Pelamar Kerja Wajib Tahu, Apa Itu CV ATS?

Bisa digunakan untuk melamar kerja dan mendaftar beasiswa

Pada era digital dan kemajuan teknologi, pelamar kerja perlu memahami apa itu CV (Curriculum Vitae) ATS dan bagaimana cara membuatnya. Hal ini bisa membuat kita memiliki peluang lebih baik untuk diterima di perusahaan impian karena CV merupakan bagian yang fundamental saat melamar pekerjaan.

ATS atau Applicant Tracking System adalah perangkat lunak yang digunakan oleh banyak perusahaan untuk mengelola dan menyaring berkas lamaran. Selain untuk keperluan kerja, CV ATS juga biasanya dibutuhkan untuk mendaftar beasiswa. Yuk, simak penjelasan dan cara membuat CV ATS di bawah ini!

1. Mengenal CV ATS

Pelamar Kerja Wajib Tahu, Apa Itu CV ATS?Ilustrasi CV (pexels.com/cottonbro studio)

Dilansir Zety, menurut career expert Dominika Kowalska, CV ATS adalah dokumen yang dibuat sedemikian rupa sehingga sistem pelacakan pelamar oleh perusahaan bisa berjalan lebih mudah. ATS sendiri adalah sistem yang digunakan oleh banyak perusahaan untuk menyederhanakan proses penyaringan berkas lamaran. Sistem ini bekerja dengan cara memindai teks dari CV dan surat lamaran untuk mencari kata kunci tertentu.

Situs resmi Universitas Multimedia Nusantara menambahkan, setelah menerima CV dari pelamar, sistem dapat langsung memilih sesuai dengan persyaratan perusahaan yang telah disepakati sebelumnya. Mulai dari pengalaman kerja, IPK, dan keterampilan yang dibutuhkan perusahaan. Biasanya, bentuk CV ATS ini lebih sederhana, tanpa ada warna-warna atau desain yang mencolok.

2. Kapan harus menggunakan CV ATS?

Pelamar Kerja Wajib Tahu, Apa Itu CV ATS?Ilustrasi CV (unsplash.com/Gabrielle Henderson)

Situs resmi Universitas Multimedia Nusantara pun menuliskan beberapa kondisi kapan kita harus menggunakan CV ATS. Pertama adalah saat akan mendaftar beasiswa dengan skala besar. Misalnya, ketika kamu mengajukan beasiswa berskala nasional yang mencakup seluruh Indonesia atau ketika kamu mengajukan beasiswa ke luar negeri.

dm-player

Kedua adalah ketika melamar ke perusahaan besar. Perusahaan besar cenderung menggunakan software ATS dalam proses seleksinya. Perusahaan-perusahaan semacam ini menggunakan ATS untuk menghemat waktu dan sumber daya dalam proses seleksi kandidat.

3. Panduan membuat CV ATS friendly

Pelamar Kerja Wajib Tahu, Apa Itu CV ATS?Contoh CV ATS (scribd.com)

Salah satu poin utama dalam pembuatan CV ATS adalah kata kunci. Kata kunci adalah elemen penting dalam CV ATS. Baca deskripsi pekerjaan dengan cermat dan identifikasi kata kunci utama. Pastikan kata kunci ini terdapat dalam CV, terutama di bagian ringkasan, pengalaman kerja, dan keterampilan. Misalnya, perusahaan mencari kandidat yang merupakan lulusan S1 Komunikasi dan bisa berbahasa Inggris. Pastikan kamu memasukkan 2 poin itu dalam CV ATS-mu.

Kedua, pastikan menggunakan format yang sederhana. Hindari penggunaan format yang terlalu rumit atau banyak elemen grafis dalam CV. ATS lebih suka format yang sederhana dan teks yang mudah dibaca. Gunakan huruf standar seperti Arial atau Times New Roman dan hindari penggunaan warna yang berlebihan.

Ketiga, gunakan titik dan angka. Poin dan angka sudah menjadi hal yang lumrah saat membuat resume. Jadi, biasakan menggunakan poin-poin dan angka-angka untuk menggambarkan pengalaman kerja atau menjelaskan hal lain. Sistem ini lebih mudah dibaca.

Keempat, hindari melampirkan CV yang sama untuk semua perusahaan dan jabatan. Pastikan CV kamu tetap relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Jangan memasukkan informasi yang gak perlu atau gak relevan. Fokuskan CV kamu pada pengalaman dan keterampilan sesuai dengan pekerjaan yang sedang dilamar.

Itu dia beberapa hal yang perlu kamu ketahui dari CV ATS. Pastikan kamu melampirkan informasi yang singkat dan penting. Pahamilah juga bahwa CV ATS menjadi fondasi yang penting untuk melamar pekerjaan!

Baca Juga: 5 Lowongan Kerja Remote/WFH Oktober 2023, Sistem Kerjanya Fleksibel!

Topik:

  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya