TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Teknik Berkebun di Lahan yang Sempit, Praktis dan Gak Ribet!

Lahan sempit juga bisa berkebun lho

ilustrasi tanaman (pexels.com/Jatuphon Buraphon)

Berkebun merupakan kegiatan yang mengasyikkan. Biasanya berkebun dilakukan di pekarangan rumah atau di lahan yang luas. Jangan khawatir, bagi kamu yang memiliki lahan sempit juga bisa berkebun lho. Justru dengan berkebun di lahan sempit akan menjadikan tantangan tersendiri. 

Seiring berkembangnya zaman dan kemajuan teknologi, saat ini berkebun bisa dilakukan di mana pun, salah satunya di lahan yang terbatas. Biasanya kondisi tersebut ditemukan di perkotaan yang padat penduduk. Saat ini mulai muncul berbagai metode bercocok tanam yang mudah diterapkan.

Lima teknik berikut ini bisa menjadi alternatif pilihan dalam berkebun walaupun berlahan sempit. Penasaran? Yuk, simak bersama-sama!

Baca Juga: 8 Langkah Memulai Kebun Vertikal di Rumah, Solusi Berkebun Hemat Lahan

1. Hidroponik

ilustrasi tanaman (pexels.com/Jatuphon Buraphon)

Teknik ini mungkin sudah sering didengar dan banyak diketahui. Hidroponik adalah teknik bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanam. Sebagai penggantinya, tanaman menggunakan kapas atau rock wool. 

Tanaman yang menggunakan teknik hidroponik menggunakan air sebagai media perkembangbiakkan. Melalui air tersebut, nutrisi dialirkan ke semua tanaman. Biasanya tanaman yang dibudidayakan hidroponik berupa sayuran, seperti selada, kangkung, bayam, dan seledri.

2. Vertikultur

ilustrasi tanaman (distan.jabarprov.go.id)

Teknik berkebun di lahan sempit selanjutnya adalah vertikultur. Cara ini terbilang cocok diterapkan di kawasan yang tidak ada lahan sama sekali. Vertikultur adalah teknik bertanam yang memanfaatkan bidang vertikal sebagai tempat bercocok tanam yang dilakukan secara bertingkat.

Bahan yang diperlukan pun bisa didapatkan dengan mudah. Bisa menggunakan botol bekas, pipa bekas, atau paralon yang diisi dengan tanah. Selanjutnya tempel wadah tersebut di tembok. Siram dan rawat tanaman yang sudah dimasukkan ke dalam wadah.

Baca Juga: 9 Ide Teras di Lahan Sempit, Hemat Lahan dan Fungsional

Teknik berkebun di lahan sempit selanjutnya adalah aeroponik. Istilah pertanian ini mungkin masih terdengar asing. Namun, teknik ini sudah berhasil dipraktikkan di lahan yang terbatas pada beberapa negara. Cara ini bisa kamu lakukan di kawasan padat penduduk.

Aeroponik merupakan teknik berkebun yang menggunakan udara sebagai media tanam dengan akar yang menggantung di udara tanpa menggunakan tanah. Cara memberikan nutrisi pada tanaman dengan cara semprot melalui akarnya.

4. Tabulampot

ilustrasi tanaman (unsplash.com/Andreas M)

Tabulampot merupakan singkatan dari tanaman buah dalam pot. Biasanya teknik ini dilakukan bagi yang ingin menanam tanaman buah di lahan yang terbatas. Cara ini cukup mudah, kamu hanya perlu menyiapkan beberapa petak lahan dan menaruh pot yang sudah berisi tanaman.

Wadah tabulampot bisa berupa karung, tong, atau drum. Untuk hasil yang maksimal, beri tabulampot media tanam dengan campuran tanah, sekam, serbuk gergaji, dan kompos. Selanjutnya kamu hanya perlu menyiram dan memberi pupuk lanjutan secara rutin.

Baca Juga: 11 Inspirasi Tangga Spiral, Trik Akali Rumah Lahan Sempit

Verified Writer

Khanif Irsyad Fahmi

Mahasiswa yang Suka Ngomongin Pertanian, Sepakbola, dan Kepemimpinan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya