Pernah gak sih kalian mendengar persepsi negatif orang lain tentang jurusan Administrasi Bisnis (AdBis)? Jika kalian sedang menempuh jurusan berbasis bisnis ini, pasti kalian pernah mengalaminya.
Apa saja persepsi negatif yang umum dilontarkan oleh orang mengenai jurusan ini? Cek daftarnya berikut ini, ya.
AdBis lebih dari sekedar sebuah jurusan lho. Didalamnya kamu gak hanya mempelajari satu bidang saja, tapi bermacam-macam seperti pemasaran, SDM, dan keuangan. Kalau bisa mempelajari semuanya kenapa harus membatasinya jadi satu pilihan? Bahkan dengan mengambil jurusan AdBis bisa membuka pilihan jalur karier yang lebih luas.
Gak ada yang membosankan selama kamu punya niat untuk mempelajarinya. Nyatanya, AdBis mengajarkan bagaimana cara untuk menjalankan sebuah bisnis dengan beragam strategi dan informasi baru yang pastinya bakal menambah wawasanmu.
Banyak lho sekarang perusahaan-perusahaan besar yang menawarkan lulusan AdBis dengan nominal gaji gak main-main. Tentu saja itu sepadan dengan kinerja dan kemampuan yang kamu kontribusikan bagi mereka.
Jurusan AdBis gak membatasi posisi pekerjaanmu di entry-level saja. Jika kamu menginginkan posisi yang lebih tinggi, kamu bisa meng-upgrade pengalaman dan kemampuanmu sehingga berpotensi untuk dipromosikan jabatan.
Gak hanya melulu soal perusahaan besar, semasa kuliah mahasiswa AdBis juga dipersiapkan untuk bekerja di ranah lain setelah lulus. Seperti di organisasi nirlaba atau startup. Bahkan gak menutup kemungkinan kamu pun bisa membuka usaha/bisnis setelah lulus berbekal ilmu bisnis yang sudah kamu pelajari.
Pada dasarnya setiap perusahaan yang ada pasti membutuhkan sumber daya manusia untuk menjalankan tugas manajemen bisnis secara spesifik sebagaimana mestinya. Jadi jelas kalau lulusan Adbis selalu dicari oleh perusahaan bagaimanapun keadaan perekonomian.
FYI, menjalankan bisnis itu gak melulu soal pembukuan dan pengeluaran, lho. Mahasiswa AdBis juga diajarkan hal-hal penting lainnya, contohnya seperti strategi pemasaran untuk iklan yang menarik atau pengelolaan SDM untuk mencegah stres sekaligus meningkatkan motivasi kerja.
Keduanya memiliki perbedaan yang lumayan tipis. Pada dasarnya, latar belakang pendidikan bisnis memberikanmu keuntungan dan keterbukaan peluang terhadap ragam pekerjaan yang tersedia. Berlatarkan jurusan AdBis bukan berarti perusahaan gak bakal mempertimbangkanmu di posisi manajemen. So, take it easy.
Perusahaan korporasi memang sebagian besar menerapkan jam kerja 9-to-5 dengan regulasi ketat atau formal. Namun kini sudah banyak perusahaan, terutama perusahaan e-commerce atau startup, yang menerapkan jam dan nuansa kerja yang lebih fleksibel.
Peminat AdBis memiliki latar kepribadian yang bermacam-macam. Dan gak bisa dikatakan secara spesifik siapa yang paling unggul karena masing-masing punya kemampuan dan kecondongan yang berbeda. Kamu bisa menyesuaikannya dengan konsentrasi bidang yang kamu sukai. AdBis terbuka dengan banyak pilihan, jadi jangan khawatir.
Menjalankan bisnis memang perlu keahlian keuangan dan akuntansi. Namun, bidang yang ditawarkan oleh AdBis gak melulu soal hitung-hitungan matematika, kok. Ada bidang lain yang bisa jadi pilihan, seperti strategi pemasaran atau pengelolaan sumber daya manusia.
Meski kamu sering mendengar 11 persepsi negatif diatas, jangan jadikan mereka sebagai penghalangmu untuk mengambil jurusan Adminitrasi Bisnis saat berkuliah. Tetaplah semangat dan berusaha keras mencapai impianmu.