Desain Interior Eklektik Simpel dan Homy ala MIV Architects
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rumah garapan MIV Architects ini berada di kompleks perumahan di daerah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Oleh karena itu, konfigurasi awal ruang arsitekturalnya adalah tipikal bangunan standar perumahan. Sang pemilik rumah berkeinginan melakukan perombakan dan modifikasi pada sejumlah titik.
MIV Architects pun menawarkan desain interior homey yang simpel dengan tidak melakukan terlampau banyak pembongkaran arsitektur yang sudah ada. Ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan dibuat menyatu tanpa sekat. Hasilnya, sebuah hunian nyaman layaknya hunian eksklusif.
1. Fasad adisional simpel yang catchy
Mengingat ketatnya peraturan renovasi di kawasan perumahan, MIV Architects tak banyak melakukan perubahan pada bagian fasad. Renovasi fasad yang dilakukan hanya berupa penambahan secondary skin, sejumlah cover batu alam, dan finishing taman depan yang terbilang simpel. Memasuki ruangan, yuk kita telusuri seperti apa desain interior eklektik yang simpel hasil garapan MIV Architects di sini!
2. Ruang tamu simpel yang terasa lapang
Rumah ini menyediakan ruang khusus untuk menerima tamu yang berisikan sofa minimalis tiga dudukan dan satu dudukan. Jumlah sofa yang terbatas dan penempatannya di salah satu sisi saja membuat ruang tamu terasa lega. Ditambah lagi, pemilihan gorden tinggi yang menjuntai dari langit-langit hingga menyentuh lantai membantu menciptakan efek visual ruang yang lebih tinggi dan lebih lebar.
Ruang tamu ini tidak memiliki sekat dengan ruang keluarga yang berada di sebelahnya. Dekorasi sekaligus pembatas antar ruangan hanya berupa dua meja kopi kayu heksagon kekinian dengan pot-pot kecil tanaman hias di atasnya
3. Desain interior homey di ruang keluarga
Desain interior homey di ruang keluarga membuat suasana terasa lebih santai dan hangat dibandingkan dengan suasana di ruang tamu. Kesan santai dan hangat dihadirkan lewat penempatan karpet dan pemilihan sofa empuk tiga seater. Karpet bermotif yang dipilih juga berfungsi mempertegas pembatas antara ruang keluarga dengan ruang tamu.
Ada pula rak televisi yang berfungsi ganda sebagai tempat penyimpanan dengan laci-laci di bagian bawahnya. Sebuah rak buku ditempatkan di sudut ruangan untuk mengakomodasi fungsi ruangan sebagai tempat berkumpul keluarga untuk melakukan berbagai aktivitas santai.
Baca Juga: 21 Desain Unik Rumah Mungil Dua Lantai buat Keluarga Baru
Editor’s picks
4. Ruang makan dan dapur kering
Ruang makan dan dapur kering terletak di belakang ruang keluarga. Lagi-lagi tanpa sekat sehingga ruangan terasa lebih luas. Elemen kayu pada desain interior homey yang didominasi warna putih, membuat suasana terasa lebih hidup dan hangat. Elemen kayu dengan warna dan tekstur natural digunakan pada meja makan, meja dapur kering, dan juga dekorasi di dinding.
Kaca transparan pada dinding latar belakang meja makan membuka akses pandangan. Mengakibatkan ruangan tampak lebih lapang sekaligus menjadi elemen dekorasi yang cantik.
5. Dapur basah
Dapur basah dengan perlengkapan memasak yang lebih banyak terdapat di bagian belakang rumah. Dapur simpel ini menggabungkan penggunaan rak terbuka dan rak tertutup. Kombinasi rak didesain secara khusus sehingga membuat dapur lebih artistik.
Model rak terbuka bergaya industrial diletakkan di atas rak tertutup, sehingga setengah bagian dinding dapur terpakai sebagai tempat penyimpanan yang optimal. Ditambah lagi, dominasi warna putih didukung penerangan dari langit-langit serta belakang kabinet membuat dapur terasa lebih luas.
6. Ruang makan semi outdoor
Tepat di depan dapur basah, terdapat ruang makan semi outdoor. Atapnya menggunakan material tempered glass yang mempersilakan masuknya cahaya matahari dengan leluasa. Suasana yang alami dihadirkan dengan penggunaan bebatuan di lantai maupun di dinding ruang makan, dilengkapi dekorasi hijau berupa tanaman-tanaman hias yang digantung. Meja makan yang dipilih pun memakai bahan kayu yang menampilkan warna dan tekstur natural dengan model yang santai.
Ruang makan semi outdoor bersebelahan pula dengan ruang keluarga. Pintu lipat menggunakan material kaca menjadi pembatasnya. Selain itu, pintu lipat ini bisa dibuka penuh sehingga ruang makan semi outdoor dapat menyatu dengan ruang keluarga. Jika pintu lipat dibuka penuh, maka akan mengalir hawa segar sehingga ruangan-ruangan di dalam rumah bisa mendapatkan sirkulasi udara dan cahaya alami yang lebih baik.
Nah, dari depan hingga ruangan paling belakang, terbukti bahwa desain interior ala MIV Architects ini sungguh terasa homy. Desain interior elektik yang simpel dan didominasi warna putih, telah membuat hunian terasa lebih luas serta memaksimalkan refleksi cahaya alami ke setiap ruanganya. Apakah kamu tergiur dengan gaya desain interior yang satu ini?
Baca Juga: Inspirasi Desain Rumah Mini Seluas 90 Meter, Bernuansa Bali dan Adem
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.