5 Cara Mengatur Tata Letak Ventilasi Rumah Sesuai Feng Shui
- Sirkulasi udara dan tata letak ventilasi penting bagi kenyamanan rumah
- Aliran udara harus sesuai feng shui, masang AC perlu hati-hati
- Pintu dan jendela harus disesuaikan dengan ukuran ruangan, tambahkan tanaman hijau di luar ruangan
Sirkulasi udara dan tata letak ventilasi adalah faktor penting yang menentukan apakah sebuah rumah nyaman ditinggali atau tidak. Sementara dalam ilmu feng shui, hal-hal tersebut tidak hanya berkaitan dengan kenyamanan, melainkan utamanya menentukan keseimbangan energi dalam rumah yang ditinggali.
Pergerakan udara secara alamiah memang bisa membuat ruangan terasa nyaman. Namun, perkara perhitungan tata letak ventilasi sesuai feng shui juga tidak boleh diabaikan. Nah, bagaimana tata letak ventilasi yang baik menurut feng shui agar sirkulasi udara dan keseimbangan energi terjaga? Simak penjelasannya berikut ini!
1. Mengatur aliran udara atau aliran chi dalam feng shui
Dalam ilmu arsitektur, sirkulasi udara yang baik umumnya dibuat secara menyilang. Namun, hal yang agak berbeda dilakukan dalam feng shui. Aliran udara yang baik menurut feng shui adalah ketika aliran masuk melalui pintu feng shui atau pintu utama. Lalu, aliran udara itu akan terus menyebar ke seluruh ruangan dan kemudian keluar melalui salah satu pintu atau ventilasi keluar di ujung ruangan.
2. Sebaiknya jangan memasang dua pintu secara berhadapan
Jika merunut aturan aliran chi dalam feng shui, dua pintu yang terpasang berhadapan sangat tidak disarankan. Pasalnya, udara yang masuk dalam satu pintu akan langsung keluar melalui pintu yang satunya sehingga beberapa ruangan tidak dilewati aliran udara dan ini menjadi pertanda yang kurang baik.
3. Pasang AC di ruangan yang aliran udaranya tidak bagus
Menyiasati ruangan dengan udara mandeg adalah dengan menggunakan AC. Hal ini tentu sah-sah saja lantaran tujuannya membuat ruangan terasa nyaman. Namun, perlu juga diingat bahwa udara yang bersirkulasi secara berulang-ulang seperti dalam proses kerja pendingin ruangan tentu tetap kurang baik. Pasalnya, kandungan chi dalam udara tersebut sudah pasti menurun. Hal ini bisa jadi mempengaruhi keberuntungan yang akan didapat pemilik rumah.
4. Perhatikan ukuran pintu dan jendela rumah
Selain soal posisi, perkara ukuran ventilasi juga penting untuk diperhatikan. Besarnya pintu dan jendela juga harus disesuaikan dengan ukuran dan volume ruangan. Misalnya jika langit-langit ruangan terlalu rendah, ukuran pintu dan jendelanya pun harus dibedakan dengan ruangan yang langit-langitnya tinggi.
5. Letakkan tanaman-tanaman hijau di luar ruangan
Aliran udara di dalam ruangan akan berhubungan dengan aliran udara yang ada di luar ruangan juga. Itulah alasannya mengapa kualitas aliran udara di luar juga akan menentukan kualitas aliran udara di dalam rumah. Sebaiknya, letakkan tanaman-tanaman hijau di sekitar rumah sehingga bisa menambah kualitas udara yang masuk ke dalam rumah.
Nah gimana, sebenarnya gak terlalu sulit 'kan untuk menerapkan aturan feng shui untuk sirkulasi udara dan tata letak ventilasi di rumah? Makanya, yuk terapkan!
