TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Panduan Penulisan Motivation Letter Beasiswa, Perhatikan 10 Hal Ini!

Kalau gak paham caranya bisa bikin stres sih

Pexels/Startup Stock Photos

Motivation letter adalah tulisan satu halaman untuk menjelaskan mengapa kamu layak berada di suatu posisi. Biasanya, motivation letter digunakan sebagai syarat beasiswa atau mendaftar di suatu perguruan tinggi.

Bagaimana cara membuat motivation letter? Berikut sepuluh hal yang harus kamu perhatikan ketika menulis motivation letter.

1. Buat garis besar tentang apa yang akan kamu tulis di motivation letter. Pilih pencapaian utama yang sekiranya akan membawa dampak paling signifikan dalam penilaian

walkersands.com

2. Ada dua struktur yang digunakan dalam penulisan motivation letter. Pertama, menggunakan tiga struktur paragraf utama klasik, yaitu pendahuluan, isi, dan kesimpulan

Pexels/Startup Stock Photos

Baca Juga: 5 Beasiswa Fully Funded yang Harus Kamu Tahu, Sarjana Sampai Doktor!

3. Kedua, kamu juga dapat menggunakan struktur paragraf 5-7. Pada struktur ini kamu dapat membagi isi menjadi beberapa paragraf

pixabay/StockSnap

4. Yang mana pun pilihan strukturmu, motivation letter harus terdiri dari tiga bagian utama: pendahuluan, isi, dan kesimpulan

unsplash/Cathryn Lavery

5. Di bagian pendahuluan, cantumkan informasi pribadi. Tulis secara singkat program studi yang ingin kamu ambil dan alasannya. Alasan dapat kamu kembangkan di bagian isi

mic.com

6. Isi adalah bagian utama dari motivation letter. Tuliskan prestasi pribadi, keterampilan, dan tekadmu memilih suatu program studi. Hindari pernyataan berlebihan dan menyombongkan diri

scotthr.com

7. Kesimpulan isinya rangkuman tujuanmu mendaftar, ucapan terima kasih kepada tim penyeleksi, dan dorongan supaya mereka menghubungimu jika masih memiliki pertanyaan

pixabay/Free-Photos

8. Pastikan untuk menggunakan kalimat aktif daripada pasif. Karena hanya memiliki jumlah kata terbatas, pastikan untuk langsung menulis langsung ke intinya

unsplash/Dylan Gillis

9. Hindari menulis tentang kelemahan. Jika ingin mendeskripsikan tantangan yang kamu hadapi, ceritakan bagaimana caramu mengatasi masalah tersebut

uxdesign.cc

Baca Juga: 8 Istilah Menarik yang Sering Ditemui dalam Info Beasiswa 

Verified Writer

Afifah Meliana Wati

Petrichor

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya