Gak Banyak yang Sadar, 5 Kesalahan di Kamar Mandi Ini Sering Dilakukan

Kebiasaan menyimpan shampoo, sabun cair, atau loofah di rak kamar mandi yang terus basah itu ternyata bukan ide bagus. Kondisi lembap adalah tempat favorit bakteri dan jamur buat berkembang biak. Bayangin aja, produk yang seharusnya bikin kita bersih malah jadi tempat tumbuhnya kuman. Ngeri kan? Apalagi kalau wadahnya mulai berjamur, itu tandanya produkmu sudah gak aman dipakai lagi.

Solusinya gampang kok, simpan produk mandi di tempat yang kering atau gunakan rak yang punya lubang agar air bisa mengalir dan gak menggenang. Kalau kamar mandimu kecil dan sulit mencari tempat kering, pastikan setidaknya kamu sering membersihkan rak dan botol produk mandi. Intinya, jangan kasih bakteri alasan buat tinggal di situ!

Seberapa sering kamu membersihkan shower atau keran di kamar mandi? Kalau jawabannya jarang, yuk mulai ubah kebiasaan itu. Shower dan keran yang gak dibersihkan secara rutin bisa jadi tempat penumpukan kotoran dan bahkan bakteri. Saat air mengalir, kotoran ini bisa ikut tersebar dan bikin air yang kita gunakan gak sebersih yang kita kira.

Cara membersihkannya pun simpel, cukup rendam kepala shower atau keran dalam campuran air dan cuka selama beberapa jam, lalu gosok dengan sikat. Lakukan ini setidaknya sebulan sekali, deh. Shower dan keran bersih, air yang kamu gunakan pun jadi lebih sehat dan bebas kontaminasi.

Ventilasi yang buruk di kamar mandi adalah salah satu masalah yang sering diabaikan. Padahal, udara lembap yang gak keluar dengan baik bisa bikin jamur tumbuh subur di dinding dan langit-langit kamar mandimu. Belum lagi, bau apek yang muncul pasti bikin gak nyaman. Kalau jamur ini terus dibiarkan, bisa-bisa kesehatanmu juga terganggu, lho.

Pastikan kamar mandimu punya ventilasi yang cukup, entah itu jendela kecil atau exhaust fan. Kalau gak ada, biasakan untuk membuka pintu kamar mandi setelah digunakan supaya udara segar bisa masuk. Ingat, udara segar itu bukan cuma bikin nyaman, tapi juga bantu menjaga kesehatan ruangan.

Handuk basah yang menumpuk di sudut kamar mandi kelihatannya sepele, tapi tahu gak kalau itu bisa jadi sarang bakteri? Handuk yang gak cepat kering bisa mengundang jamur dan bakteri buat bersarang. Apalagi kalau handuknya dipakai lagi tanpa dicuci, siap-siap deh kulitmu bisa iritasi atau kena infeksi.

Begitu juga dengan pakaian kotor yang ditinggal terlalu lama di kamar mandi. Udara lembap mempercepat tumbuhnya bakteri di kain. Solusinya gampang, langsung jemur handuk setelah dipakai dan taruh pakaian kotor di keranjang tertutup yang diletakkan di luar kamar mandi. Kebiasaan kecil ini bisa bikin kamar mandimu lebih higienis!

Mungkin ini gak disadari, tapi pernahkah kamu menyentuh keran atau wastafel yang kotor saat lagi menyikat gigi atau cuci muka? Tangan kita yang basah bikin kotoran atau bakteri dari permukaan itu pindah ke tubuh kita. Serem, kan? Apalagi kalau kamu langsung pegang wajah tanpa sadar.

Makanya, penting banget buat selalu membersihkan area wastafel dan keran secara rutin. Selain itu, coba biasakan untuk memegang keran dengan tisu atau handuk kecil saat membukanya. Hal sederhana ini bisa bikin aktivitas di kamar mandi jadi lebih aman dari risiko penyebaran bakteri.

Nah, itulah lima kesalahan di kamar mandi yang sering terjadi tanpa kita sadari. Kebersihan kamar mandi itu bukan cuma soal terlihat rapi, tapi juga memastikan gak ada celah untuk bakteri berkembang biak. Yuk, mulai ubah kebiasaan kecil ini supaya kamar mandimu selalu jadi tempat yang nyaman dan sehat!