ilustrasi orang tersenyum (pexels.com/Alexander Suhorucov)
Kesetaraan gender di tempat kerja memang bukan lagi menjadi suatu hal yang asing terdengar di telinga, sebab banyak tokoh maupun komunitas menggaungkannya. Meskipun demikian, praktik ketidaksetaraan gender masih terus merajalela di lingkungan kerja di Indonesia. Ega Leovani, dkk. dalam artikel mereka yang berjudul Ketidaksetaraan Gender di Tempat Kerja: Tinjauan mengenai Proses dan Praktek dalam Organisasi yang terbit pada tahun 2023 menjabarkan terkait sejumlah kasus ketidaksetaraan gender yang terdapat di tempat kerja di Indonesia.
Beberapa di antaranya ialah kasus diskriminasi gender yang masih terjadi pada perusahaan es krim yang disinyalir mengabaikan beberapa hak karyawan perempuan yang menimbulkan banyak kasus keguguran serta kelahiran bayi meninggal karena pekerja perempuan masih bekerja pada shift malam. Kemudian, ada pula kasus pelecehan seksual secara verbal yang dialami oleh perempuan sebagaimana hasil penelitian yang dilakukan di kawasan industri di Makassar.
Ada pula kasus kekerasan seksual pekerja perempuan yang biasa terjadi di daerah perindustrian Cikarang. Kekerasan seksual tersebut terjadi dalam beragam cara seperti rayuan, sentuhan fisik, hingga ajakan untuk berhubungan yang dilakukan oleh oknum atasan dengan iming-iming perpanjangan kontrak kerja.
Untuk meminimalisir ketidaksetaraan gender dan mewujudkan kesetaraan gender di lingkungan kerja, kementerian ataupun lembaga perlu mengadopsi pendekatan proaktif yang melibatkan setiap individu di dalamnya. Berkaitan dengan hal ini, Kemen PPPA dan Women’s World Banking mengadakan program pelatihan Building Pathway for Women in Workforce juga program-program lainnya yang dapat meningkatkan kesadaran dan memperluas perspektif gender di antara para pegawai.
Kesetaraan gender di tempat kerja merupakan investasi untuk masa depan yang lebih baik. Kesetaraan gender juga tidak hanya tentang kebijakan perusahaan, tetapi tentang perubahan pola pikir di masyarakat mengenai peran gender. Yuk, sama-sama kita ciptakan dunia kerja yang lebih adil dan sejahtera.