6 Tips Work from Home Ketika Sakit, Jangan Memaksakan Diri!
ilustrasi work from home (pexels.com/Anna Shvets)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bekerja dari rumah atau Work from Home alias WFH sudah menjadi gaya hidup bagi banyak orang. Terutama setelah pandemi global yang pernah berlangsung sebelumnya. Banyak pekerjaan yang akhirnya bisa dilakukan dari rumah tanpa perlu capek-capek berangkat ke kantor.
Sayangnya, bekerja dari rumah saat sedang sakit ternyata bisa menjadi tantangan tersendiri. Terlebih jika kamu belum bisa menetapkan batasan yang jelas antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Nah, simak yuk, enam tips yang bisa membantumu tetap produktif saat WFH meskipun sedang sakit berikut ini.
1. Istirahat yang cukup
ilustrasi istirahat (pexels.com/Vlada Karpovich)Bekerja memang penting, namun ketika sedang sakit, istirahat yang cukup juga jauh lebih penting untuk pemulihan. Kamu gak perlu memaksakan diri untuk bekerja terlalu keras. Lagipula, pekerjaan yang dilakukan saat sedang sakit, hasilnya tentu gak akan maksimal.
Maka, istirahatlah yang cukup jika kamu merasa gak mampu menyelesaikan pekerjaan saat itu juga. Hingga tubuhmu pulih sepenuhnya. Ini akan membantu mengurangi kelelahan dan meningkatkan fokus saat kamu kembali bekerja.
2. Komunikasikan kondisimu dengan atasan atau rekan kerja
ilustrasi komunikasi dengan atasan (pexels.com/Yan Krukau)Jika kamu sedang sakit dan bekerja dari rumah, kamu harus mengkomunikasikan hal tersebut dengan rekan kerja atau atasanmu. Mereka harus tahu kondisimu ini terlebih jika sakitmu memang parah dan gak memungkinkan kamu untuk menyelesaikan pekerjaan saat itu juga.
Beritahukan mereka bahwa kamu sedang sakit dan jelaskan bagaimana kondisi tersebut akan memengaruhi produktivitasmu. Dengan berkomunikasi secara terbuka, kalian bisa mencari solusi bersama untuk menjaga produktivitas tetap stabil sambil memperhatikan kesehatanmu.
Baca Juga: 5 Tips Komunikasi yang Baik bagi Pasangan Ketika WFH
3. Prioritaskan tugas yang paling penting
ilustrasi work from home (pexels.com/fauxels)Saat sedang sakit, kamu mungkin gak memiliki energi atau fokus yang sama seperti saat sedang sehat. Oleh karena itu, sebisa mungkin berusahalah untuk memprioritaskan tugas yang paling penting dan mendesak.
Fokuslah pada pekerjaan yang membutuhkan perhatian dan perlu diselesaikan segera. Sementara pekerjaan yang lebih ringan atau bisa ditunda dapat ditangani nanti saat kamu merasa lebih baik. Gak perlu mengorbankan kesehatanmu demi pekerjaan dengan cara yang berlebihan, ya!
Editor’s picks
4. Manfaatkan teknologi untuk bekerja sama dari jarak jauh
ilustrasi work from home (pexels.com/Ivan Samkov)Dalam lingkungan WFH, teknologi tentu berperan penting dalam memfasilitasi kolaborasi jarak jauh. Sebaiknya, manfaatkan alat komunikasi dan kolaborasi seperti email, chat, dan panggilan video untuk tetap terhubung dengan rekan kerjamu.
Dengan menggunakan aplikasi yang sesuai, kamu bisa tetap berpartisipasi dalam pertemuan atau diskusi proyek tanpa harus meninggalkan rumah. Akan tetapi, jika kamu sedang sakit, usahakan untuk menggunakan teknologi secukupnya saja dan tetap lebih mengutamakan beristirahat, ya.
5. Buatlah suasana kerja yang nyaman
ilustrasi semangat kerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)Jika sakitmu masih terasa ringan seperti flu dan batuk yang masih bisa diatasi sambil bekerja, maka gak ada salahnya untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman. Ini akan membantu meningkatkan kenyamanan dan produktivitasmu.
Pastikan ruang kerjamu di rumah terorganisir dengan baik dan bebas dari gangguan. Sedikit sentuhan seperti pencahayaan yang lembut, musik yang menenangkan, atau minuman hangat akan membantu menciptakan suasana yang menyenangkan dan mendukung pemulihanmu.
6. Jangan ragu untuk meminta bantuan
ilustrasi bekerja (pexels.com/Karolina Grabowska)Terakhir, jangan ragu untuk meminta bantuan jika kamu merasa terlalu lelah atau sakitmu cukup parah dan gak bisa bekerja. Minta bantuan dari rekan kerja atau atasanmu untuk menangani tugas-tugas yang mendesak atau untuk menunda tenggat waktu proyek.
Ingatlah bahwa kesehatanmu adalah prioritas utama. Selain itu, meminta bantuan adalah langkah yang bijak untuk memastikan pemulihan yang cepat dan tepat.
Bekerja dari rumah memang mempermudah banyak hal. Akan tetapi, ketika sedang sakit, kamu mungkin akan mengalami kesulitan untuk menyelesaikan pekerjaan seperti biasanya.
Di situasi ini, kamu perlu menerapkan beberapa strategi yang tepat pemulihanmu bisa berjalan dan kembali produktif nantinya. Apa kamu punya tips lain dalam menghadapi situasi semacam ini?
Baca Juga: 5 Tips Ampuh untuk Bersaing dalam Dunia Kerja yang Kompetitif
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
