Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Ide Desain Rumah Bernuansa Tradisional dan Klasik ala Korea Selatan

potret rumah hanok (instagram.com/@brique.mag)
potret rumah hanok (instagram.com/@brique.mag)

Rumah tradisional Korea menjurus pada gaya bangunan abad ke-14 era Dinasti Joseon. Gaya bangunannya dikenal dengan sebutan hanok. Untuk merancang hanok, butuh pertimbangan detail terkait lingkungan, musim, dan pemilihan lokasi. 

Hanok merupakan tipe hunian yang ramah lingkungan. Desain hingga dekorasinya didominasi kayu, tanah, dan batu. Selain itu, keindahan hanok menjadi daya tarik tersendiri. Gak heran banyak yang jatuh cinta dan ingin memiliki model hunian serupa. 

Kamu juga bisa punya rumah bergaya hanok dengan versi lebih simpel, lho. Meski begitu, tetap elegan dan estetik, kamu bisa melihat referensinya berikut ini.

1. Pakai warna yang natural dan hangat

implementasi warna natural (unsplash.com/@rogeriotoledo)
implementasi warna natural (unsplash.com/@rogeriotoledo)

Memilih warna sesuai preferensi memang penting. Supaya simbang, gak ada salahnya perhatikan tone yang selaras dengan desain rumah Korea.  

Tone warna hangat dan natural seperti wood, white, dan cream akan sangat serasi. Hindari warna-warna dingin atau berspektrum terlalu terang. Sebab, warna tersebut akan sangat jauh dari nuansa rumah Korea. 

2. Sesuaikan konsep lantai

ilustrasi lantai kayu (unsplash.com/@dchestudio)
ilustrasi lantai kayu (unsplash.com/@dchestudio)

Seperti negara Asia Timur lain, lantai menjadi detail penting untuk rumah Korea. Orang Korea biasanya menerapkan budaya lesehan dengan duduk bersila di lantai.

Agar menciptakan vibes serupa, kamu bisa aplikasikan lantai berbahan kayu dengan alas duduk leseh. Lengkapi juga tempat duduk dengan bantalan tipis.

3. Gabungkan nuansa tradisional dan modern

ilustrasi sliding door (unsplash.com/@dreiimos)
ilustrasi sliding door (unsplash.com/@dreiimos)

Kombinasi gaya desain tradisional dan modern saat ini sedang hits. Kamu bisa implementasikan melalui sliding glass door.

Segi desain pintu bisa mengadopsi gaya tampilan Korea, namun materialnya tetap menonjolkan kemodernan. Dijamin tampilan rumah jadi elegan, deh.

4. Modifikasi bentuk jendela

ilustrasi jendela (unsplash.com/@surface)
ilustrasi jendela (unsplash.com/@surface)

Hanok punya bentuk jendela lebar berlapis kertas hanji. Penggunaan hanji bertujuan agar rumah menerima cahaya secara natural dengan sirkulasi udara yang bagus.

Penggunaan model jendela lebar akan menjadi solusi. Kamu bisa mendapatkan keindahan tampilan sekaligus kesan natural yang melekat. Pasang juga tirai bernuansa hangat dari bahan silk, rami, atau linen.

5. Furnitur minimalis

ilustrasi rak oriental (unsplash.com/@chuttersnap)
ilustrasi rak oriental (unsplash.com/@chuttersnap)

Rumah tradisional Korea dikenal memiliki aula terbuka dan luas. Untuk memberi kesan tersebut, pasang furnitur simpel dan minimalis di ruang tamu.

Kamu bisa memilih meja berdesain sederhana atau lemari pajangan bergaya oriental. Pastikan furnitur dominan berbahan kayu agar tampilan lebih alami.

6. Pasang dekorasi etnik dan unik

ilustrasi dekorasi oriental (unsplash.com/@oriento)
ilustrasi dekorasi oriental (unsplash.com/@oriento)

Rumah Korea sangat menyatu dengan alam. Ciptakan kesan asri dengan menaruh tanaman di sudut ruangan. Kamu bisa pilih bonsai atau indoor plants lainnya.

Biar terkesan Korea banget, hiasi dengan ornamen etnik. Bisa dari latern, Korean knot, atau  bamboo wind chime. Kalau mau lebih klasik dan terlihat mewah, kerajinan keramik seperti guci atau teapot juga boleh.

Inspirasi desain rumah bernuansa tradisional Korea ini bisa kamu sontek. Menciptakan hunian klasik dan unik gak susah, lho. Referensi tadi bisa langsung kamu sontek. Gimana, tertarik untuk mencoba?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us