5 Alasan Kamu Gak Perlu Gila Kerja, Berdampak Buruk pada Kesehatan!

Bahkan bisa berakibat fatal

Orang yang gila kerja atau dikenal juga sebagai workaholic memang terlihat keren. Tapi, hal tersebut bisa berdampak negatif bagi fisik maupun psikologis. Bahkan bisa berakibat fatal. Sebab, segala sesuatu yang berlebihan memang tidaklah baik.

Maka dari itu, kamu perlu tahu lima alasan yang dapat dijadikan sebagai pertimbangan untuk berhenti menjadi workaholic seperti berikut ini. Yuk, simak.

1. Kehilangan waktu berkualitas bersama orang tersayang

5 Alasan Kamu Gak Perlu Gila Kerja, Berdampak Buruk pada Kesehatan!ilustrasi ibu dan anak gadisnya di taman (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika kamu hanya menggunakan waktu yang kamu miliki untuk bekerja, sudah pasti kamu akan kehilangan waktu berkualitas bersama orang-orang tersayang, seperti teman-teman maupun keluarga. Hal ini jelas mempengaruhi hubungan sosial kamu dengan mereka. Kedekatan kalian pun seakan renggang.

Bukan tidak mungkin mereka juga akan merasa kamu sudah tidak peduli lagi dengan mereka. Oleh karena itu, kamu harus lebih bijak lagi dalam membagi waktu. Bekerjalah sesuai dengan jam kerja yang telah disepakati. Ingat, tempat kamu bekerja dapat dengan mudah mencari karyawan baru untuk menggantikan posisimu. Tapi, keluarga akan selalu berada di sampingmu.

2. Stres kerja meningkat

5 Alasan Kamu Gak Perlu Gila Kerja, Berdampak Buruk pada Kesehatan!ilustrasi pekerjaan di kantor (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Bekerja melebihi batas normal dengan mengambil lembur untuk mendapatkan pendapatan lebih banyak sesekali dapat dilakukan. Terlebih lagi jika kamu memiliki keperluan mendesak. Tapi, jika hal ini dilakukan secara terus-menerus, lambat laun akan membuatmu stres hingga mengalami burnout, yaitu kelelahan yang terjadi akibat memiliki beban kerja yang melebihi batas.

Pernyataan ini didukung oleh sebuah penelitian yang dirilis International Journal of Behavioral Medicine yang menyatakan bahwa semakin lama durasi kamu bekerja, maka kamu akan semakin mudah mengalami stres. Dalam penelitian tersebut juga disebutkan bahwa workaholic dapat memberi dampak buruk pada kesehatan, mulai dari sakit kepala hingga masalah pencernaan.

Baca Juga: Kenali Hustle Culture, Budaya Gila Kerja yang Bikin Burnout

3. Memberi dampak negatif pada kesehatan mental

dm-player
5 Alasan Kamu Gak Perlu Gila Kerja, Berdampak Buruk pada Kesehatan!ilustrasi perempuan menggunakan laptop (freepik.com/jcomp)

Bekerja melebihi waktu kerja normal juga dapat menyebabkan masalah kesehatan mental. Masalah yang umumnya terjadi adalah gangguan tidur, gangguan kecemasan, dan depresi. Tentu saja ini akan membuatmu merasa lelah ketika bangun di pagi hari alih-alih merasa segar karena telah beristirahat.

Di tempat kerja pun kamu akan merasa mengantuk. Sudah pasti produktivitas kerjamu terganggu. Performa pekerjaan juga semakin menurun seiring waktu.

4. Tidak puas dengan kinerja diri sendiri

5 Alasan Kamu Gak Perlu Gila Kerja, Berdampak Buruk pada Kesehatan!ilustrasi perempuan memandang keluar jendela (pexels.com/MART PRODUCTION)

Perilaku gila kerja kerap menunjukkan penurunan kinerja dan kepuasan hidup. Orang yang gila kerja sebenarnya memiliki lebih banyak konflik dalam kehidupan pekerjaannya hingga akhirnya dia selalu merasa kurang puas dengan hasil kerjanya sendiri. Selalu saja ada celah untuk melihat kekurangan pada kinerjanya.

Dia secara terus-menerus berusaha lebih keras lagi untuk mendapatkan hasil kerja yang menurutnya maksimal. Pada akhirnya, perilaku gila kerja tidak akan membawa pelakunya pada tujuan hidup yang telah direncanakan, tapi akan membawa pada tekanan psikologis dan keluhan fisik yang secara bertahap dapat membahayakan diri sendiri.

5. Kekurangan nutrisi untuk tubuh

5 Alasan Kamu Gak Perlu Gila Kerja, Berdampak Buruk pada Kesehatan!ilustrasi perempuan makan sayur (freepik.com/freepik)

Bekerja terus-menerus membuatmu sulit memiliki waktu untuk memasak makanan yang sehat dan bergizi. Agar lebih praktis, kamu pun lebih memilih menyantap makanan cepat saji untuk mengganjal perut.

Sesekali mungkin tidak apa-apa. Tapi, jika dilakukan berulang kali tubuhmu akan menunjukkan berbagai macam reaksi sebagai akibat dari kurangnya nutrisi, mulai dari diabetes hingga masalah jantung.

Guys, bekerja keras untuk mewujudkan impian memang merupakan hal yang baik, tapi tidak dengan perilaku workaholic. Sebab, perilaku workaholic bisa memberi dampak negatif terhadap dirimu.

Baca Juga: Budaya Gila Kerja, 5 Alasan Hustle Culture itu Toksik

Sinta Listiyana Photo Verified Writer Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya