5 Sifat yang Harus Kamu Miliki Sebelum Masuk Dunia Kerja

Saat kamu memiliki sifat pemalu sebelum masuk dunia kerja itu mungkin hal yang wajar saja terlebih sifat pemalu tersebut terhadap orang-orang baru yang ada di sekitarmu. Namun sifat pemalu itu tidak bisa terus kamu pertahankan jika sudah masuk kedalam dunia kerja.

Dalam dunia kerja, interaksi dengan konsumen berperan sangat penting baik yang bertujuan untuk menjelaskan terkait pekerjaanmu atau untuk melayani seorang konsumen yang sedang memerlukan bantuanmu. Jadi sifat pemalu yang kamu miliki benar-benar tidak bisa kamu bawa kedalam dunia kerja. Serta sifat pemalu juga bisa menjadi penghambat komunikasi kamu dengan konsumen.

Berbeda orang jelas berbeda pula tingkah laku yang mereka miliki. Sebagai contoh mungkin ada orang yang tidak banyak bertanya terkait pekerjaan atau jasa yang kamu berikan, ada pula orang yang terlalu banyak bertanya kepadamu. Dengan sifat sabar yang kamu miliki, perkara tersebut bukanlah hal yang sulit untuk diatasi. 

Namun akan berbeda jika sifat sabarmu begitu lemah. Akan sangat susah untukmu mengatasi setiap masalah yang terjadi di dalam pekerjaan, entah itu mengatasi konsumen atau mengatasi hal lainnya yang terkait dengan pekerjaan yang kamu ambil. Jadi tanamkanlah sifat sabar yang lebih dalam dirimu sebelum berkecimpung di dunia pekerjaan.

Ketika kamu sudah menjalani dunia kerja, kamu tidak bisa lagi main-main dalam manajemen waktu. Kesalahan manajemen waktu bisa berdampak yang kurang baik untuk pekerjaan yang kamu jalani. Contoh kecil misalnya, kamu harus bisa mengatur jam istirahat, kapan waktu tidur, kapan waktu makan, kapan berangkat kerja, dan banyak hal lainnya yang berkaitan dengan pengaturan waktu. 

Jika kamu memilih bekerja di dalam negeri, sangat jelas bahasa Indonesia yang kamu miliki harus terus diasah. Namun jika kamu memilih bekerja di luar negeri maka kamu harus melatih bahasa asing dengan baik. 

Menyampaikan informasi sesuai dengan prosedur yang sudah ditentukan terkadang memang menjadi hal wajar dalam dunia pekerjaan. Namun menyampaikan informasi bisa saja dengan berbagai cara jika di dalam diri kamu sudah terdapat jiwa melayani, baik itu dengan penyampaian informasi secara tertulis maupun lisan. Ingat, dunia pekerjaan adalah dunia melayani bukan untuk dilayani. Jika jiwa melayani sudah tumbuh di dalam dirimu, maka melayani seseorang akan menjadi kebanggan tersendiri bagi kamu terlebih jika orang tersebut mendapatkan informasi dan pelayanan yang terbaik.

Dengan mengetahui beberapa hal di atas, jangan lagi menjadikan dunia pekerjaan sebagai momok yang menakutkan untuk dijalani. Mulailah bangun pribadimu dengan baik dan menerapkan beberapa tips di atas untuk menuju dunia pekerjaan yang nyata. Tidak ada orang yang bisa mengubah pribadi kita jika kita tidak berusaha untuk mengubah diri kita sendiri.