5 Ciri Khas Desain Interior Rustic, Kental dengan Unsur Alam! 

Cocok bagi kamu yang ingin rumah nuansa alam dan pedesaan

Dalam upaya membuat rumah agar terasa nyaman dan terlihat indah, desain interior memainkan peran penting untuk menciptakan suasana yang sesuai dengan gaya hidup dan selera. Berbagai jenis gaya desain bisa kamu pilih, mulai dari desain gaya klasik hingga gaya modern masa kini.

Namun, bagi kamu yang ingin memiliki interior rumah yang terasa hangat dan bernuansa pedesaan, gaya desain interior rustic bisa jadi pilihan yang tepat. Desain rustic menampilkan kehangatan dan keaslian alam melalui penggunaan bahan alami dan warna-warna natural yang memberikan kesan yang organik dan unik. 

Nah, agar kamu lebih mudah menerapkan desain rustic pada hunianmu, yuk, kenali lima ciri khas desain rustic, berikut ini.

1. Menggunakan palet warna bumi

5 Ciri Khas Desain Interior Rustic, Kental dengan Unsur Alam! Ilustrasi desain rumah gaya rustic menggunakan skema warna bumi (unsplash.com/Francesca Tosolini)

Desain interior rustic sangat terkenal dengan penggunaan nada bumi dalam palet warna yang digunakan. Warna yang berasal dari berbagai elemen yang ada di bumi, seperti cokelat kayu, abu-abu batu, hijau daun, putih salju atau biru langit menjadi pilihan utama dalam gaya desain rustic.

Penggunaan palet warna bumi ini bukan hanya sebagai unsur dekoratif semata, tetapi juga memberikan efek psikologis yang positif. Perasaan yang tenang, kehangatan, dan kedamaian karena merasa dekat dengan alam akan tercipta dengan memilih nada bumi sebagai warna yang dominan pada ruangan.

2. Penggunaan bahan alami yang dominan

5 Ciri Khas Desain Interior Rustic, Kental dengan Unsur Alam! Ilustrasi desain rustic dengan bahan alami (pexels.com/Max Rahubovskiy)

Desain interior rustic selalu dikaitkan dengan keaslian dan keberadaan alam. Oleh karena itu, penggunaan bahan alami lebih diutamakan untuk mendekorasi interior rumah. Bahan dari alam seperti kayu, batu, tanah liat, kulit, dan tanaman menjadi bahan yang sering digunakan dalam dekorasi atau konstruksi.

Biasanya gaya rustic tidak memberikan finishing berlebihan pada material yang digunakan. Dinding dari batu yang dibiarkan terbuka, furnitur kayu tanpa dihaluskan atau ornamen dari kerajinan tanah liat tanpa finishing warna, sering kali terlihat dan dipamerkan secara bangga dengan menunjukkan karakteristik dari bahan aslinya.

Baca Juga: 5 Ciri Khas Desain Interior Bohemian, Eye Catching!

3. Furnitur dan dekorasi hasil kerajinan tangan 

dm-player
5 Ciri Khas Desain Interior Rustic, Kental dengan Unsur Alam! Ilustrasi kursi rotan dan meja kayu alami (unsplash.com/bckfwd)

Dalam desain interior rustic, furnitur dan dekorasi hasil kerajinan tangan menjadi pilihan utama untuk menciptakan suasana rumah yang alami dan autentik. Furnitur dan dekorasi ini sering kali menggunakan bahan alami seperti kayu, kulit, rotan, atau bahan alami lainnya yang memberikan kesan ramah lingkungan dan sentuhan nuansa pedesaan pada ruangan.

Furnitur dan dekorasi hasil kerajinan tangan juga bisa  membuat ruangan terasa personal, karena dibuat secara tradisional atau handmade. Misalnya, kursi rotan dengan bentuk unik, meja kayu tanpa penghalusan, kap lampu dari anyaman bambu, dekorasi dinding macrame dan sebagainya.

4. Penuh dengan tekstur 

5 Ciri Khas Desain Interior Rustic, Kental dengan Unsur Alam! Ilustrasi desain ruang tamu rustic yang bertekstur (pexels.com/Hemanth Nirujogi)

Interior rumah dengan desain rustic sering kali menampilkan tekstur yang mencolok. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan dinding bata ekspose, struktur dinding kayu, serta kain goni dan sutra sebagai dekorasi tekstil alami.

Selain itu, penggunaan bahan alami dan produk kerajinan tangan pada desain rustic juga memberikan kesan tekstur kasar, aus, dan tua pada interior rumah. Dengan adanya tekstur ini, ruangan bertema rustic bisa terasa hangat, natural dan memiliki dimensi visual yang menarik.

5. Penggunaan cahaya alami 

5 Ciri Khas Desain Interior Rustic, Kental dengan Unsur Alam! Ilustrasi desain rustic dengan jedela kaca besar (pexels.com/Curtis Adams)

Untuk menciptakan nuansa yang natural, desain rustic tidak hanya mengandalkan bahan yang berasal dari alam, tetapi juga memaksimalkan penggunaan cahaya alami dari sinar matahari. Ini bukan hanya akan menambah nilai estetika dan visual interior rumah, tetapi juga lebih hemat energi selama pagi hingga sore hari.

Desain rustic biasanya memilih jendela kaca besar dengan bingkai kayu yang alami untuk memberikan ilusi ruangan yang seakan terhubung dengan alam luar. Selain itu, penggunaan skylight juga sering digunakan untuk menambah pencahayaan alami di dalam rumah.

Meski desain rustic menggunakan bahan alami yang mudah dicari, namun nyatanya masih banyak pemilik rumah yang masih kebingungan untuk menerapkan gaya desain ini pada hunian. Nah, agar desain rumah bergaya rustic impianmu bisa terwujud, perhatikan dan terapkan lima ciri khas dari desain rustic di atas, ya! Semoga membantu.

Baca Juga: 9 Desain Interior Ruang Makan Bertema Rustic, Usang, tapi Berkesan!

Miftahul Huda Photo Verified Writer Miftahul Huda

Freelance writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indiana Malia

Berita Terkini Lainnya