Pasti sebal rasanya saat ingin punya ruangan dengan penerangan dan sirkulasi baik, tetapi sering kepanasan. Maklum namanya juga kaca, pasti bisa ditembus cahaya dan terik matahari di tengah hari. Tak hanya itu, perabot juga bisa cepat pudar warnanya kalau terlalu sering terpapar sinar UV.
Ikuti saja beberapa trik di bawah ini biar ruangan tetap adem dan nyaman ditinggali.
Tak hanya tanaman bisa jadi peneduh, ia bisa menyejukkan ruangan dengan oksigen yang dihasilkan selama siang hari. Tanaman juga bisa berikan kita sedikit privasi. Tentu tetap beri tirai saat butuh privasi yang lebih baik.
Membuat teras di lantai dua rumah bisa jadi alternatif bagimu yang tak punya lahan luas. Letaknya yang tinggi bisa membuat ruangan lebih adem. Jangan lupa beri atap dari bahan yang adem, hindari penggunaan seng gelombang yang menyerap panas. Gunakan kombinasi antara dinding/kayu dengan kaca sehingga tetap adem serta kokoh. Tidak perlu pula menggunakan fiberglass panel lagi di bagian atap.
Jika ingin tetap mempertahankan natural lighting di ruangan, kamu bisa menggunakan tirai berbahan sheer atau transparan. Ia tidak akan mengeblok cahaya alami dari sinar matahari, tetapi bisa melindungimu dari silau serta panas matahari yang bisa merusak perabot jika dibiarkan terpapar dalam waktu lama.
Untuk dapur sempit seperti ini, silakan manfaatkan sedikit space di dinding untuk membuat jendela panjang. Dengan begitu, kamu tetap bisa mendapatkan cahaya alami dan sirkulasi udara. Dapur tak lagi terlihat suram, apalagi lembab dan penuh asap saat dipakai. Untuk mengimbangi jendela yang tak terlalu besar dan ruang yang kecil ini, jangan malas untuk memilih warna-warna netral atau pastel, ya.
Saat akan membuat jendela, ada baiknya kamu memperhatikan betul arahnya. Panduannya begini, jendela yang paling banyak memberikan cahaya dan paparan sinar matahari adalah jendela yang menghadap barat dan timur. Jendela yang mengarah ke Selatan, cahayanya lebih redup. Sementara jendela yang menghadap Utara akan memberikan kadar cahaya alami yang lumayan, tetapi tidak akan terlalu panas.
Selain arahnya, jangan lupakan penempatan perabotnya. Lebih baik hindari meletakkan tempat tidur sangat dekat dengan jendela besar. Selain masalah privasi, cahaya dan panas matahari berlebihan akan mengganggumu di siang hari yang terik.
Sebagai solusi yang lebih simpel dari tirai berbahan sheer, kamu bisa memanfaatkan kaca film. Untuk tetap dapat cahaya yang sempurna terangnya, silakan pilih kaca film yang tidak berwarna gelap, tetapi mampu memfilter cahaya dan panas.
Solusi lainnya adalah meletakkan jendela dekat dengan atap. Dengan begitu, kamu tidak akan menemui masalah privasi serta panas berlebih di ruangan. Ukurannya pun dibuat memanjang saja, tidak perlu terlalu besar. Lihat contoh di atas sebagai ilustrasinya.
Silakan buktikan keabsahan tips di atas dengan caramu sendiri. Semoga berhasil mewujudkan ruangan dengan pencahayaan alami yang tak bikin gerah.