5 Cara Mencuci Kebaya Payet agar Gak Mudah Rusak, Pakai Tangan!

21 Apr 2021, 19:45 WIB

instagram.com/verakebaya

Sampai sekarang masih banyak perempuan yang berbondong-bondong untuk mengenakan kebaya di berbagai acara formal. Baju tradisional Indonesia ini memiliki beberapa jenis berdasarkan bahan. Ada yang satin, beludru, brokat, maupun berhiaskan payet dan manik-manik.

Kebaya payet paling sering digunakan untuk menampilkan kesan glamor. Meski indah, detail payet itu sensitif mudah rusak ketika dicuci. Kamu perlu cara-cara tertentu untuk mencuci kebaya payet agar tetap cantik. Penasaran? Intip ulasan lengkapnya di bawah ini!

1. Cek area-area yang memungkinkan adanya noda

pexels.com/Andrea Piacquandio

Berbeda dengan baju biasa, kebaya memiliki cara penanganan khusus. Hal ini bertujuan agar kualitas kebaya tetap bagus dan awet. Sebelum mulai mencuci, ada baiknya memerhatikan area-area kebaya yang mudah terkena noda. Kamu jadi lebih mudah tahu area yang butuh pembersihan ekstra.

2. Lebih baik cuci manual, hindari penggunaan mesin cuci

Unsplash.com/Volha Flaxeco

Untuk kebaya berpayet, penggunaan mesin cuci gak disarankan. Cara kerja mesin cuci bisa membuat payet maupun manik-manik di kebaya saling bergesekan secara cepat hingga lepas.

Maka dari itu, kamu perlu mencuci kebaya payet secara manual. Walau butuh effort, mencuci kebaya payet dengan tangan lebih memperpanjang umur kebaya. Serat kain tetap terjaga dan tidak melar.

3. Pakailah shampoo bayi, hindari detergen

pexels.com/RODNAE Productions

Khusus untuk kebaya, hindari penggunaan detergen dengan bahan kimia yang tinggi. Payet merupakan bahan atau hiasan yang sensitif yang rentan memudar apabila terkena detergen. Gunakan shampoo bayi yang lebih lembut dan gak berisiko merusak kebaya.

Rendam kebaya dalam air dan shampoo bayi yang sudah berbusa. Pastikan kebaya terendam dalam posisi payet di luar. Biarkan selama 5-10 menit untuk menghilangkan noda-noda yang menempel.

4. Tekniknya simpel, cukup direndam dan gak perlu disikat

IDN Times/Rizka Yulita

Setelah direndam selama 10 menit, langsung cuci dengan cara dicelup-celupkan. Gak perlu dikucek karena rentan membuat serat kain rusak, melar, dan robek. Saat mencuci kebaya, kamu sama sekali gak perlu sikat karena sifatnya terlalu kasar untuk kain kebaya.

Jika kamu masih menemukan noda membandel, coba sikat menggunakan sikat gigi dan air larutan jeruk nipis secara lembut. Jeruk nipis dipercaya dapat menghilangkan noda dan memelihara warna bahan pakaian.

6. Segera diangin-anginkan di tempat yang sejuk dan terhindar dari sinar matahari langsung

unsplash.com/Priscilla Du Preez

Setelah dirasa bersih, peras perlahan dan bilas menggunakan air mengalir berulang kali. Pastikan seluruh sisa busa yang menempel pada kebaya hilang, agar tidak meninggalkan noda kembali. Cara mengeringkannya juga simpel, cukup diangin-anginkan.

Terkena sinar matahari secara langsung berpotensi membuat warna kebaya pudar. Kamu hanya perlu beberapa jam saja lho, gak perlu seharian!

Itulah beberapa tips cara mencuci kebaya payet. Yuk, rawat kebayamu!