6 Kesalahan yang Bikin Ruangan Rumahmu Tampak Sempit

Terlalu banyak menggunakan pola di satu ruangan akan membuat ruangan terlihat kecil dan sempit. Hal yang sama berlaku juga untuk pola yang besar, keras dan tebal.

Jika kamu benar-benar ingin menggunakan pola yang cukup ramai, cukup gunakan hanya pada satu dinding. Bisa juga menggantinya dengan gorden atau karpet berpola ke ruanganmu. Pastikan pola yang kamu pilih tidak mengalahkan interior yang ada.

Ruang dengan cahaya yang minim akan terlihat lebih sempit dari ukuran yang sebenarnya karena seseorang  tidak dapat melihat dengan jelas panjang dan luas ruangan tersebut. 

Untuk mengatasinya, gunakan cahaya alami dengan memiliki jendela besar. Namun, jika ruanganmu tidak memiliki jendela, kamu bisa mengatasinya dengan pencahayaan buatan seperti lampu langit-langit atau lampu meja. Saat cahaya mengalir ke ruangan, maka cahaya tersebut dapat membuat ilusi ruangan yang lebih luas.

Memaksimalkan cahaya di dalam ruangan sangatlah penting. Jika kamu menggunakan warna gelap untuk ruanganmu, maka warna tersebut dapat menyerap cahaya dan memiliki efek penutup yang akan membuat ruang tampak lebih kecil.

Palette warna yang lebih ringan dan lebih netral seperti putih, nude, dan beige adalah pilihan yang lebih baik. Namun, hal ini bukan berarti kamu harus melupakan warna favoritmu. Jika kamu menyukai warna gelap, kamu masih bisa menggunakannya untuk item dekorasi seperti bantal, karpet, atau bahkan dinding aksen.

Meskipun ini mungkin tampak seperti ide yang baik untuk menghidupkan ruangan, tetapi terlalu banyak dekorasi akan mempersempit tampilan ruang interior, baik itu banyaknya peralatan di dapur atau potongan seni di dinding rumah mu. 

Itu sebabnya, kamu harus mengurangi dekorasi dengan apa yang benar-benar layak untuk ditampilkan. Ini akan membantu ruangmu terlihat lebih besar, dan memberikan barang-barangmu sorotan yang layak mereka dapatkan.

Menempatkan semua barang langsung di lantai atau ditumpuk di atas satu sama lain tentu saja akan mempengaruhi ukuran ruangan. Oleh karena itu, elemen kunci dalam menjaga ruang agar tetap terorganisir adalah memanfaatkan penyimpanan yang efektif.

Namun, kamu juga perlu memperhatikan jumlah penyimpanan karena terlalu banyak penyimpanan dapat membuat rumah terlihat seperti unit penyimpanan. Sementara itu, terlalu sedikit atau terlalu kecil potongan penyimpanan juga tidak akan memaksimalkan ruang.

Untuk menghemat ruang, kamu bisa memilih furnitur multifungsi yang dapat melayani lebih dari satu tujuan.

Caramu memilih dan mengatur letak furnitur akan memberikan efek pada seberapa besar atau kecil ruanganmu terlihat. Kebanyakan orang cenderung menempatkan furnitur ke dinding untuk menciptakan lebih banyak ruang di tengah. Padahal, hal ini akan menciptakan ilusi ruangan yang kecil.

Sementara furnitur dengan ukuran terlalu besar tidak hanya terlihat aneh, tetapi juga dapat mengurangi ruang untuk furnitur esensial lainnya. Selain itu, furnitur yang berada di depan jendela juga akan mengganggu efek pencahayaan.

Untuk memperbaikinya, selalu ingat untuk menjaga furnitur setidaknya dua hingga tiga inci dari dinding rumah dan furnitur lain. Ini akan membantu menciptakan ilusi kedalaman dan membuat ruangan terlihat besar. Berhati-hatilah saat memilih ukuran furnitur dan pastikan itu sesuai dengan ukuran ruangan mu.

Rumah sudah seharusnya menjadi tempat beristirahat yang nyaman bagi penghuninya. Dengan memerhatikan dan mengoreksi kesalahan kecil di atas, kamu dapat mewujudkan ruangan yang nyaman dan tampak lebih luas di hunianmu.