Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Dibandingkan dengan pakaian, sepatu biasanya lebih jarang dibersihkan. Boro-boro dicuci, disikat setiap hari saja belum tentu. Banyak orang yang hanya langsung memakainya lagi setiap pagi.
Selain alasan tergesa-gesa, sepatu yang dikenakan di bagian paling bawah tubuh dianggap kurang menyita perhatian. Padahal, sepatu yang menimbulkan bau tak sedap akan mengganggu orang-orang di sekitarmu. Cegah sepatumu berbau dengan lima tips simpel berikut!
1. Sepatu yang basah atau lembap harus segera dijemur
ilustrasi berolahraga (pexels.com/Daniel Reche) Bukan malah sepatu itu dipakai lagi dengan alasan nanti juga kering sendiri sambil jalan. Kering sih, kering. Namun, baunya pasti menjadi tidak sedap. Lagi pula, kamu bisa masuk angin bila memakai sepatu yang basah atau lembap.
Kesehatan kakimu juga terancam kalau sering mengenakan sepatu yang tidak kering sempurna. Maka dari itu, sebaiknya kamu punya minimal dua sepatu buat bergantian. Saat sepatumu kehujanan, kamu dapat menggunakan sepatu yang satunya.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Sepatu Fitness untuk Pria, Nyaman Digunakan!
2. Bersihkan kotoran yang menempel di bawah sepatu setelah dipakai
ilustrasi melepas sepatu (pexels.com/Anastasia Shuraeva) Kamu bisa jarang sekali membersihkan bagian bawah sepatu, dengan alasan kamu tak mengenakannya sampai ke dalam rumah. Atau, kamu berada di dalam kantor nyaris sepanjang hari sehingga sepatu pasti bersih.
Kenyataannya, dalam perjalanan berangkat dan pulang kamu mungkin menginjak berbagai kotoran, termasuk sisa permen karet dan kotoran binatang. Ini membuat kotoran binatang tersebut melekat lebih erat di bagian bawah sepatumu. Baunya gak akan hilang sendiri jika kamu tidak membersihkannya. Selalu cek permukaan bawah sepatumu setelah tiba di rumah, ya.
3. Sering ganti kaus kaki, jangan seminggu sekali
ilustrasi memakai kaus kaki (pexels.com/Marcus Aurelius) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Yang kontak langsung dengan kulit dan keringat sebenarnya kaus kaki, bukan sepatu. Itu sebabnya, seberapa sering kamu mengganti kaus kaki menjadi penting untuk mencegah sepatumu ikut bau. Gantilah kaus kaki sesuai dengan aktivitasmu.
Apabila kamu mengenakan sepatu setiap hari, gantilah kaus kaki sebanyak dua atau tiga kali dalam seminggu. Namun jika kamu bekerja di lapangan, gantilah kaus kaki setiap hari agar keringat dan berbagai kotoran tidak menumpuk. Sama seperti sepatu, kaus kaki yang basah juga wajib langsung dicuci.
4. Bilas sabun sampai bersih saat kamu mencucinya
ilustrasi sekeranjang sepatu (pexels.com/Pixabay) Sejauh bahan sepatumu tidak memerlukan perawatan khusus seperti kulit, mencucinya sendiri bukanlah hal sulit. Kamu bisa menghemat pengeluaran dan sering melakukannya kapan pun ada waktu luang.
Kamu tinggal merendamnya sebentar di air sabun lalu menyikatnya. Cara ini biasanya telah efektif untuk membuat sepatumu kembali bersih. Akan tetapi, perhatikan baik-baik ketika pembilasan.
Bilaslah sepatu beberapa kali atau di bawah air mengalir untuk memastikan tak ada busa sabun yang masih menempel. Kalau busa sabun tidak dibilas sampai bersih, ini juga dapat menimbulkan bau tak sedap setelah sepatu kering.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Produk Pembersih Sepatu Terbaik, Bikin Sepatu Kinclong!