TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Menanam Timun Suri dari Biji, Mudah Dilakukan Sendiri

Kesegaran timun suri favorit orang untuk diolah jadi minuman

ilustrasi cara menanam timun suri (youtube.com/Berkebun Mudah)

Timun suri adalah buah yang sering dijadikan bahan utama minuman untuk penghilang rasa haus. Sebab, kesegaran yang dihasilkan mampu mengatasi dahaga, apalagi saat cuaca panas. Rasa segar, nikmat dan lezatnya juga menyehatkan tubuh manusia. Cara menanamnya pun mudah dilakukan.

Bagi kamu yang ingin mengisi lahan kosong di rumah dengan tanaman timun suri. Berikut lima cara menanam timun suri dari biji yang mudah dan pasti bisa kamu lakukan sendiri, hingga menghasilkan panen yang melimpah.

1. Siapkan biji timun suri sebagai bibitnya 

ilustrasi biji mentimun (pexels.com/Alena Darmel)

Persiapan pertama untuk menanam timun suri yaitu, ambil biji dari buah yang berkualitas baik, supaya bisa menghasilkan panen melimpah. Pilih buah timun suri yang matang dan kondisinya baik, tidak terserang hama maupun penyakit. Buah timun suri yang cocok untuk diambil biji sebagai bibit, biasanya aroma khasnya bisa tercium tajam.

Bersihkan biji terlebih dulu dengan mencucinya menggunakan air. Lalu, rendam beberapa saat, jika nanti ada biji yang mengambang, sebaiknya jangan digunakan untuk ditanam. Gunakanlah biji yang tenggelam, karena itu menandakan kualitasnya bagus. Kemudian, angkat biji dari air rendaman, selanjutnya dikeringkan.

Baca Juga: Cara Menanam Kangkung di Rumah dengan Mudah

2. Tahap menyemai biji timun suri 

ilustrasi proses menyemai benih tanaman (pexels.com/Greta Hoffman)

Tahap berikutnya dalam menanam timun suri dari biji adalah penyemaian. Siapkan pot atau polybag yang memiliki ukuran kecil dan ada lubang saluran airnya. Lalu, isilah dengan tanah subur dan gembur, serta pupuk kompos dengan perbandingan 2:1 dan sudah diaduk rata. Tambahkan sedikit air untuk menjaga kelembapan media semainya.

Masukkan biji timun suri sedalam 2 cm. Kemudian, tutup kembali dengan tanah sambil ditekan supaya semakin padat. Sirami air setelah biji selesai disemai. Letakkan media semai di tempat sejuk dan usahakan agar tidak terpapar cahaya matahari secara langsung. Saat biji timun suri mulai bertumbuh tunas, pindahkan media semai ke tempat yang mendapat sinar matahari.

3. Menyiapkan lahan untuk menanam timun suri 

ilustrasi orang sedang mencangkul (pexels.com/Thirdman)

Pilih lokasi untuk menanam yang tanahnya subur, lalu bersihkan area sekitar dari rumput maupun tumbuhan lainnya. Cangkul tanah supaya semakin gembur. Untuk membudidayakan timun suri, kamu perlu membuat bedeng dengan ukuran lebar 80 cm, dan panjangnya bisa kamu sesuaikan dengan luas lahan rumahmu.

Buat juga saluran air di sisi bedengnya, agar tanaman tidak tergenang air, terlebih lagi jika kamu menanamnya saat masuk musim hujan. Ukuran lebarnya kurang lebih 40 cm. Kemudian, tambahkan pupuk di atas bedeng, supaya tanahnya semakin subur. Setelah itu, diamkan lahan 10-15 hari sebelum kamu menanam bibitnya.

4. Proses menanam bibit timun suri 

ilustrasi tahap memindahkan bibit ke lahan (pexels.com/Oleksandr Pidvalnyi)

Langkah berikutnya yaitu, menanam bibit timun suri yang telah bertumbuh tunas. Caranya adalah dengan memindahkannya dari media semai ke lahan tanam yang telah kamu siapkan. Lepaskan pot atau polybag dari bibitnya sebelum dipindahkan. Lakukan dengan hati-hati agar tidak merusak akarnya.

Setelah selesai memindahkan bibitnya, tutup kembali dengan tanah dan siram air sampai kondisi tanah terlihat lembap. Pastikan kamu menanam bibit yang kondisinya sehat dan tidak terserang hama maupun penyakit. Dengan begitu, proses pertumbuhannya pasti akan subur, tentu saja harus diimbangi dengan perawatan teratur.

Baca Juga: 5 Tips Menanam Bawang Merah dalam Polybag di Rumah

Verified Writer

Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya