Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnya

Leadership jadi skill penting yang menunjang karier kamu

Leadership adalah suatu istilah yang sudah gak asing bagi sebagian orang. Gak hanya penting bagi karier seseorang, leadership juga dapat menentukan cara bersikap dan berkomunikasi di kehidupan sehari-hari.

Sederhananya, kemampuan ini merupakan sebuah skill yang umum dimiliki seorang pemimpin, baik di perusahaan ataupun organisasi. Umumnya, leadership merujuk pada kemampuan yang dapat menunjukkan tingkat kepemimpinan seseorang.

Namun, sebenarnya leadership bukan hanya sekadar kemampuan untuk memimpin, lho. Untuk itu, agar kamu lebih memahami tentang  pengertian leadership, simak penjelasan di bawah ini, yuk!

1. Pengertian leadership

Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnyailustrasi leadership - kepemimpinan (pexels.com/Anna Tarazevich)

Leadership adalah sebuah istilah bahasa Inggris. Dalam bahasa Indonesia, leadership berarti 'kepemimpinan'. Dilansir buku Dasar Kepemimpinan oleh Sintani, dkk (2022) yang mengutip pendapat Daft (2003), kepemimpinan adalah kemampuan memengaruhi orang lain yang mengarah pada pencapaian tujuan.

Dilansir Forbes, leadership bukanlah manajemen dan tidak ada hubungannya dengan posisi dan jabatan. Leadership juga gak hanya sekadar pemimpin yang memiliki pengikut, melainkan juga sebagai bentuk pengaruh sosial yang bisa memaksimalkan usaha orang lain untuk mencapai tujuan mereka.

Dalam praktiknya, seorang pemimpin dengan skill leadership yang ia miliki akan berperan penting untuk mengarahkan setiap anggota kelompok yang terlibat dalam sebuah organisasi agar tujuan organisasinya bisa tercapai dengan baik. Karena itu, seseorang yang memiliki skill leadership yang baik cenderung akan disebut sebagai leader.

Baca Juga: 6 Tips Kembangkan Leadership dalam Karier, Mudah Kok!

2. Siapa itu leader?

Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnyailustrasi leader (pemimpin) (freepik.com/rawpixel.com)

Leader adalah sebutan dalam bahasa Inggris yang berarti pemimpin dalam bahasa Indonesia. Kembali dilansir buku Dasar Kepemimpinan oleh Sintani, dkk (2022), leader (pemimpin) adalah orang yang memimpin kelompok yang terdiri dari 2 orang atau lebih, baik di organisasi maupun lingkungan keluarga.

Biasanya, pemimpin yang ada dalam sebuah organisasi kerap dikenal dengan istilah formal leader (pemimpin formal). Formal leader adalah seseorang yang oleh organisasi tertentu telah ditunjuk berdasarkan surat-surat keputusan pengangkatan dari organisasi yang bersangkutan untuk memangku jabatan dalam struktur organisasi.

Nantinya, leader ini akan memiliki hak dan kewajiban yang berkaitan dengannya untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sejak awal.

3. Manfaat leadership

Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnyamanfaat leadership yang mampu menciptakan lingkungan yang terbuka bagi setiap anggota (freepik.com/Drazen Zigic)

Sangat penting bagi seorang leader untuk memiliki skill leadership. Pasalnya, skill ini bisa menunjang karier kamu sebagai seorang leader. Misalnya, saat kamu berada di sebuah bisnis, sekolah, organisasi, atau lembaga pemerintahan. Bahkan, sebenarnya skill ini bisa kamu terapkan di dalam keluarga juga, lho. Lalu, apa saja manfaat leadership?

Skill leadership yang berkualitas mampu membantu leader membangun kepercayaan anggota timnya untuk mencapai tujuan. Dilansir berbagai sumber, berikut ini beberapa manfaat yang bisa diperoleh jika memiliki skill leadership.

  1. Mampu menciptakan lingkungan yang terbuka dan inklusif karena komunikasi meningkat sehingga setiap orang nyaman memberikan idenya.
  2. Mampu meningkatkan produktivitas serta lebih menghargai anggota timnya sehingga mereka bisa lebih nyaman.
  3. Dapat meningkatkan efisiensi kerja karena leader dapat memberikan panduan dan arahan yang efektif.
  4. Menciptakan perubahan karena leader mampu memengaruhi pengikutnya. Dengan begitu, jika ia berhasil mengarahkan anggota timnya, maka perubahan yang direncakan bisa terjadi.
  5. Bisa memberi motivasi dan memberi bimbingan lantaran seorang leader yang baik pastilah paham tentang cara menjelaskan sesuatu.
  6. Mampu menyelesaikan konflik. 
  7. Mampu menentukan visi untuk keberlangsungan organisasi ke depannya. Dengan skill leadership, seorang leader bisa menyampaikan dan meyakinkan anggotanya untuk melakukan berbagai hal agar tujuannya tercapai.

Baca Juga: 5 Zodiak Cewek Alpha, Kemandirian dan Jiwa Leadership-nya Tinggi

4. Jenis-jenis leadership

Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnyailustrasi jenis leadership birokratis (freepik.com/rawpixel.com)

Dalam perjalanan karier, kamu pasti akan menemukan satu waktu ketika kamu berperan sebagai seorang leader. Untuk itu, yuk simak beberapa jenis leadership yang mungkin bisa kamu gunakan saat menjadi leader di masa depan.

Dilansir Indeed, ada 8 jenis leadership yang umum ditemukan di masyarakat. Berikut penjelasannya:

1. Autocratic (otoriter)

Leader dengan gaya kepemimpinan ini berfokus pada hasil dan efisiensi tim. Mereka biasanya membuat keputusan sendiri atau dengan kelompok kecil dan tepercaya. Manfaat yang bisa kamu dapatkan saat menerapkan gaya leadership ini adalah mampu meningkatkan produktivitas dan komunikasinya langsung dan jelas.

2. Bureaucratic (birokratis)

Jenis leadership ini mengharapkan anggotanya untuk mengikuti aturan persis seperti yang tertulis. Fokusnya pada tugas-tugas yang sudah ditentukan sebelumnya. Bahkan, kebutuhan kolaborasi dan kreativitas sedikit.

dm-player

3. Coaching

Leader dengan gaya coaching leadership biasanya sering membantu anggota dalam menetapkan tujuan dan sering memberikan feedback bagi anggota untuk mendorong pertumbuhan. Meski jenis kepemimpinan ini bisa menguntungkan organisasi, sayangnya coaching leadership jadi salah satu jenis yang jarang digunakan karena memakan banyak waktu.

4. Democratic (Demokratis)

Mungkin kamu sudah gak asing lagi dengan jenis leadership ini. Sebenarnya, democratic leadership adalah kombinasi antara jenis autocratic dan laissez-faire, lho. Leader sangat menghargai ide dari anggota sebelum membuat keputusan. Hal ini membuat anggota merasa lebih dihargai sehingga meningkatkan retensi dan semangat kerja.

5. Laissez-faire

Jenis kepemimpinan Laissez-faire adalah kebalikan dari autocratic leadership. Leader yang menerapkan jenis leadership ini biasanya tidak menghabiskan waktu untuk mengatur karyawan secara intens, dan cenderung mendorong kreativitas dan lingkungan kerja yang santai. Sayangnya, Laissez-faire leadership kurang cocok untuk karyawan baru karena biasanya ia banyak membutuhkan bimbingan dan dukungan langsung di masa awal kerja.

6. Pacesetter

Leader dari jenis pacesetter leadership cenderung fokus pada kinerja dan sering menetapkan standar tinggi untuk mencapai tujuan organisasi. Jenis leadership ini bisa mendorong lingkungan kerja yang banyak mengeluarkan energi dan dinamis.

7. Servant (melayani)

Seorang leader dengan servant leadership biasanya lebih mengutamakan anggota. Leader dengan jenis leadership ini biasanya memiliki skill motivasi dan komunikasi yang sangat bagus. Servant leadership juga dapat digunakan untuk meningkatkan loyalitas anggota, lho.

8. Visionary (visioner)

Umumnya, seorang leader yang menggunakan jenis visionary leadership mampu mendorong kemajuan dan banyak mendapat kepercayaan dari anggota untuk ide-ide baru. Biasanya leader ini mampu membangun ikatan antaranggota yang kuat.

Jenis leadership ini sangat cocok untuk organisasi kecil yang sedang berkembang atau organisasi besar yang sedang mengalami restrukturisasi.

5. Sikap yang harus dimiliki

Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnyailustrasi seorang leader yang sedang berbicara di depan umum - public speaking skill (freepik.com/wavebreakmedia_micro)

Jika kamu ingin menjadi seorang leader dengan skill leadership yang kuat, berarti kamu harus memiliki beberapa skill untuk menunjang skill leadership kamu. Yuk, simak penjelasannya!

  1. Komunikasi
  2. Motivasi
  3. Mampu bekerja dalam tim
  4. Manajemen konflik dan problem solving
  5. Jujur
  6. Kreatif
  7. Mentoring
  8. Tanggung jawab
  9. Negosiasi
  10. Mampu beradaptasi
  11. Public speaking
  12. Mampu membuat keputusan

6. Cara membangun skill leadership

Pengertian Leadership beserta Manfaat dan Jenisnyailustrasi membaca buku tentang leadership - kepemimpinan (freepik.com/freepik)

Skill leadership bukan sesuatu yang dibawa sejak lahir, melainkan bisa dipealajari dan diasah, lho. Bahkan, skill leadership gak terikat dengan jabatan atau posisi tertentu. Karena itu, kamu bisa mengasahnya di mana saja, misalnya di tempat kerja dengan cara-cara khusus.

Dilansir The Balance, berikut ini beberapa cara agar kamu bisa membangun skill leadership.

1. Selalu berinisiatif

Kamu bisa mencoba untuk melakukan pekerjaan yang melampaui rutinitas harian. Meski begitu, jangan sampai kamu terlampau jauh, ya. Jika akan melakukan hal inovatif di luar rutinitas, pastikan atasan atau rekan kerja kamu tahu apa yang sedang kamu lakukan.

2. Meminta lebih banyak tanggung jawab dari atasan

Saat kamu sudah berada di posisi seorang ahli dan lama berkecimpung di tugas itu, kamu bisa meminta tugas tambahan lain, lho. Meski begitu, langkah ini bukan jadi ajang pamer, ya. Kamu bisa menyampaikan ke atasan bahwa kamu ingin mengembangkan kemampuan.

3. Menargetkan keahlian khusus

Jika kamu memiliki keahlian khusus yang ingin dikembangkan, seperti creative thinking atau komunikasi, buatlah rencana dan langsung ambil tindakan untuk hal ini. Misalnya, dengan mengikuti kursus, membaca buku, atau mencari mentor. Hal ini bisa membantu kamu untuk mengembangkan keahlian agar lebih baik ke depannya.

Nah, sekarang sudah paham tentang leadership, kan. Leadership memang jadi skill yang penting banget untuk dikembangkan. Saat sudah punya skill leadership, ini saatnya menunjukkan kalau kamu bisa jadi leader yang keren!

Penulis: Fanny Haristianti

Topik:

  • Sierra Citra
  • Yunisda D
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya