ilustrasi arang aktif (unsplash.com/adrienolichon)
Arang aktif adalah bahan yang dihasilkan dari proses pembakaran bahan organik seperti kayu atau tempurung kelapa. Sebagai salah satu komponen yang sering digunakan dalam produk perawatan kulit, Hadley King, MD, dokter kulit bersertifikat di New York City, dilansir Byrdie, menyarankan penggunaan arang aktif sebagai opsi deodoran alami.
Arang aktif memiliki sifat menyerap atau menetralisir bau yang tidak sedap, sehingga sering digunakan dalam produk-produk perawatan tubuh dan kecantikan, termasuk deodoran. Untuk membuat deodoran arang aktif, tambahkan 1/2 sendok teh bubuk arang aktif ke dalam 1/4 cangkir minyak dasar, seperti minyak kelapa.
"Arang aktif tidak akan menghambat keringat seperti antiperspiran berbasis aluminium yang dapat menghambat saluran keringat, namun dapat menyerap kelembapan," jelas Hadley King. "Selain itu, arang aktif memiliki sifat antibakteri, yang artinya dapat membantu mencegah bau badan," lanjutnya.
Sebagai alternatif deodoran, arang aktif bisa menjadi pilihan bagi mereka yang mencari solusi alami dan bebas dari bahan kimia. Namun, pastikan untuk mengujinya terlebih dahulu pada kulit sensitif untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi yang terjadi.