7 Jenis Sayuran yang Cocok untuk Vertikal Garden, Panen di Rumah!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kini bercocok tanam semakin mudah, lho. Banyak masyarakat urban mulai berkebun secara vertikal atau vertical garden. Perlu kamu ketahui bahwa vertical garden tidak hanya akan memperindah pekarangan rumahmu. Persediaan pangan di dapurmu pun bisa terpenuhi dengan menanam sayuran di taman vertikal. Namun, tidak semua sayuran lho yang bisa ditanam dengan metode ini.
Karena sistem penanamannya digantung, vertical garden hanya bisa menampung tanaman yang berbobot ringan. Maka dari itu, kamu harus memilih sayuran yang tepat. Berikut ini tujuh jenis sayuran yang bisa ditanam pada vertical garden-mu.
1. Sawi
Tanaman sawi merupakan tanaman yang adaptif, sehingga bisa ditanam di dataran tinggi maupun rendah. Memang kebanyakan tanaman ini berada di pegunungan, tapi bukan berarti vertical garden di pekaranganmu tidak bisa menghasilkan sawi yang berkualitas. Pilih bibit berkualitas dan jaga tanaman ini tetap sejuk saat memasuki musim kemarau agar sawi bisa tumbuh dengan baik.
2. Pagoda atau takecai
Masih satu keluarga dengan sawi, pagoda atau biasa disebut takecai oleh orang Indonesia dapat dimanfaatkan sebagai obat herbal. Salah satu khasiatnya untuk mengobati penyakit insomnia atau gangguan tidur. Bentuk sayuran ini pun cukup menarik. Tamanmu bisa terlihat beragam karena rupa takecai yang unik.
3. Bayam
Tanaman bayam dapat tumbuh dengan cepat. Panen dapat dilakukan setelah sebulan penanaman. Dan sayuran ini adalah pilihan tepat untuk dibudidaya secara vertikal. Hanya saja proses perawatannya yang cenderung manja. Tanaman ini harus rutin disiram saat musim kemarau.
Baca Juga: 8 Desain Vertical Garden yang Menyulap Dinding Kosong jadi Menakjubkan
4. Kangkung
Editor’s picks
Kangkung bisa tumbuh di mana saja. Jika kamu menggunakan media air pada vertical garden, pilih kangkung jenis Ipomoea Aquatica (kangkung air). Dan untuk media tanam tanah, sayuran ini juga punya jenis kangkung darat atau Ipomoea Reptans. Perawatannya pun tidak terlalu repot juga kok.
5. Seledri
Sebagai penambah aroma segar pada hidangan, tanaman seledri juga bisa menyempurnakan vertical garden-mu. Bobotnya yang ringan membuat tanaman ini cocok ditanam vertikal di pekarangan rumahmu. Namun, tanaman ini terkenal cukup rewel saat musim panas. Siram seledri dua hari sekali saat waktu kemarau.
6. Cabai
Cabai adalah bahan pangan yang penting bagi pencinta masakan pedas. Dan untungnya, tanaman ini bisa ditanam di pekaranganmu secara vertikal. Walaupun bisa ditanam di dataran tinggi maupun rendah, perawatan tanaman harus diperhatikan. Kelembapan serta pengendalian hama adalah kunci merawat si pedas ini. Cabai bisa dipanen setelah 70 hari. Jadi, pastikan kuantitas bibit agar sesuai dengan kebutuhan dapurmu.
7. Tomat
Tanaman tomat bisa tumbuh baik di berbagai media seperti lahan terbuka, hidroponik, media pot sampai dengan taman vertikultur. Agar tanaman dapat menghasilkan tomat dengan kualitas yang baik, perhatikan lokasi penanaman. Hal ini bisa diakali dengan pemilihan jenis tanaman tomat yang cocok.
Penanaman vertikal di pekarangan rumah memang tidak mudah. Dengan mengetahui jenis tanaman apa saja yang cocok, kamu tetap bisa memanfaatkan pekarangan menjadi sumber sayuran di dapurmu. Tertarik mencobanya?
Baca Juga: 9 Inspirasi Vertical Garden yang Hemat Ruang, Gak Makan Tempat nih!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.