Personal Branding: Pengertian, Manfaat dan Cara Membangunnya

Personal branding adalah bagaimana orang melihat kamu

Kamu pasti sudah mengenal personal branding dan gak asing lagi dengan istilah ini. Umumnya, personal branding gak hanya untuk pelaku bisnis. Untuk kamu yang sedang membangun karier profesional juga bisa, lho. Namun, pada artikel kali ini kita akan fokus membahas personal branding untuk individu, ya.

Gak hanya bisa membuat kamu dilirik oleh perusahaan idaman, personal branding juga bisa membantu kamu mancapai tujuan karier jangka panjang. Sebelum kamu melakukan personal branding, ada baiknya kamu memahami pengertian, manfaat, dan cara membangun personal branding, yuk!

1. Pengertian personal branding

Personal Branding: Pengertian, Manfaat dan Cara Membangunnyafreepik.com/rawpixel.com

Personal branding adalah segala hal yang berkaitan dengan bagaimana kamu mengomunikasikan kemampuan dan nilai yang kamu wakili secara lahiriah kepada perusahaan, klien, kolega, atau profesional lainnya. Hal ini merupakan kombinasi antara pengalaman, keterampilan, dan karakter unik yang membuat kamu mejadi diri sendiri. Personal branding juga bertujuan untuk membedakan kamu dari yang lain sehingga kamu bisa lebih menonjol di lingkungan yang kompetitif.

Dilansir Frobes, ada sebuah istilah personal brand, yakni persepsi publik yang diakui dari seseorang dan menjadi sebuah hasil dari upaya personal branding. Sementara itu, personal branding adalah sebuah proses yang dilakukan untuk menciptakan kesan tersebut yang bertujuan untuk mengomunikasikan visibilitas seseorang.

Jika personal branding yang kamu bangun khusus untuk memulai karier profesional, biasanya hal ini akan mempengaruhi nilai kamu di mata perusahaan. Hal tersebut akan berdampak pada keputusan penerimaan kamu di perusahaan tersebut.

Namun, perlu digarisbawahi bahwa personal branding yang kamu miliki tidak hanya bisa untuk diperlihatkan pada perusahaan saja, ya. Pokoknya, personal branding adalah sesuatu yang kamu perlihatkan untuk dunia. Baik perusahaan, bisnis, maupun individu, semuanya bisa melihat personal brand yang membuat dirmu unik.

Personal branding juga gak hanya terlihat dari kemampuan atau pengalaman kamu saja. Cara berpakaian, bersikap, hingga berbicara juga bisa kamu gunakan untuk personal branding, lho.

2. Manfaat membangun personal branding

Personal Branding: Pengertian, Manfaat dan Cara Membangunnyailustrasi berkenalan untuk menambah relasi (Unsplash.com/SebastianHerrmann)

Personal branding akan membawa kamu pada tujuan karier yang sudah kamu rencanakan. Bahkan, dampaknya bisa sampai jangka panjang, lho.

Dilansir Indeed Career Guide, berikut ini 5 manfaat personal branding.

1. Memberikan peluang
Memiliki personal branding yang bagus akan memberikan peluang bagi kamu. Misalnya, memiliki relasi, mendapat promosi, dan tawaran wawancara kerja. Personal branding bisa membuat kamu menentukan target untuk karier kamu ke depannya. Setelah memiliki personal brand, akan ada banyak peluang untuk karier kamu.

2. Membuat kamu lebih dikenal
Umumnya, perekrut atau calon klien menggunakan media sosial untuk mencari kandidat yang paling cocok dengan perusahaannya. Kamu bisa membangun personal branding di sana. Saat membangun personal branding ini, jangan lupa tonjolkan hal-hal unik yang membuat kamu berbeda dari yang lain, ya!

3. Membangun konsistensi dan kepercayaan publik
Saat kamu konsisten dalam penyampaian pesan, nilai, pengalaman, dan keterampilan, hal ini membantu kamu membangun kepercayaan seseorang terhadap integritas kamu. Konsisten ini akan membuat orang lain tertarik kepadamu. Namun, perhatikan langkah kamu karena ketidakonsistenan yang mungkin kamu munculkan akan berpengaruh terhadap personal branding yang sedang kamu bangun.

4. Meningkatkan nilai diri
Personal branding yang dengan tepat dipersonalisasikan akan membantu meningkatkan nilai diri. Pasalnya, personal brand yang kuat bisa membantu orang lain mudah mengenali nilai kamu dan mengerti apa yang ingin kamu tunjukkan. Dengan demikian, orang lain akan terus memberi perhatiannya untukmu dan meningkatkan visibiltas.

dm-player

5. Menggambarkan kamu sebagai seorang yang ahli di bidangnya
Mungkin kamu menggunakan personal branding untuk menarget orang dan hal-hal tertentu. Hal ini bisa membuktikan bahwa kamu mampu menawarkan keterampilan dan kemampuan yang kamu miliki kepada perusahaan atau klien.

3. Elemen penting dari personal branding

Personal Branding: Pengertian, Manfaat dan Cara Membangunnyailustrasi seseorang dengan keunikan diri - personal branding (freepik.com/wayhomestudio)

Meski personal branding bisa dibangun seiringnya waktu, tetapi usaha ini butuh ketekunan yang luar biasa. Ada berbagai hal penting yang harus kamu perhatikan untuk membangun personal branding yang efektif, yaitu:

  1. Keaslian keterampilan dan pengalaman yang kamu tonjolkan dalam personal brand.
  2. Nilai yang akan kamu perlihatkan
  3. Integritas
  4. Karisma dan keunikan diri
  5. Dapat dipercaya publik

4. Cara membangun personal branding

Personal Branding: Pengertian, Manfaat dan Cara Membangunnyailustrasi presentasi untuk meningkatkan personal branding (Unsplash.com/AustinDistel)

Personal branding bukan hal yang dibawa sejak lahir. Personal branding seseorang bisa dibangun seiring berjalannya waktu dengan keterampilan dan pengalaman yang dimiliki.

Dilansir Entrepreneur, ada 5 cara untuk membangun personal branding, yaitu:

1. Riset dan kenali diri kamu
Mengenali dan memahami diri sendiri sangat penting untuk memulai personal branding. Untuk membangun personal brand yang solid, kamu bisa sedikit mengevaluasi diri kamu. Misalnya, dengan melihat apa yang membuat kamu kesulitan, apa yang menjadi tujuan utama, atau tugas dan pekerjaan apa yang sejatinya kamu inginkan.

2. Pertimbangan karakter unik yang ingin kamu perlihatkan
Setelah kamu sudah mengenali diri kamu, ini saatnya kamu fokus terhadap apa yang kamu inginkan di masa depan. Hal ini berkaitan dengan deskripsi apa yang kamu ingin dapatkan saat orang lain mendengar nama kamu. Kamu bisa mulai melihat industri yang ingin kamu tekuni di masa depan. Dengan begitu kamu bisa menentuka apa saja sekiranya yang harus kamu miliki.

3. Tentukan audiens
Kamu tidak boleh menyenangkan semua orang dengan personal branding kamu. Personal branding yang kamu miliki adalah unik. Fokus dan tentukan target yang nantinya akan melihat personal brand kamu. Misalnya, perusahaan, klien, profesional, atau perekrut. Dengan menentukan audiens dan tujuan utama yang sesuai dengan personal branding yang mau kamu bangun, hal ini bisa membantu kamu menguasai industri tertentu.

4. Optimalkan jejak sosial
Setelah menentukan target audiens, kamu bisa meriset tempat audiens kamu berada. Salah satu cara membangun personal branding yang mudah dan murah adalah dengan media sosial. Misalnya, jika kamu seorang fotografer, kamu bisa menggunakan Intagram untuk membangun portofolio online yang berisi karya-karyamu.

Kamu juga bisa menggunakan aplikasi LinkedIn untuk memamerkan keterampilan dan pencapaianmu. Bangunlah personal brand di sana dan tunjukkan konsistensimu.

5. Temukan banyak relasi dan bangun koneksi
Dengan membangun koneksi, maka kamu bisa mendapatkan banyak relasi. Tujuan memiliki relasi ini bukan untuk sekadar menemukan banyak teman, ya. Memiliki relasi mampu membuat kamu makin berkembang dan memperoleh banyak peluang untuk karier kamu ke depannya.

Itu lah tadi pengertian, manfaat, elemen penting, dan cara membangun personal branding. Yuk, mulai bangun personal branding kamu dari sekarang. Mudah, kan?

Penulis: Fanny Haristianti

Topik:

  • Sierra Citra
  • Yunisda D
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya