5 Alasan Kamu Harus Baca Novel The Only One Left, Penuh Plot Twist!

Kamu bakal dibuat emosional dengan ceritanya

Novel thriller diminati banyak orang karena menghadirkan atmosfer mencekam dalam ceritanya. Adanya plot twist yang mengubah jalan cerita juga menjadi daya tarik novel thriller bagi pembaca. 

Beberapa novel thriller memberikan lebih dari satu plot twist untuk membuat pembacanya terkecoh, salah satunya adalah The Only One Left karya Riley Sager. Selain plot twist-nya yang berlapis, berikut lima alasan kamu harus membaca novel The Only One Left. Ceritanya bikin penasaran hingga akhir!

Baca Juga: 5 Rekomendasi Novel Grafis yang Rilis di Januari 2024, Artistik!

1. Menyoroti perawat yang bekerja untuk terduga pelaku pembunuhan

5 Alasan Kamu Harus Baca Novel The Only One Left, Penuh Plot Twist!The Only One Left (instagram.com/riley.sager)

Novel ini mengikuti sudut pandang wanita 31 tahun bernama Kit McDeere yang bekerja sebagai perawat selama 13 tahun. Kit ditugaskan untuk merawat Lenora Hope yang pernah dituduh sebagai pelaku pembunuhan keluarganya 54 tahun silam. Kasus pembunuhan keluarga Hope yang sadis masih jadi bahan pembicaraan di kota tempat tinggal Kit.

Hal itu membuat Kit sempat ragu untuk merawat Lenora Hope. Namun, Kit yang butuh uang harus menerima pekerjaan itu walau merasa ketakutan. Ketika Kit tiba di rumah keluarga Hope, ia diberitahu jika Lenora tak bisa menggerakkan tubuhnya akibat beberapa kali terserang stroke. 

2. Mengusut dua kasus pembunuhan yang terpaut 54 tahun

5 Alasan Kamu Harus Baca Novel The Only One Left, Penuh Plot Twist!The Only One Left (instagram.com/riley.sager)

Berbeda dengan novel misteri thriller lain yang berfokus pada satu kasus pembunuhan, The Only One Left menawarkan nuansa berbeda dengan menghadirkan dua kasus pembunuhan dalam ceritanya. Uniknya, dua kasus pembunuhan tersebut terjadi pada tempat yang sama, namun terpaut 54 tahun. Pembunuhan pertama terjadi pada tahun 1929 di rumah keluarga Hope yang memakan tiga korban, yaitu ayah, ibu, dan saudara perempuan Lenora. 

Pembunuhan kedua terjadi pada tahun 1983, korbannya adalah mantan perawat Lenora yang bernama Mary. Beberapa saat sebelum Kit tiba di rumah keluarga Hope, Mary tiba-tiba menghilang tanpa jejak di malam hari. Awalnya dianggap melarikan diri, jasad Mary ditemukan oleh Kit di tebing dekat rumah keluarga Hope. Kit yang bisa berkomunikasi dengan Lenora menggunakan mesin tik memanfaatkannya untuk mencari petunjuk tentang dua kasus pembunuhan itu. 

Baca Juga: 6 Novel Asia yang Bakal Terbit Versi Terjemahannya pada 2024 

3. Masing-masing karakter menyimpan rahasia kelam

5 Alasan Kamu Harus Baca Novel The Only One Left, Penuh Plot Twist!The Only One Left (instagram.com/riley.sager)

Bukan hal baru jika novel thriller selalu menghadirkan banyak karakter yang menyimpan rahasia kelam. Rahasia masing-masing karakter berhubungan dengan kasus pembunuhan yang sedang diusut dalam novel. Hal itu juga berlaku dalam novel The Only One Left yang menyoroti sudut pandang Kit dan Lenora ketika remaja. 

Selain dua karakter tersebut, novel ini juga menampilkan koki bernama Archie, pelayan muda bernama Jessie, kepala pelayan bernama Mrs Baker, penjaga pagar bernama Carter, dan ayah Kit yang bernama Pat. Archie dan Mrs Baker merupakan pegawai lama keluarga Hope yang bekerja untuk Lenora sejak remaja. Mereka tahu benar apa yang terjadi pada malam pembunuhan keluarga Hope, namun memilih untuk bungkam. 

Kit juga menyimpan rahasia yang berhubungan dengan kematian pasiennya. Lenora yang diduga sebagai pelaku pembunuhan keluarganya merahasiakan banyak hal dari orang-orang di sekitarnya. Kit bertekad untuk mengungkapkan rahasia semua orang yang ada di rumah keluarga Hope.

4. Adegan horor yang muncul membuat suasana semakin menegangkan

5 Alasan Kamu Harus Baca Novel The Only One Left, Penuh Plot Twist!The Only One Left (instagram.com/duttonbooks)

Latar utama cerita novel The Only One Left adalah rumah keluarga Hope yang jadi tempat pembantaian 54 tahun sebelumnya. Rumah mewah keluarga Hope yang bernuansa gotik terletak di pinggir tebing. Rumah keluarga Hope sering mengalami guncangan akibat hantaman ombak dari pantai yang berada di bawahnya. Ketegangan dalam rumah keluarga Hope yang gelap dan suram kian terasa ketika beberapa adegan horor muncul.

Kit yang tinggal di samping kamar Lenora sering mendengar suara dari lorong pada malam hari. Kit semakin ketakutan ketika melihat bayangan hitam di dekat jendela. Nuansa horor semakin terasa ketika para pegawai mengungkapkan jika saudari Lenora yang sudah meninggal tak akan pergi dari rumah keluarga Hope. Riley Sager sukses membuat adrenalin pembaca terpacu dengan menampilkan adegan horor yang seram, namun tak berlebihan. 

5. Menyajikan plot twist yang berlapis

5 Alasan Kamu Harus Baca Novel The Only One Left, Penuh Plot Twist!The Only One Left (instagram.com/riley.sager)

Kemunculan plot twist menjadi satu-satunya hal yang paling ditunggu ketika membaca novel thriller. Biasanya, plot twist akan muncul di akhir cerita untuk menutup kasus yang sedang diusut dalam novel. Karena ceritanya mengusut dua kasus pembunuhan dan menyoroti banyak karakter misterius, The Only One Left memberikan plot twist berlapis yang bakal membuat pembaca tercengang. 

Plot twist dalam novel ini muncul mulai bagian pertengahan hingga akhir cerita. Plot twist itu mengungkapkan rahasia besar yang disembunyikan oleh beberapa karakter di sepanjang cerita. Pandangan pembaca pada beberapa karakter akan berubah sejak kemunculan plot twist. 

Novel The Only One Left menawarkan nuansa yang berbeda bagi pembaca novel thriller dengan menghadirkan unsur horor dan kisah emosional dalam ceritanya. The Only One Left menjadi salah satu novel thriller terbaik sepanjang 2023 dengan perolehan nilai 4,2/5 di Goodreads. Ceritanya menarik dan seru, pembaca novel thriller gotik wajib menambahkan The Only One Left ke daftar bacaan! 

Baca Juga: 4 Fakta Drama China Different Princess, Song Yiren Hidup dalam Novel

Alwiyah Nabilah Photo Verified Writer Alwiyah Nabilah

i love to read, write, and watch SpongeBob

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya