Saat interview kerja, pasti kamu merasa deg-degan dengan ucapan-ucapan yang terlontar dari HRD. Terkadang, mereka menyampaikan suatu pesan secara halus. Namun, ada pula beberapa hal yang terkesan memberikan harapan palsu.
Maka dari itu, penting memahami pesan tersembunyi HRD saat interview. Ini supaya kamu tidak termakan ekspektasi sendiri. Apa saja itu? Yuk, simak penjelasannya berdasarkan penulusuran IDN Times dari beragam sumber!
Hati-hatilah dalam mencerna kalimat tersebut! Kamu dapat mengartikannya sebagai kamulah yang mereka harapkan dan pantas mengisi posisi kosong tersebut. Nyatanya, belum tentu demikian. Sesungguhnya, kamu memang akan menjadi pilihannya. Namun, kamu bukanlah yang utama.
Kelihatannya saja kamu akan diterima pada perusahaan tersebut. Sebenarnya, HRD sedang mengulur waktu agar kamu tidak tertarik melamar ke tempat lain. Sementara itu, mereka masih mencari kandidat yang lebih diprioritaskan.
Oleh karena itu, jangan mudah puas dan terperangkap dengan kata-kata tersebut! Tetaplah mencari dan mempertimbangkan pilihan lainnya. Carilah yang bisa menjadi tempat terbaik bagimu. Kalau memang berjodoh, biarkanlah perusahaan tersebut memberikan tawaran terbaik untukmu kelak.
Jangan terlalu percaya dengan kata-kata tersebut, sehingga kamu jadi terlena dan terus-menerus menunggu. Tidak jauh berbeda dengan poin sebelumnya, bisa jadi mereka masih mencari kandidat yang lebih diprioritaskan. Selagi menunggu, carilah kesibukan atau pekerjaan di tempat lain.
Namun, jangan pula berputus asa jika tidak kunjung dihubungi. Beri waktu selama satu minggu. Jika perusahaan belum menghubungi dalam waktu seminggu, sebaiknya lakukan follow up ke HRD untuk mendapatkan kepastian.
Ketika melamar pekerjaan, pasti kamu ingin memperlihatkan yang terbaik dan dianggap berpengalaman. Namun, yang berlebihan juga tidak baik lho! Oleh karena itu, jabarkanlah pengalaman dan kemampuanmu di CV yang sesuai dengan bagian yang dilamar.
Isi CV pun tidak perlu terlalu penuh dengan seluruh pengalaman yang kamu miliki. Saring apa yang menurutmu paling penting untuk ditonjolkan. Jangan sampai kamu dianggap tidak punya passion atau spesialisasi, sehingga jadi distraksi buat HRD dalam melihat kemampuan aslimu.
Kalimat ini dapat berarti ganda. Salah satunya adalah perusahaan sedang melakukan perubahan pada posisi yang kamu inginkan. Perubahan ini bisa berarti mengganti jobdesk pekerjaan hingga mengganti anggaran untuk posisi tersebut. Bukan tidak mungkin, apa yang kamu lihat di poster rekrutmen, bisa berubah setelah kamu diterima.
Jika sudah seperti ini, jangan hanya berdiam diri dan menunggu kepastian dari perusahaan tersebut. Selagi menunggu, tetaplah mencari lowongan kerja lainnya. Jika ada kemungkinan terburuk, kamu tidak akan kecewa. Yang pasti, tetaplah berhati-hati sebelum tanda tangan kontrak kerja dibuat.
Jika kamu mendapatkan pertanyaan ini, jangan langsung menjawabnya. Alangkah bijaksana untuk memikirkannya terlebih dahulu. Pikirkan apakah posisi tersebut sesuai dengan minat. Jika memang sesuai atau kamu ingin belajar hal baru, tidak ada salahnya kamu mencoba. Ini bukti kalau kamu adalah sosok yang terbuka.
Namun, jangan ragu untuk menolak jika itu bertentangan dengan minatmu. Jangan sampai kamu menerimanya, tetapi jadi beban. Kata-kata tersebut pun bisa jadi peringatan kalau kecil kemungkinannya untuk masuk dalam posisi idamanmu.
Itulah pesan tersembunyi HRD saat interview kerja. Dari lima poin tersebut, pernahkah kamu mengalami salah satunya?