5 Tips Persiapkan Diri Masuk Dunia Kerja bagi Fresh Graduate, Catat!
SCG Sharing the Dream 2021 Scholars Learning from Previous Project (dok. SCG)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sejalan dengan pemerintah, perusahaan terkemuka ASEAN, SCG berkontribusi di dunia pendidikan melalui program beasiswa SCG Sharing the Dream sejak tahun 2012. Hal ini diwujudkan lewat lebih dari 3.500 beasiswa yang diberikan untuk pelajar SMA dan S1 di Indonesia.
Selain menyalurkan dana pendidikan, SCG juga memperluas lingkup program dengan mengadakan pelatihan dan pendampingan bagi siswa. Salah satu tujuannya adalah meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja profesional.
"Tahun ini, kami mengusung pelatihan soft skill bertema Manajemen Proyek. Ini salah satu soft skill yang relevan dan semakin dibutuhkan di masa depan, khususnya di era industri 4.0 dan ekonomi digital yang serba dinamis,” kata Presiden Direktur PT SCG Indonesia Pathama Sirikul dalam rilis yang diterima IDN Times.
Karena itu, SCG berbagi tips persiapakan diri masuk dunia kerja bagi fresh graduate, khususnya yang terkait dengan manajemen proyek. Yuk, simak!
1. Susun kerangka pekerjaanmu
ilustrasi kerja (pexels.com/pixabay)Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah menentukan target yang ingin dicapai. Setelah itu, susun hal-hal yang menjadi standar keberhasilan dari proyek tersebut.
Kumpulkan data-data yang berguna dalam membuat kerangka (framework) pekerjaan. Mulai dari riset, brainstorming, focus group discussion, bahkan jangan ragu untuk benchmark dengan proyek sejenis.
2. Tentukan lingkup pekerjaanmu dan tim
SCG Sharing the Dream 2021 Scholars coaching session From Campus to Your Own Easy Steps to Project Management. (dok. SCG)Selanjutnya, bagilah pekerjaan tersebut dengan rincian yang jelas atau dikenal dengan Work Breakdown Structure (WBS). Identifikasi pekerjaan sesuai tahapan dan skalanya, lalu tentukan masing-masing individu yang bertugas.
Jangan lupa untuk memastikan beban kerja setiap anggota tim proporsional agar load pekerjaan seimbang. Dengan begitu, kamu juga gak akan merasa stres hingga burnout dengan pekerjaan yang ada.
3. Atur timeline proyek
Editor’s picks
ilustrasi bekerja (unsplash.com/icons8)Rencana gak akan lengkap tanpa alur serta tenggat waktu pengerjaan. Dengan penjadwalan yang baik serta komitmen dalam menjalankannya, proyek dapat berjalan lebih sistematis.
Jika ada tahapan yang terlanjur lewat tenggat waktu, segera kerahkan salah satu anggota tim untuk membenahinya agar gak membebani kerja tim lainnya. Jika proyek bisa dikerjakan dengan lebih cepat, itu berarti pengerjaan proyek efisien.
Baca Juga: 5 Ciri Rekan Kerja Pasif Agresif, Lingkungan Kerja Jadi Toxic
4. Rencanakan anggaran (budgeting)
ilustrasi mengatur keuangan (pexels.com/Pixabay)Buat perkiraan anggaran pekerjaan individu atau tim untuk menetapkan biaya dasar. Tentukan mana biaya yang langsung dan gak langsung, variabel tetap dan variabel semi, variabel berulang dan gak berulang.
Pekerjaan yang baik adalah yang gak hanya cepat selesai secara waktu, tapi juga efisien secara biaya. Maka dari itu, penting untuk melakukan budgeting yang terperinci guna menghindari adanya pembengkakan biaya.
5. Memantau dan mengevaluasi jalannya proyek
ilustrasi bekerja (pexels.com/ThisIsEngineering)Begitu semua prosesi persiapan di atas sudah dilakukan, tahapan berikutnya adalah memonitor semua proses. Hal tersebut dapat dilakukan dengan menunjuk tim yang meninjau, mengevaluasi, menyetujui, mengundur, atau menolak perubahan dalam proyek.
Tim ini juga bisa diperluas fungsinya sebagai tim evaluasi untuk menilai hasil proyek secara komprehensif dan mengimprovisasi pengerjaan berikutnya. Dengan konsep kerja seperti ini, kamu akan benar-benar terlatih disiplin ketika masuk ke dunia kerja, lho!
Salah satu penerima beasiswa SCG Sharing the Dream 2021 Theonaldo Vincentius yang berkuliah di Universitas Indonesia jurusan Teknik Elektro mengungkapkan bahwa pelatihan dari expert yang aplikatif untuk dunia kerja seperti yang diberikan oleh SCG ini amat berharga. Sebab, pengetahuan ini gak selalu dipelajari melalui pendidikan formal. Lantas, apakah kamu tertarik mengikuti pelatihan yang dibuat oleh SCG?
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Insecure saat Pertama Kali Masuk Dunia Kerja, Fokus!
Berita Terkini Lainnya
