5 Cara Bikin Indoor Garden Bebas Nyamuk dan Tetap Estetik

11 Jul 2025, 15:13 WIB

Devi

ilustrasi indoor garden (pexels.com/Huy Phan)

Intinya sih...

Pilih pot dengan sistem drainase baik untuk menghindari genangan air yang disukai nyamuk dan serangga lainnya.
Rajin bersihkan daun dan area sekitar tanaman untuk menghindari berkembang biaknya nyamuk dan serangga lainnya.
Hindari penyiraman berlebih, gunakan tanaman penolak nyamuk, dan atur sirkulasi udara serta pencahayaan untuk menjaga kebersihan indoor garden.

Memiliki tanaman hias di dalam rumah tentu menyenangkan, pasalnya rumah bisa jadi lebih segar dan indah dengan alami dan tanpa perawatan yang susah. Tapi, adanya koleksi tanaman hias di dalam ruangan juga membutuhkan perhatian khusus, terlebih pada kebersihannya. Tak hanya kebersihan tanaman, kebersihan area penempatan tanaman juga perlu dijaga untuk menghindari datangnya penyakit atau serangga.

Area tanaman yang kotor dan terlalu basah biasanya menjadi tempat favorit serangga seperti nyamuk untuk berkembang biak. Jika tidak segera diatasi, area indoor garden milikmu bisa merusak bagian rumah. Yuk, simak artikel berikut ini untuk melihat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesegaran dan keindahan tanamanmu tanpa mengundang nyamuk, simak dengan baik ya!

1. Pilih pot dengan sistem drainase baik

pot dengan drainase baik (pexels.com/Amar Preciado)

Pemilihan pot pada tanaman bisa sangat berpengaruh pada kondisi area penempatan. Hal ini dikarenakan pot yang memiliki lubang drainase baik akan membantu menghindari genangan air yang disukai nyamuk. Air yang tergenang inilah yang bisa memicu datangnya nyamuk dan serangga lainnya untuk berkembang biak.

Pastikan juga menaruh tatakan yang mudah dibersihkan dan dikeringkan.
Meski belum penuh air, usahakan untuk rutin membuang air yang tergenang. Kebiasaan sederhana ini bisa sangat membantu menjaga kebersihan area taman indoor milikmu.

2. Rajin bersihkan daun dan area sekitar

mengelap daun tanaman (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Rutin membersihkan tanaman dan area sekitarnya juga bisa menghindari nyamuk atau serangga lain untuk berkembang biak. Tak hanya serangga, jamur dan penyakit tanaman lainnya juga akan enggan mendekat saat area sekitar tanaman bersih. Jangan lupa pula untuk membersihkan bagian bawah pot tanaman, bagian ini biasanya sering terlupakan padahal sangat perlu untuk dibersihkan.

Kebersihan menyeluruh akan menjaga estetika indoor garden dan menghindari tempat berkembangnya nyamuk. Lakukan pembersihan ini setiap minggu agar taman tetap segar. Pastikan kamu melakukannya dengan konsisten agar taman nyaman dipandang dan sehat untuk rumah.

3. Hindari penyiraman berlebih

menyiram tanaman (freepik.com/freepik)

Penyiraman memang sangat dibutuhkan oleh tanaman, namun hindari memberikan penyiraman yang terlalu sering. Selain ada beberapa jenis tanaman yang tidak menyukai air berlebih, area sekitar tanaman akan tetap kering sehingga tidak akan didatangi serangga. Sebaiknya, sebelum menyiram tanaman periksa tanahnya terlebih dahulu menggunakan jari untuk memastikan tanah sudah benar-benar kering.

Penyiraman yang tepat akan membuat tanaman lebih kuat dan tahan terhadap hama. Sebaliknya, tanah yang terlalu becek akan mengundang serangga, jamur, serta aroma yang tak sedap. Oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan tanaman penyiraman sesuai dengan kebutuhan untuk menjaga rumah tetap sehat dan menyenangkan.

4. Gunakan tanaman penolak nyamuk

lavender (pexels.com/Zeynep Gül Ceylan)

Terdapat beberapa jenis tanaman hias yang memiliki kemampuan dalam mengusir nyamuk. Tanaman seperti, lavender, citronella, dan mint dikenal efektif mengusir nyamuk. Beberapa tanaman di atas memiliki aroma yang tidak disukai serangga khususnya nyamuk, sehingga kamu tidak perlu menggunakan bahan kimia untuk mengusir serangga dari area indoor garden-mu.

Tempatkan tanaman ini dekat jendela atau pintu agar aromanya tersebar lebih maksimal. Kombinasi fungsi dan keindahan jadi keunggulan tersendiri. Tak hanya area taman saja yang aman dari serangga, rumah juga akan lebih nyaman dan bebas nyamuk lewat aroma tanaman tersebut.

5. Atur sirkulasi udara dan pencahayaan

ilustrasi tanaman hias indoor (pexels.com/Huy Phan)

Ruangan yang lembap dan gelap bisa menjadi tempat ideal bagi nyamuk. Karena itulah, sebaiknya tempatkan indoor garden di rempat yang memiliki ventilasi cukup dan mendapat sinar matahari meski secara tidak langsung. Kamu juga bisa menggunakan kipas angin kecil atau exhaust untuk membantu menjaga sirkulasi udara.

Begitu pula dengan pencahayaan, pencahayaan sangat diperlukan baik bagi pertumbuhan tanaman dan untuk menghambat datangnya nyamuk. Selain itu, udara yang bergerak membuat lingkungan lebih nyaman. Udara dan pencahayaan yang lancar ini akan menurunkan risiko bau lembap dan jamur di sekitar taman.

Dengan kelima cara di atas, kamu tetap bisa memiliki indoor garden tanpa takut menjadi sarang nyamuk dan serangga lainnya. Rumah tetap sehat dan cantik melalui koleksi tanamanmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.