29 Kalimat yang Bikin Kamu Terlihat Gak Profesional Saat Bekerja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bahasa bukan cuma sekadar hasil pemikiran. Pemikiran dan kebiasaan kita justru dipengaruhi oleh bahasa apa yang sering kita ucapkan. Jadi, bisa disimpulkan bahwa orang yang profesional dalam bekerja mampu "berbahasa" dan berpikir lebih baik dari orang yang belum bisa profesional.
Kalau kamu ngaku profesional, kamu gak bakal mengucapkan kalimat-kalimat ini. Dan sebaiknya kalimat ini gak sering-sering kamu ucapkan jika kamu mau sukses dalam bekerja.
1. Mengumpat.
Menggunakan umpatan di setiap saat gak hanya membuatmu dicap sebagai orang yang vulgar, tapi juga orang yang gak kreatif sehingga selalu menggunakan hinaan sebagai bahasa sehari-hari. Umpatan bisa dikeluarkan jika memang itu diperlukan. Dan gak seharusnya setiap kata yang dikeluarkan mengandung umpatan dan hinaan.
2. "Kita selalu pakai cara itu kok!"
Kalimat ini hanya dikeluarkan oleh orang yang gak mampu atau gak mau untuk memikirkan cara yang lebih baik dan baru.
3. "Aku gak takut"
Kadang, kamu sudah seharusnya merasa takut. Merasa takut lebih baik daripada gak pernah takut sama sekali.
4. "Ya" (Ketika kamu sebenarnya ingin berkata "Tidak")
Berkata pada seseorang bahwa kamu akan melakukan sesuatu ketika kamu sama sekali gak tertarik. Padahal hal ini hanya akan membuatmu terlihat malas dan tak mau membantu orang lain.
5. "Aku juga penting!"
Seperti yang pernah Margaret Thatcher katakan:
“Being powerful is like being a lady. If you have to tell people you are, you aren’t.”
Kenapa kamu harus butuh pengakuan resmi dari orang banyak atas kontribusi yang pernah kamu lakukan? Jika kamu bekerja dengan baik dan penuh totalitas, orang-orang sudah jelas akan melihatmu. Mereka akan dengan senang hati memberimu pengakuan atas segala dedikasi yang kamu berikan.
6. "Kamu gak apa-apa? Kamu lagi bete ya?"
Kamu seharusnya gak menanyakan hal ini. Kamu seharusnya sudah mampu untuk menentukan apakah seseorang marah padamu atau tidak. Kamu sudah dewasa dan terus-terusan bertanya hal itu hanya akan membuat orang lain terganggu.
7. "Aku suka."
Mungkin buat anak kecil, ngomong "Aku suka." di setiap kalimat rasanya sah-sah aja. Tapi seorang profesional seharusnya lebih percaya diri untuk menggambarkan apa yang ia suka dan tak terjebak dalam kata-katanya sendiri.
8. "Bener, bener!"
9. "Lah, kupikir itu kamu yang mau ngerjain."
Kamu tahu gak, kalau kata-kata ini tanda kamu gak bisa berkomunikasi dengan baik. Lempar tanggung jawab tanpa komunikasi itu gak bikin kamu terlihat profesional.
10. "Itu gak mungkin"
Tanpa tedeng aling-aling mematikan ide-ide baru tanpa memberi seseorang kesempatan untuk menjelaskan titik permasalahan ataupun idenya hanya akan menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang tak mau beradaptasi dan berubah.
11. "Kamu salah paham"
Kadang akan ada beberapa kegagalan dalam berkomunikasi. Kemudian temanmu mengklaim bahwa ia benar-benar tak mengerti soal tugas yang diberikan. Kamu memperjelas di mana letak kesalahannya meskipun ia sudah mengakuinya. Seringkali hal seperti ini digunakan oleh orang yang memanfaatkan kesalahan orang untuk membuat dirinya jadi lebih baik di mata orang.
12. "Maaf ya, aku terlambat"
Ketepatan waktu adalah hal yang paling penting dalam setiap hal. Jika kamu terlambat, seharusnya kamu sudah tahu apa yang kamu lakukan. Daripada berulang kali meminta maaf lebih baik kamu segera mengerjakan tugasmu.
Dan besok usahakan jangan terlambat lagi.
13. "Soalnya ini bagianku, tanggung jawabku, I’m in charge"
Tahu gak ini akan menyakinkan orang-orang bahwa kamu memang seharusnya bertanggung jawab. Ini hanya semakin memperjelas bahwa kamu merasa tak percaya diri dan ingin bahwa orang-orang juga tahu kalau kamu bekerja dengan giat.
Kalau kamu profesional, kamu gak perlu meyakinkan banyak orang agar melihat apa yang kamu kerjakan.
14. "Maaf, ya" (Tanpa memperbaiki kesalahan)
Banyak orang yang berpikir bahwa "maaf" hanyalah alasan agar mereka bisa melupakan sebuah kesalahan. Perbaiki masalahnya, jangan cuma minta maaf saja.
Baca juga: 13 Perasaan Aneh Ketika Pekerjaanmu Gak Bisa Dimengerti Orangtuamu
Editor’s picks
15. "Aku bosan"
Kebosanan adalah hal yang sebenarnya bisa kamu bereskan sendiri.
16. "Aku lagi sibuk, nih!"
Kamu memang sudah SEHARUSNYA sibuk. Dan dengan ngomong sama orang kalau kamu sibuk gak akan membuatmu mencapai apapun. Cuma bakal membuatmu terlihat egois.
17. Membesar-besarkan suatu hal.
Gak ada yang suka sama orang yang merespon sebuah cerita dengan cerita lain versinya yang mungkin menurutnya "lebih baik."
18. "Itu bukan salahku!"
Daripada mencari orang untuk disalahkan, bukankah lebih baik mencari solusi bersama-sama?
19. "Aku gak bisa ngerjain semuanya"
Gak ada salahnya mengakui kalau kamu memang butuh bantuan. Tapi pastikan bahwa kalau kamu butuh bantuan, kamu gak cuma cari cara buat bermalas-malasan.
20. Menggosip.
You are a professional. You are supposed to do your job, not chat about the latest office intrigue.
21. "Aku kan cuma nurut sama perintah"
Melemparkan kesalahan lagi. Cuma sekarang kamu mencoba buat melemparkan kesalahan sama atasanmu. Dan biasanya itu gak berakhir dengan baik.
22. "Aku tuh punya rencana sendiri!"
Semua orang juga punya rencananya sendiri. Selama kerjaanmu beres, kamu bisa melakukan semua rencanamu.
23. "Nanti aja deh"
Suka menunda-nunda pekerjaan bukan salah satu hal yang dimiliki pekerja profesional.
24. "I know better"
Gak akan ada yang bisa kamu raih dengan menjadi sosok yang suka merendahkan. Gak akan ada yang suka sama kamu. Dan kamu bakal terlihat gak profesional di mata orang-orang.
25. Bergumam.
Ngomong keras-keras dan jelas memang penting untuk bekerja secara profesional. Jika kamu memiliki kebiasaan untuk bergumam setiap waktu, mungkin ada saatnya melihat sekitarmu. Apakah orang-orang mulai terganggu.
26. Waktu melihat rekan kerja wanita: "Wah, cakep ya."
Kalau mau cari cewek cakep ya di mal atau kafe. Jangan di kantor!
27. "Kita gak bisa pakai itu. Gak mungkin"
Sebenanya ada banyak cara untuk mengatakan hal tersebut dan sekaligus membuatmu terlihat profesional.
"Kayaknya kita perlu cari cara lain deh..."
"Ada yang tahu solusi lain gak?"
"Gimana kalau kita coba cara lain aja?"
28. "Udahlah, aku capek. Aku gak mau lagi"
Kadang kamu memang harus berhenti. Tapi kalau kamu meneriakkannya atau mendramatisir adegan, kamu malah kelihatan kalau kamu gak mampu. Menurut kamu, perlu gak sih orang-orang tahu kalau kamu tukang ngeluh?
29. Gak ngomong apapun.
Always be willing to speak.
Kalau kamu gak ngomong apapun, orang-orang bakal bikin asumsi seenaknya soal kamu, dan seringkali bernada negatif. Ngomonglah seperlunya. Hindari percakapan yang gak penting dan buang-buang waktu.
Baca juga: Percayalah, Menemukan Pekerjaan yang Dicintai Jauh Lebih Penting Daripada Cari Kekasih