Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Ras Kucing Low Maintenance yang Gak Ribet Ngurusnya

ilustrasi kucing British Shorthair (pexels.com/Pexels User Li)
Intinya sih...
  • Kucing low maintenance cocok untuk jadwal sibuk, seperti Sphynx yang tanpa bulu dan aktif.
  • British Shorthair dengan bulu tebal dan kuat, cocok untuk orang sibuk yang butuh kucing kalem.
  • Russian Blue mandiri, tenang, dan cocok bagi yang punya alergi ringan.

Punya jadwal super padat tapi tetap ingin punya hewan peliharaan di rumah? Kucing bisa jadi pilihan yang pas. Tapi jangan asal pilih, ya. Beberapa ras kucing ternyata butuh perhatian ekstra, mulai dari grooming rutin sampai sifatnya yang clingy banget.

Nah, buat kamu yang gak punya banyak waktu atau sering ditinggal kerja, kucing low maintenance bisa jadi solusi. Mereka tetap lucu dan menyenangkan, tapi gak bikin kamu kewalahan tiap hari.

Kucing low maintenance biasanya punya karakter mandiri, jarang rewel, dan gak butuh perawatan bulu yang ribet. Meski begitu, mereka tetap butuh kasih sayang, makanan bergizi, dan perhatian meski sedikit. Yuk, simak daftar ras kucing yang cocok buat kamu si sibuk!

1. Sphynx

ilustrasi kucing Sphynx (pexels.com/Pexels User)

Sphynx mungkin terlihat beda karena bulunya hampir gak ada. Justru itu yang bikin mereka masuk kategori low maintenance, gak perlu disisir tiap hari karena gak bakal rontok di mana-mana.

Tapi jangan salah, kulit mereka butuh perhatian khusus, lho. Karena gak ada bulu, minyak alami dari kulit gampang menumpuk dan bisa bikin iritasi. Jadi kamu perlu mandikan mereka secara rutin. Walau begitu, kamu gak perlu khawatir soal bulu rontok di sofa atau karpet.

Sphynx juga termasuk kucing yang aktif dan suka interaksi. Mereka butuh perhatian, tapi bukan tipe yang rewel kalau ditinggal sebentar. Cuma pastikan mereka tetap hangat karena gak punya bulu untuk melindungi diri dari dingin.

2. British Shorthair

ilustrasi kucing British Shorthair (pexels.com/Kate photo)

Kalau kamu cari kucing kalem, cuek tapi tetap sayang, British Shorthair bisa jadi pilihan. Mereka punya bulu tebal, tapi jenis bulunya gak gampang kusut. Cukup sisir seminggu sekali, urusan grooming beres.

Karakter mereka juga cocok buat orang sibuk. British Shorthair gak nuntut banyak perhatian dan bisa asyik sendiri di rumah. Tapi tetap, mereka senang diajak main atau duduk santai bareng kamu saat kamu punya waktu luang.

Dari segi kesehatan, British Shorthair tergolong kuat dan jarang punya masalah genetik. Jadi kamu gak perlu terlalu sering bolak-balik ke dokter hewan.

3. Russian Blue

ilustrasi kucing Russian Blue (pexels.com/Lesli Whitecotton)

Russian Blue terkenal dengan bulunya yang halus berwarna abu-abu keperakan. Tapi yang lebih menarik, mereka dikenal sebagai kucing yang mandiri dan tenang.

Gak suka terlalu banyak keributan, Russian Blue bisa ditinggal seharian tanpa drama. Mereka suka kebersihan dan gampang banget dilatih pakai litter box. Grooming juga gak ribet, cukup disisir satu atau dua kali seminggu. Menariknya lagi, banyak orang merasa Russian Blue lebih bersahabat buat yang punya alergi ringan, karena mereka cenderung memproduksi lebih sedikit alergen dibanding ras lain.

4. Scottish Fold

ilustrasi kucing Scottish Fold (pexels.com/Zafer Erdoğan)

Kalau kamu suka kucing yang punya tampang unik, Scottish Fold jawabannya. Telinganya yang melipat ke depan bikin mereka terlihat super menggemaskan. Untungnya, versi bulu pendek dari ras ini juga gak rewel soal grooming.

Cukup disisir seminggu sekali, bulunya udah kinclong. Mereka juga punya sifat tenang dan gampang adaptasi sama lingkungan. Scottish Fold termasuk kucing yang bisa diajak santai tapi juga gak keberatan kalau kamu lagi sibuk. Tapi perlu diperhatikan, mereka bisa mengalami gangguan tulang rawan, jadi penting untuk rutin periksa kesehatan ke dokter hewan supaya bisa ditangani sejak dini.

5. American Shorthair

ilustrasi kucing American Shorthair (pexels.com/Danielle Daniel)

Kucing satu ini cocok banget buat kamu yang ingin peliharaan simpel tapi tetap manja di waktu yang pas. American Shorthair punya bulu pendek dan gampang dirawat. Gak perlu sering disisir, cukup seminggu sekali aja.

Mereka juga terkenal dengan daya tahan tubuh yang bagus dan jarang punya penyakit turunan. Jadi lebih hemat waktu dan biaya perawatan.

Sifatnya? Friendly tapi gak posesif. Mereka bisa main sendiri saat kamu kerja dan menyambut kamu dengan tenang saat pulang. Cocok buat kamu yang tinggal sendiri atau sering di luar rumah.

6. Kucing shelter atau ras campuran

ilustrasi shelter cat (pexels.com/Ayyeee Ayyeee)

Jangan remehkan kucing-kucing dari shelter atau yang rasnya campuran, ya. Mereka justru sering kali lebih adaptif dan gampang dirawat. Karena berasal dari latar belakang genetik yang lebih beragam, risiko penyakit turunan juga lebih rendah.

Grooming? Tergantung tipe bulunya, tapi banyak kucing shelter yang punya bulu pendek dan gak ribet dirawat. Selain itu, mereka punya kepribadian yang unik dan sering kali sangat bersyukur setelah diadopsi. Jadi, mereka bisa jadi teman setia untuk kamu yang punya jadwal padat tapi tetap ingin berbagi kasih sayang.

Punya kucing gak harus ribet, kok. Banyak ras kucing yang bisa menyesuaikan diri dengan jadwalmu yang sibuk. Tapi ingat, low maintenance bukan berarti bebas tugas, ya. Mereka tetap butuh makan, perhatian, dan sesekali dibelai.

Kalau kamu ingin punya teman di rumah tapi gak punya waktu terlalu banyak, enam ras di atas bisa jadi pertimbangan. Mulai dari Russian Blue yang elegan sampai kucing shelter yang penuh kejutan, semuanya punya potensi jadi sahabat setia kamu. Pilih sesuai gaya hidupmu, rawat dengan cinta, dan kamu akan punya teman setia di setiap akhir hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us