5 Hal Normal yang Sering Dianggap Egois, Bikin Salah Paham

Gak selamanya mementingkan diri sendiri adalah egois

Siapa pun tahu saat seseorang menganggap kita egois, itu artinya kita bukanlah orang yang menyenangkan dan selalu mementingkan diri sendiri. Padahal, beberapa psikolog mengklaim itu sudah menjadi sifat kita untuk berpikir dan peduli dengan kebutuhan diri sendiri untuk menjadi pribadi yang lebih baik. 

Bahkan, kita sering menjalankan berbagai aktivitas dan hubungan yang tidak sehat hanya karena merasa takut untuk di-judge egois dan bikin salah paham. Daripada bingung, berikut ini hal-hal normal yang sering dianggap egois sampai bikin salah paham. Simak, ya!

1. Menghabiskan waktu sendiri

5 Hal Normal yang Sering Dianggap Egois, Bikin Salah Pahamilustrasi menghabiskan waktu sendiri (pexels.com/Zen Chung)

Setiap orang butuh waktu beberapa saat untuk beristirahat dari berbagai kesibukan dan tentu punya cara yang berbeda untuk menghabiskan waktunya sendirian. Ada yang menghabiskan waktunya melalui membaca buku, jalan-jalan, melakukan yoga, menata rambut atau kuku, dan banyak lagi aktivitas lain yang menjadi minat masing-masing orang.

Meluangkan waktu dan memperhatikan kebutuhan untuk diri sendiri adalah bagian yang sangat penting dari kebahagiaan diri kita. Beberapa orang mungkin merasa ada yang salah dari kita. Padahal setiap orang memiliki hak moral untuk menikmati dan menghabiskan waktunya sendiri. 

2. Membuat keputusan yang berbeda

5 Hal Normal yang Sering Dianggap Egois, Bikin Salah Pahamilustrasi mengobrol dan bertanya (pexels.com/ekaterina bolovtsova)

Setiap saat kita selalu dihadapkan berbagai pilihan yang mengharuskan kita untuk mengambil keputusan. Mulai dari keputusan-keputusan kecil hingga keputusan besar yang sangat berisiko. Mau sarapan apa? Harus kuliah apa? Berapa banyak anak yang ingin dimiliki? 

Tidak masalah jika kita ingin mengambil keputusan sendiri yang berbeda dari keyakinan orang lain. Sebab, pada dasarnya keputusan apa pun yang kita ambil akan melibatkan kemungkinan-kemungkinan yang tidak pasti. Memilih sesuatu untuk diri sendiri menandakan kita benar-benar tahu apa yang kita inginkan dari hidup kita sendiri.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Egois pada Diri Sendiri, Jangan Memforsir Diri!

3. Slow respons

5 Hal Normal yang Sering Dianggap Egois, Bikin Salah Pahamilustrasi memeriksa handphone (freepik.com/freepik)
dm-player

Beberapa orang mungkin akan menjawab telepon dan membalas chat dengan cepat. Namun, terkadang kita juga akan menemukan seorang teman yang punya kebiasaan slow respons dan membuat kita sedikit kesal. Padahal, mungkin dia punya alasan yang benar-benar penting untuk slow respons

Meskipun terlihat egois, tapi tidak ada salahnya untuk menetapkan prioritas. Jika menerima panggilan dan chat saat sedang melakukan pekerjaan penting, kita bisa menghubungi mereka kembali saat pekerjaan selesai atau saat ada waktu luang.

4. Menghindari hubungan yang toxic

5 Hal Normal yang Sering Dianggap Egois, Bikin Salah Pahamilustrasi memutuskan hubungan (pexels.com/rodnae)

Sebagian orang memilih untuk tetap menjalani sebuah hubungan yang toxic bersama pasangan dengan alasan tertentu, salah satunya adalah kebahagiaan anak. Mereka percaya anak-anak yang dibesarkan tanpa perceraian akan memiliki hidup yang lebih baik.

Padahal, sadar atau tidak, anak cenderung akan menyalin kebiasaan orang tuanya. Sebuah hubungan yang tidak saling mencintai atau bertentangan sering kali akan diturunkan dari generasi ke generasi. 

Perpisahan bukanlah kegagalan, tetapi hidup dalam ketidakbahagiaan adalah sesuatu yang sulit. Dalam situasi apa pun perpisahan sangat tidak disarankan, tapi keadaan akan berbeda jika harus mengorbankan kehidupan anak. 

5. Tidak menjadi orang tua yang ideal

5 Hal Normal yang Sering Dianggap Egois, Bikin Salah Pahamilustrasi bekerja bersama anak (pexels.com/ketut subiyanto)

Hari-hari biasa orang tua seringkali menghabiskan waktu yang begitu penuh dengan aktivitas untuk anak. Tak jarang, para orang tua merasa kelelahan dan stres. 

Menghabiskan satu jam ekstra untuk memenuhi kebutuhan diri sendiri bukan hal yang egois. Juga bukan berarti kasih sayang pada anak akan berkurang. Itu hanya salah satu bentuk usaha yang penting untuk merawat diri dari menjadi orang tua yang baik.

Jika sesuatu sangat berdampak pada kebahagiaan kita, mungkin ini saatnya untuk memperhatikan diri sendiri lebih dulu. Selain hal-hal di atas, apa situasi lain yang kamu alami saat kamu dianggap egois, tapi kenyataannya tidak? 

Tyara Motik Photo Verified Writer Tyara Motik

The beginner

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indiana Malia

Berita Terkini Lainnya