5 Cara Membagi Area Rumah dengan Konsep Open Floor Plan
inspirasi konsep rumah terbuka (pexels.com/Keegan Checks)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Open floor plan, atau konsep rumah terbuka, semakin populer dalam desain interior karena menawarkan kesan lapang dan fleksibel. Namun, memiliki ruang terbuka yang besar bisa terasa tidak terstruktur. Diperlukan adanya pembagian untuk masing-masing zona berdasarkan tujuan dan fungsinya.
Koordinasi zona-zona yang berbeda penting untuk membantu desain open floor plan mengalir lebih baik secara estetis dan fungsional. Terdapat enam cara membagi area rumah dengan konsep open floor plan yang tetap fungsional dan estetik.
Baca Juga: 5 DIY untuk Ruang Tamu dari Desain Interior, Ciptakan Karakter Mahal!
1. Manfaatkan permadani
inspirasi penggunaan permadani di ruang tamu (pexels.com/Curtis Adams)Permadani yang ditempatkan secara strategis adalah salah satu cara tepat untuk menciptakan zona di rumah open floor plan. Ini cara instan untuk membuat ruangan lebih bergaya dan menyatu. Selain itu, permadani juga akan membantu ruangan terasa hangat dan nyaman.
2. Kelompokkan furnitur
inspirasi konsep rumah terbuka dengan pencahayaan alami (unsplash.com/Bailey Alexander)Menempatkan furnitur dengan jarak berdekatan secara otomatis menyebabkan otak memproses potongan-potongan tersebut sebagai satu kelompok. Misalnya, di ruang tamu, posisikan sofa sedemikian rupa, sehingga bagian belakang menghadap ke ruang makan.
Cara tersebut meningkatkan daya tarik visual dan kepraktisan ruangan. Adanya pengelompokkan furnitur juga dapat membantu menciptakan jalur untuk menavigasi ruangan dan mengarahkan lalu lintas pejalan kaki.
3. Manfaatkan rak buku dan tirai
inspirasi partisi di konsep rumah terbuka (hipcouch.com)Editor’s picks
Gunakan pembatas untuk area yang lebih privasi, seperti kamar tidur atau ruang kantor. Rak buku setinggi langit-langit adalah pilihan terbaik, karena dapat berfungsi ganda sebagai tempat penyimpanan tambahan. Kamu juga bisa memanfaatkan tirai dengan bahan yang tidak terlalu tebal agar tetap menjaga cahaya dan aliran udara masuk.
Baca Juga: 10 Ide Hiasan Dinding Bernuansa Rustik, Bikin Rumah Jadi Estetik!
4. Gunakan dinding aksen dengan wallpaper
inspirasi penggunaan wallpaper pada interior rumah (instagram.com/verbeekdesigns)Pilih pola tebal atau wallpaper bertekstur untuk menggambarkan zona tertentu, seperti area makan atau ruang tamu. Pilihlah warna-warna cerah atau desain rumit yang melengkapi estetika keseluruhan.
Selain itu, pertimbangkan untuk menempelkan wallpaper hanya pada sebagian dinding untuk menciptakan pembagian yang halus, tapi efektif. Teknik ini tidak hanya mendefinisikan ruang, tetapi juga menanamkan kepribadian dan gaya.
5. Gunakan cat dengan warna yang berbeda
ilustrasi ruang tamu (pexels.com/max-artbovich)Menggunakan cat dengan warna berbeda adalah salah satu cara efektif untuk membagi zona pada rumah terbuka. Ini adalah cara yang bagus untuk menciptakan transisi visual dari satu ruang fungsional ke ruang fungsional lainnya.
Warna yang kontras akan mendefinisikan suatu area dengan jelas. Sedangkan perubahan warna yang lebih halus, seperti penggunaan warna yang sama dalam rona yang lebih terang atau lebih gelap, akan menciptakan transisi yang lebih harmonis.
Kunci untuk menciptakan konsep rumah terbuka adalah dengan membagi setiap ruang sekaligus menciptakan aliran yang harmonis. Dengan adanya pembagian ruangan, maka akan membantu menciptakan privasi.
Baca Juga: 5 Cara Membuat Ruangan Beraroma Seperti Toko Roti
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
