Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Cepat Menghilangkan Bau Apek Pakaian yang Tersimpan Lama di Lemari

ilustrasi lemari baju
ilustrasi lemari baju (unsplash.com/Burgess Milner)
Intinya sih...
  • Angin-anginkan pakaian di ruang terbuka untuk mengurangi aroma lembap
  • Cuci ulang dengan air hangat dan tambahkan cuka atau baking soda untuk menetralkan bau tidak sedap
  • Keringkan pakaian hingga benar-benar tuntas dan atur ulang isi lemari agar sirkulasi udara lancar
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pakaian yang terlalu lama tersimpan di lemari sering menyimpan bau apek yang mengganggu. Aroma ini biasanya muncul karena sirkulasi udara kurang lancar dan kelembapan yang terjebak di antara kain. Jika dibiarkan, bau tersebut bisa menempel kuat dan sulit hilang saat dipakai.

Masalah ini sering terasa menyebalkan karena pakaian tampak bersih secara visual. Padahal, serat kain sudah menyerap aroma tidak sedap dari lingkungan sekitarnya. Dari sini, langkah sederhana dan tepat bisa jadi solusi sebelum pakaian kembali nyaman digunakan. Berikut tips cepat menghilangkan bau apek pakaian yang tersimpan lama di lemari.

1. Angin-anginkan pakaian di ruang terbuka

ilustrasi kain dijemur
ilustrasi kain dijemur (unsplash.com/Vidar Nordli-Mathisen)

Mengeluarkan pakaian dari lemari memberi kesempatan kain terkena udara segar. Proses ini membantu mengurangi aroma lembap yang terperangkap lama. Letakkan pakaian di tempat teduh agar tidak merusak warna.

Sirkulasi udara alami membantu menguapkan bau tanpa perlakuan berlebih. Cara ini cocok dilakukan sebelum mencuci ulang pakaian. Hasilnya, aroma apek berkurang dan kain terasa lebih ringan.

2. Cuci ulang dengan air hangat

ilustrasi mencuci pakaian
ilustrasi mencuci pakaian (unsplash.com/Getty Images)

Air hangat membantu membuka serat kain sehingga bau lebih mudah terlepas. Tambahkan deterjen secukupnya agar tidak meninggalkan residu. Proses pencucian ini efektif untuk pakaian yang lama tidak dipakai.

Setelah dicuci, bilas hingga benar-benar bersih. Pastikan tidak ada sisa sabun yang tertinggal karena bisa memicu bau baru. Langkah ini memberi hasil pakaian yang lebih segar.

3. Manfaatkan cuka atau baking soda

ilustrasi baking soda
ilustrasi baking soda (unsplash.com/Nathan Dumlao)

Cuka atau baking soda membantu menetralkan aroma tidak sedap. Campurkan salah satu bahan ke dalam air rendaman sebelum mencuci. Diamkan beberapa menit agar bekerja maksimal pada kain. Setelah direndam, cuci seperti biasa dengan air bersih. Bau apek berkurang tanpa merusak tekstur pakaian. Metode ini cocok untuk berbagai jenis kain harian.

4. Keringkan hingga benar-benar tuntas

ilustrasi menjemur baju
ilustrasi menjemur baju (unsplash.com/Karolina Grabowska)

Pakaian yang setengah kering berisiko menyimpan aroma lembap. Pastikan proses pengeringan selesai sempurna sebelum disimpan. Pilih area dengan aliran udara baik. Sinar matahari pagi bisa membantu mempercepat pengeringan. Namun, jangan terlalu lama agar serat kain tetap terjaga. Hasilnya, pakaian terasa lebih segar saat disimpan kembali.

5. Atur ulang isi lemari

ilustrasi merapikan baju
ilustrasi merapikan baju (unsplash.com/Andrej Lišakov)

Lemari yang terlalu penuh menghambat sirkulasi udara. Sisakan ruang agar pakaian tidak saling menempel terlalu rapat. Kondisi ini membantu menjaga kesegaran kain.

Tambahkan pengering alami seperti arang atau silica gel. Bahan ini membantu menyerap kelembapan di dalam lemari. Dengan pengaturan tepat, bau apek lebih mudah dicegah.

Bau apek pada pakaian bisa diatasi dengan langkah sederhana. Perawatan ini membantu menjaga kenyamanan sekaligus memperpanjang usia kain. Dengan kebiasaan yang tepat, lemari tetap rapi dan pakaian selalu siap dipakai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ernia Karina
EditorErnia Karina
Follow Us

Latest in Life

See More

5 Penyebab Munculnya Black Mold di Dinding Meski Rumah Bersih

15 Des 2025, 14:08 WIBLife