Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Desain Rumah Tahan Bencana
Desain Rumah Tahan Bencana (clearinghouse.pu.go.id | unsplash.com/Kitera Dent)

Intinya sih...

  • Rumah Instant Sederhana Sehat (RISHA) adalah produk unggulan dari Kementerian PUPR, dirancang praktis, terjangkau, dan tahan gempa.

  • Desain rumah tradisional Jepang menggunakan kayu fleksibel dan atap miring untuk ketahanan gempa yang baik.

  • Rumah dome memiliki struktur kokoh dan efisiensi energi tinggi, ideal untuk wilayah rawan gempa.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah bukan hanya tempat tinggal, tetapi juga pelindung utama saat bencana datang. Itulah mengapa konsep desain rumah tahan bencana kini semakin banyak diperbincangkan. Bukan hanya soal estetika, tapi tentang bagaimana struktur, material, dan tata letak rumah mampu meminimalkan kerusakan ketika terjadi gempa, banjir, kebakaran, atau angin kencang. Pemilihan material yang tepat, fondasi yang kokoh, serta sistem drainase yang baik menjadi kunci perlindungan jangka panjang bagi penghuni.

Selain memberikan rasa aman, desain rumah tahan bencana juga menawarkan kenyamanan dan efisiensi. Banyak konsep modern yang menggabungkan unsur teknologi hingga arsitektur ramah lingkungan. Dengan memahami prinsip-prinsip ini sejak awal merancang atau merenovasi rumah, kita dapat memiliki hunian yang bukan hanya indah dipandang, namun juga siap melindungi keluarga dalam keadaan darurat. Simpan sebagai referensi, karena konsep ini semakin relevan untuk masa kini.

1. Rumah Instant Sederhana Sehat (RISHA)

Rumah Instant Sederhana Sehat (RISHA) (clearinghouse.pu.go.id)

Rumah Instan Sederhana Sehat atau RISHA adalah produk unggulan dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Menurut situs Kementerian PUPR, Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) adalah sistem struktur bangunan pracetak yang dirancang agar dapat dikerjakan secara praktis oleh masyarakat luas. Konsep ini menawarkan hunian yang sederhana, layak ditempati, mudah proses pembangunannya, serta memiliki biaya yang relatif terjangkau. RISHA juga telah melalui pengujian struktur sehingga terbukti handal dan aman terhadap guncangan gempa.

Struktur RISHA terdiri dari tiga tipe panel utama (Panel P1, Panel P2, dan Panel P3) yang dipadukan dengan komponen penghubung, seperti baut, pelat, dan angkur. Panel-panel tersebut dibuat dari beton dengan bahan sederhana namun tetap ringan, sehingga mudah dirakit tanpa membutuhkan alat berat. Proses pembuatannya pun dapat dilakukan oleh masyarakat umum maupun pelaku UKM, menjadikannya solusi hunian yang inklusif dan efisien.

2. Rumah tradisional ala Jepang

Rumah tradisional Jepang (unsplash.com/Se. Tsuchiya)

Desain rumah tradisional Jepang dikenal luas karena ketahanannya terhadap gempa. Struktur utamanya menggunakan kayu yang fleksibel sehingga dapat bergerak mengikuti guncangan tanpa mudah patah. Selain itu, teknik sambungan kayu yang presisi dan kokoh membuat tiap elemen bangunan saling mengunci dan memperkuat satu sama lain. Pondasi yang dibuat cukup dalam juga berperan penting untuk menjaga stabilitas bangunan saat terjadi pergeseran tanah.

Tak hanya itu, bentuk atap yang miring menjadi salah satu karakteristik khas rumah Jepang sekaligus berfungsi meredam dampak getaran. Ketika terjadi gempa, desain atap ini membantu mengurangi beban struktur dan meminimalkan risiko kerusakan. Perpaduan teknik konstruksi tradisional dan pemilihan material yang tepat menjadikan rumah Jepang contoh arsitektur yang indah sekaligus tangguh di wilayah rawan gempa.

3. Dome house

Ilustrasi rumah dome (unsplash.com/Kitera Dent)

Rumah dome dikenal dengan bentuknya yang khas menyerupai kubah. Struktur melengkung dan tanpa sudut membuat distribusi tekanan lebih merata, sehingga bangunan menjadi sangat kokoh saat terjadi guncangan. Inilah yang menjadikan rumah dome salah satu desain hunian yang ideal di wilayah rawan gempa.

Selain keamanannya, rumah dome juga unggul dalam efisiensi energi. Bentuk kubah memungkinkan sirkulasi udara lebih optimal dan mengurangi kehilangan panas, sehingga suhu di dalam ruangan tetap nyaman tanpa penggunaan energi berlebihan. Kombinasi kekuatan struktur dan efisiensi energi membuat rumah dome bukan hanya unik secara visual, tetapi juga fungsional dan berkelanjutan.

Itu dia beberapa desain rumah tahan bencana yang bisa dijadikan referensi. Semoga bermanfaat, ya!

Editorial Team