti bekerja buat selamanya

6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!ilustrasi bekerja (pexels.com/cottonbro studio)

Perempuan yang bekerja di bidang apa pun tentu juga merasakan kelelahan. Apalagi setelah ia memiliki momongan yang sedikit banyak tetap harus diperhatikannya. Namun, ini tidak pernah membuatnya berpikir untuk berhenti kerja saja.

Menurutnya, rasa capek dan keputusan berhenti bekerja adalah dua hal yang berbeda. Lelah karena bekerja bisa disembuhkan dengan beristirahat serta mengatur ulang rutinitas kerja. Berhenti bekerja buat selamanya justru terdengar mengerikan baginya.

Secapek-capeknya perempuan yang senang bekerja paling cuma mengajukan cuti agar dapat beristirahat dengan lebih total. Bisa pula ia menggunakan jasa asisten agar pekerjaannya lebih mudah terselesaikan. Kalaupun dia memilih resign saking capeknya, pasti ia mencari pekerjaan lain atau bikin usaha sendiri sehingga lebih fleksibel dalam mengatur waktu kerjanya.

5. Tidak membenturkan pekerjaan dengan urusan keluarga

6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!ilustrasi bekerja (pexels.com/RDNE Stock project)

Perasaan perempuan yang suka bekerja umumnya memiliki pandangan bahwa rutinitas kerja dan keluarga tetap dapat berjalan bersama. Urusan yang satu tidak perlu mengalahkan urusan yang lain. Terpenting ada pengaturan untuk masing-masing keperluan.

Jangan kaget kalau perempuan yang suka bekerja kesal saban kesibukannya dianggap sebagai tanda ia tidak becus dalam mengurus keluarga. Pikirnya simpel, dia gak harus mengurus keluarga sepanjang waktu. Keluarga mesti belajar mandiri dan ia pun akan tetap meluangkan waktu buat mereka di sela-sela kesibukan.

6. Apa saja bisa menjadi pekerjaan yang menghasilkan uang

6 Perasaan Perempuan yang Suka Bekerja, Malah Enjoy, lho!ilustrasi membuat kue (pexels.com/SHVETS production)

Kalaupun karena suatu hal perempuan yang suka bekerja mesti berhenti dari pekerjaannya, bukan berarti dia bakal bisa selamanya hidup tanpa mencari nafkah. Sekalipun kebutuhan dan keinginannya sudah dijamin, ia gak dapat diam. Dia akan mencari-cari kesibukan yang produktif.

Salah satu tanda produktivitas, yaitu menghasilkan uang. Sehingga kesibukannya bukan semata-mata hobi atau bersosialisasi dengan teman. Ia akan berkreasi di rumah dan terus meningkatkan kemampuan dirinya.

Terlepas dari hasil awalnya nanti, dia tidak mudah menyerah dalam berusaha. Apabila kesibukan pengganti pekerjaan kantoran sama sekali tak menghasilkan uang, dia kurang puas. Ambisi terkait pekerjaan tetap ada dalam dirinya.

Perempuan bekerja tak perlu lagi dianggap aneh, apalagi menyalahi kodrat. Justru kesukaannya ini baik karena jelas bermanfaat bagi dirinya, pemberi kerja, penerima manfaat dari karyanya, serta akhirnya keluarganya. Bekerja merupakan caranya mengaktualisasikan diri yang perlu didukung, terutama oleh pasangan. Bagaimana, perasaan perempuan yang suka bekerja sudah terwakilkan gak, nih?

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Perempuan Semangat Bekerja, Kamu Relate?

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya