5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena Profesi

Yuk, hargai semua orang

Dalam hidup ini, kita berjumpa dengan banyak orang yang memiliki profesi yang berbeda-beda. Ada yang bekerja sebagai karyawan di perusahaan swasta, pegawai negeri sipil, dokter, insinyur, perawat, dosen, peneliti, petani, nelayan, pedagang, penulis, pelukis, youtuber, juru parkir, koki, kuli bangunan, dan lain-lain. Setiap orang tentu berhak memilih profesinya sesuai dengan keinginan atau kemampuannya.

Saat bergaul atau berinteraksi sosial sehari-hari, gak jarang orang akan memandang orang lain berdasarkan profesinya. Misalnya, seseorang mungkin cenderung lebih menghormati orang yang berprofesi sebagai karyawan dibandingkan mereka yang bekerja sebagai pedagang asongan. Padahal, cara pandang semacam itu salah kaprah.

Berikut ini lima alasan kenapa kita gak boleh memandang remeh orang lain hanya karena profesinya.

1. Semua profesi itu baik, selama halal

5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena ProfesiPexels.com/yazidnasuha

Selama halal, semua profesi itu baik kok. Meski ada suatu profesi yang mungkin terlihat sangat remeh di mata kita, tapi pasti masih ada orang yang membutuhkan kehadirannya. Jika gak ada orang yang mau menjalani profesi tersebut, bisa saja semua akan jadi kacau, dan kita mungkin gak pernah menyadari hal tersebut.

Yang perlu selalu kita ingat, kita diciptakan sebagai makhluk sosial yang saling bergantung satu sama lain. Bahkan, suatu saat kita pun mungkin akan membutuhkan bantuan orang dengan profesi yang kita remehkan tersebut. Karena itu, yuk hormati setiap orang karena sebenarnya gak ada profesi yang buruk, asalkan itu halal.

2. Profesi adalah urusan pribadi masing-masing orang

5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena ProfesiPexels.com/Daria Shevtsova

Alasan lain untuk gak menilai orang lain dari profesinya adalah karena pilihan profesi itu adalah hak pribadi setiap orang. Karena merupakan urusan pribadi, maka kita gak perlu 'mengurusi' urusan tersebut. 

Lagipula, pertemanan dan profesi adalah dua hal yang berbeda. Sebuah pertemanan sejati gak akan memandang perbedaan profesi. Dalam sebuah pertemanan sejati, kita akan tetap merasa nyaman berinteraksi dengan seseorang karena kebaikan dan ketulusan hatinya, bukan karena kehormatan profesi yang sedang diembannya.

Baca Juga: 5 Fakta Ilmiah Orang Super Sensitif, dari Kondisi sampai Profesi

3. Profesi seseorang mungkin hanya bersifat sementara

dm-player
5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena ProfesiPixabay.com/RobinHiggins

Orang bilang, life is never flat. Hidup itu dinamis dan ibarat roda yang berputar. Mungkin, ada seseorang di masa sekarang yang punya profesi yang kita anggap buruk. Tapi di masa depan, orang tersebut bisa saja 'naik kelas' menjalani profesi yang kita anggap 'wow', bahkan memiliki prestise di atas kita.

Sebaliknya, orang yang sekarang punya profesi mentereng, bisa saja ke depannya menjalani profesi yang 'lebih rendah' menurut kita. Misalnya, pengusaha sukses yang kemudian mengalami kebangkrutan. Hal-hal semacam itu jelas merupakan rahasia Tuhan yang kita gak pernah bisa kita duga. Karena itu, yuk hormati setiap orang tanpa memandang profesinya karena kita gak pernah tahu apa yang akan terjadi pada orang tersebut di masa yang akan datang.

4. Karena kita hanya tahu bagian luarnya saja dari orang tersebut, bisa jadi dia sebenarnya 'lebih baik' dari kita

5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena ProfesiPexels.com/Andrea Piacquadio

Ketika memandang orang lain hanya berdasarkan profesinya, kita mungkin hanya akan tahu bagian luarnya saja. Padahal, jika kita mau mengulik lebih dalam mengenai orang tersebut, bisa saja sebenarnya orang tersebut 'lebih baik' daripada kita.

Terkadang, seseorang terpaksa menjalani sebuah profesi karena ketidakberuntungan. Misalnya, dalam kondisi pandemi COVID-19 seperti sekarang, gak sedikit orang yang mau menjalani pekerjaan apa saja demi menyambung hidup.

Karena jumlah lowongan kerja yang terbatas atau bahkan hampir gak ada, seseorang mungkin akan terpaksa menjalani profesi yang kita anggap 'remeh', padahal sebenarnya orang tersebut mungkin lebih pandai atau lebih kompeten dari kita. Karena itu, jangan sampai kita men-judge seseorang dari luarnya saja ya!

5. Memandang remeh orang lain dari profesinya akan membuat lingkar pertemanan kita menjadi lebih sedikit

5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena ProfesiPixabay.com/StockSnap

Bila kita terus menerus memandang seseorang hanya dari profesinya, kita pun jadi pribadi yang selektif dalam memilih teman. Akibatnya, lingkar pertemanan kita pun jadi lebih sedikit. Pada akhirnya, kita sendiri yang justru akan rugi. Bukankah semakin banyak teman, semakin terbuka pintu rezeki kita?

Nah, itulah tadi lima alasan kenapa kita gak boleh memandang rendah seseorang hanya karena profesinya, seremeh apapun jenis pekerjaan itu di mata kita. Setiap orang tentu ingin dihormati, dan bila kita mau menghormati orang lain, orang tersebut pun gak akan segan menghormati kita kembali.

Baca Juga: 5 Profesi yang Sering Dijadikan Tokoh Cerita dalam Drama Korea

Rivandi Pranandita Putra Photo Verified Writer Rivandi Pranandita Putra

Mencari proofread skripsi/tesis/jurnal ilmiah? IG: @mollyproofread

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya