6 Cara Hadapi Lingkungan Kerja yang Gak Sehat
ilustrasi atasi lingkungan gak sehat (pexels.com/Yan Krukov)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah kamu? Bahwa kenyamanan saat bekerja bisa dipengaruhi oleh lingkungan tempat kamu bekerja. Contohnya saat kamu bekerja di lingkungan yang baik, maka produktivitasmu akan meningkat dan memberikan hasil kerja yang memuaskan. Hal tersebut terjadi karena lingkungan kerjamu memberikan rasa nyaman, sehingga membantumu untuk fokus bekerja.
Dan sebaliknya ketika kamu bekerja di lingkungan kerja yang tidak sehat, maka kinerjamu akan menurun. Mengapa? Karena lingkungan kerja tersebut mempengaruhi suasana hatimu, sehingga kamu menjadi mudah marah, emosi, dan akhirnya malah tertekan. Lalu bagaimana kamu bisa fokus bekerja jika suasana hatimu saja sedang tidak karuan. Tentunya akan mempengaruhi konsentrasi dan fokusmu dalam bekerja.
Apalagi kamu harus bekerja selama delapan jam setiap harinya untuk bisa bertahan di lingkungan kerja yang tidak sehat tersebut. Itupun belum termasuk jam kerja tambahan jika kamu menggambil lembur. Lalu, apakah kamu mau bertahan di lingkungan kerja yang seperti itu? Jika iya, maka kamu harus bisa menghadapi situasi tersebut dengan baik, agar tidak terus memberikan pengaruh yang buruk bagimu. Nah, kamu bisa melakukannya dengan enam cara ini.
1. Jangan memikirkan terlalu dalam gangguan-gangguan yang ada
ilustrasi berpikir (pexels.com/David McEachan)Abaikan gangguan-gangguan yang ada saat bekerja di lingkungan yang tidak sehat. Selama kamu bisa menghindarinya, maka lakukanlah. Anggap saja hal tersebut adalah hal yang tidak penting dan tidak perlu kamu masukan ke dalam hati, karena itu hanya membuang waktu dan tenagamu. Memikirkanya terlalu dalam hanya akan membuatmu semakin tertekan dan stres, sehingga kamu sulit untuk bisa bekerja dengan baik.
Lebih baik kamu habiskan waktu dan tenagamu untuk menyelesaikan semua pekerjaanmu. Dengan begitu dapat membantumu untuk tidak terlalu memikirkan masalah-masalah yang ada lingkungan kerjamu. Oleh karena itu, cukup fokuskan perhatianmu ke pekerjaan agar kamu tidak sempat memikirkannya.
2. Jangan menutup diri, jalinlah pertemanan dengan rekan kerja lainnya
ilustrasi rekan kerja (pexels.com/Sam Lion)Lingkungan kerja yang tidak sehat bukan berarti membuatmu memilih menyendiri dan hanya menyibukkan diri dengan bekerja saja. Tekanan yang kamu hadapi justru akan semakin besar ketika kamu merasa sendiri dan tidak memilki teman untuk berbagi. Oleh karena itu, kamu juga perlu untuk menjalin pertemanan di tempat kerjamu. Namun kamu juga tetap hatus berhati-hati dalam memilih teman.
Dengan berinteraksi dengan rekan kerja dapat meminimalisir stres yang sedang kamu hadapi. Jadi, mulailah dengan menyapa rekan kerjamu. Kemudian ikutlah kumpul makan siang bersama, tertawa dan berbagi cerita. Saat kamu berada bersama dengan seseorang yang juga merasakan lingkungan kerja yang tidak sehat, maka kamu dan dia akan saling menguatkan.
3. Cobalah lihat dari sisi positifnya
ilustrasi berpikir positif (pexels.com/Christina Morillo)Jika kamu selalu mengeluh dan melihat segala sesuatunya dari sisi negatif, maka tentu saja semangat kerjamu akan semakin menurun. Karena pikiran seperti itu akan semakin membuatmu berpikir bahwa tidak ada hal yang baik di lingkungan kerja tersebut. Cobalah kamu renungkan sejenak dan pikirkan sisi positif apa yang akan kamu dapatkan saat kamu bertahan di lingkungan kerja yang tidak sehat tersebut.
Misalnya posisi pekerjaan kamu saat ini bisa menjadi batu loncatan yang baik untuk kariermu ke depannya. Atau kamu bisa mendapatkan networking yang luas di tempat kerjamu saat ini. Jika itu sisi positifnya, maka walau lingkungan kerjamu tidak sehat, namun layak untuk kamu pertahankan. Mengingat sisi positif yang kamu dapatkan, maka bisa memberikan semangat untuk dapat melalui lingkungan kerja yang tidak sehat tersebut.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Ciri Rekan Kerja Pasif Agresif, Lingkungan Kerja Jadi Toxic
4. Jangan ikut terlibat di dalamnya
ilustrasi adu argumen (pexels.com/Karolina Grabowska)Jika penyebab lingkungan kerja yang tidak sehat karena rekan kerja yang bermasalah, maka sebisa mungkin kamu jangan ikut terlibat di dalamnya. Jangan menjadi kelompok dari orang-orang yang memberikan pengaruh buruk pada orang lain dan lingkungan sekitar. Sebisa mungkin hindari interaksi berlebih dengan mereka, cukup hanya urusan pekerjaan saja.
Jangan berpikir kamu bisa merubah perilaku negatif mereka, karena itu tidak mudah untuk dilakukan. Malah yang ada bisa-bisa kamu yang menjadi sasaran mereka berikutnya di kantor. Oleh karena itu, pintarlah dalam bergaul dan memilih teman. Usahakan kamu berada dalam lingkaran perteman yang positif di kantor. Dengan begitu, semangat kerjamu juga akan terjaga.
5. Lakukan hal-hal yang bisa mengembalikan semangat kerjamu, suasana hatimu dan meredam stresmu agar bisa fokus bekerja
ilustrasi makan camilan (pexels.com/Sam Lion)Jika suasana hatimu terpengaruh dan stres mulai datang akibat lingkungan kerja yang tidak sehat, hingga membuatmu malas untuk bekerja. Maka lakukan hal-hal yang bisa mengembalikan semangatmu dalam bekerja. Nah itu di mulai dengan memperbaiki suanana hatimu yang buruk dan meredam stres yang sedang melandamu. Kamu harus bisa mengatasinya secepat mungkin agar tidak berkepanjangan.
Misalnya sediakan camilan kesukaanmu di kantor atau kamu bisa merencanakan pergi makan siang ke restoran favoritmu. Dengan begitu, suasana hatimu yang buruk tentu akan membaik dan kamu bisa kembali semangat untuk fokus lagi dalam bekerja. Cukup lakukan hal-hal yang dapat menyenangkan hatimu agar kamu bisa melalui jam kerjamu dengan baik tanpa harus terpengaruh lingkungan kerja yang tidak sehat.
6. Ciptakan suasana kerja yang nyaman dan positif agar dapat mendukungmu bekerja dengan baik
ilustrasi membuat catatan (pexels.com/Karolina Grabowska)Cobalah atur ruang kerjamu agar bisa menciptakan suasana kerja yang nyaman dan positif, sehingga kamu juga bisa bekerja dengan rasa bahagia dan senang. Atau tambahkan sesuatu yang bisa membuatmu semangat. Misalnya kamu bisa menaruh foto keluargamu untuk bisa mengingatkan tujuanmu bekerja adalah untuk mereka, sehingga bisa memberikanmu semangat tambahan.
Atau tulis dan tempelkan kutipan-kutipan motivasi di tempat yang mudah kamu lihat, seperti di layar monitor komputer atau laptopmu. Jadi saat kamu merasa stres datang, dengan melihat kutipan tersebut dapat mensugestimu agar kembali semangat. Dengan menciptakan kenyamanan dan situasi positif di sekitarmu, maka dapat mendukungmu untuk bekerja dengan baik walau berada di lingkungan kerja yang tidak sehat.
Memilih tetap bertahan atau mengundurkan diri dari lingkungan kerja yang tidak sehat adalah pilihanmu. Yang terpenting saat kamu mengambil keputusan karena sudah kamu pikirkan secara matang-matang, bukan karena berlandaskan emosi semata. Jika kamu memilih bisa melaluinya, maka bertahanlah dengan melakukan enam cara di atas agar dapat membantumu menghadapi lingkungan kerja yang tidak sehat.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Berada di Lingkungan Kerja Toksik, Bikin Males Ngantor!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
