Semakin bertambah usia, semakin sering otak ini memutar ulang kenangan masa kecil atau masa remaja yang penuh warna. Lagu-lagu lama, jajanan SD, sampai serial TV jadul bisa tiba-tiba bikin hati hangat, senyum-senyum sendiri, atau bahkan mewek. Semua terasa lebih indah, meskipun dulu gak selalu bahagia. Pertanyaannya, kenapa sih momen-momen dari masa lalu itu begitu melekat dan sering muncul di pikiran saat dewasa?
Ternyata, ada alasan ilmiah dan emosional di balik kecenderungan kita buat nostalgia. Bukan cuma soal rindu sama masa kecil, tapi juga tentang cara otak bekerja, tekanan hidup orang dewasa, sampai kebutuhan emosional yang gak terpenuhi. Yuk, kita bahas satu per satu kenapa nostalgia sering muncul seiring bertambahnya usia!