TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Kosakata Bahasa Sunda tentang Nama-nama Warna, Hafal? 

Unik dan beragam banget, lho! #LokalIDN

Foto hanya ilustrasi. (Pexels.com/Sharon McCutcheon)

Keberadaan warna di alam semesta semakin menambah keindahan ciptaan Sang Kuasa. Dengan warna, kita dapat membedakan suatu objek dengan objek yang lain. Oleh karena itu, kosakata tentang warna pasti dimiliki oleh setiap bahasa di dunia.

Begitu juga dengan bahasa Sunda, warna-warna dasar seperti merah, kuning, biru dan sebagainya memiliki penyebutan yang berbeda dengan bahasa di daerah lain. Bahkan dalam bahasa Sunda, beberapa warna dasar dijadikan patokan untuk menyebut beberapa warna turunannya.

Berikut sepuluh kosakata bahasa Sunda tentang nama-nama warna, hayu diajar!

1. Bodas 

Pixabay.com/Pexel

Saat menulis di kertas kosong, kamu pasti akan melihat warna putih bersih bukan? Selain itu, setiap pagi kamu juga sering minum susu yang berwarna putih juga kan? Nah, dalam Bahasa Sunda warna putih disebut dengan bodas.

2. Hideung 

Pixabay.com/nhudaibnumukhtar

Warna hitam sering diidentikan dengan sesuatu yang bersifat magis dan gaib. Selain itu, beberapa suku di dunia meyakini jika warna hitam melambangkan simbol kegelapan dan dianggap sebagai sesuatu yang sakral.

Dalam bahasa Sunda, warna hitam disebut hideung.

Baca Juga: 10 Kosakata Bahasa Sunda tentang Nama-nama Pekerjaan 'Tukang', Hafal?

3. Beureum 

Pixabay.com/Kaboompics

Berbeda dengan warna hitam yang dianggap sebagai simbol kegelapan, warna merah sering disimbolkan sebagai simbol cinta dan keberanian.

Gak heran, jika banyak bendera negara yang menggunakan warna merah sebagai identitas negara mereka. Orang Sunda biasanya menyebut warna merah dengan sebutan beureum.

4. Biru, bulao 

Pixabay.com/Coleur

Ketika langit sedang cerah di siang hari, kamu pasti akan melihat hamparan langit yang memantulkan spektrum cahaya berwarna biru bukan? Selain itu, beberapa warna laut juga biasanya berwarna biru.

Sama seperti Bahasa Indonesia, warna biru dalam Bahasa Sunda disebut biru atau bisa juga bulao.

5. Konéng 

Pixabay.com/Stux

Warna kuning atau dalam Bahasa Sunda disebut konéng merupakan salah satu dari tiga warna dasar atau primer. Dalam ilmu psikologi, warna kuning melambangkan keceriaan, bahagia dan semangat. Keren banget, 'kan?

6. Héjo 

Pixabay.com/Seaq68

Warna hijau merupakan salah satu warna campuran dari dua warna dasar yaitu kuning dan biru. Warna hijau sangat banyak ditemukan di alam sekitar.

Pemandangan hutan dan berbagai macam tanaman banyak sekali yang berwarna hijau. Nah, dalam Bahasa Sunda warna hijau disebut héjo.

7. Wungu, bungur 

Pixabay.com/Bessi

Sama seperti warna hijau, warna ungu juga merupakan perpaduan dari dua warna dasar yaitu merah dan biru. Warna ungu melambangkan misterius, aura spiritual bermartabat, sampai ambisius. Dalam bahasa Sunda, warna ungu disebut dengan wungu atau bungur.

8. Kayas, emping, ping, beureum ngora

Pixabay.com/ArtTower

Warna merah muda biasanya ditujukan kepada wanita. Yup, warna yang indah ini melambangkan sifat feminim dan lemah lembut yang sesuai dengan karakter wanita.

Dalam bahasa Sunda, warna pink atau merah muda beragam sekali dalam penyebutannya. Kamu bisa menyebut warna pink dengan kayas, emping, ping atau beureum ngora

9. Orén, oranye 

Pixabay.com/moiranazzari

Buah yang mengandung vitamin C biasanya banyak yang berwarna jingga. Hal tersebut dikarenakan buah atau sayur tersebut mengandung pigmen karotenoid yang menimbulkan warna jingga pada daging buah. Warna jingga dalam bahasa Sunda disebut orén atau oranye.

Baca Juga: Unik! 10 Kosakata Bahasa Sunda tentang Nama-nama Bangunan

Verified Writer

Angra Eni Saepa

Write when young

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya