Foto poster dan para peserta Clash of Champions (instagram.com/ruangguru/Edited by Canva)
Perusahaan-perusahaan besar bisa saja menjadi pengamat atau bahkan sponsor dalam kompetisi ini. Terlebih lagi, jika ajang ini ramai akan penonton dan penggemar. Tentu hal ini dapat membangun personal branding peserta. Bisa saja mereka mendapatkan endorse, sponsor, bahkan sampai beasiswa.
Di sisi lain, bagi perusahaan, Clash of Champions menjadi sarana soft marketing yang efektif. Perusahaan dapat memproyeksikan citra sebagai pihak yang peduli terhadap pengembangan talenta muda dan inovasi. Hal ini dapat meningkatkan visibilitas merek di kalangan generasi muda dan membangun reputasi positif di masyarakat.
Clash of Champions by Ruang Guru telah mengubah lanskap kompetisi mahasiswa di Indonesia dengan pendekatan yang relevan. Kompetisi ini tidak hanya menghasilkan pemenang, tetapi juga mempersiapkan generasi pemimpin masa depan yang siap menghadapi tantangan global. Jadi, apakah ajang ini sudah sepenuhnya berhasil menjadi angin segar bagi pendidikan di Indonesia? Bagaimana menurutmu?