TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Mata Kuliah Jurusan Sosiologi yang Menarik untuk Dipelajari

Ada mata kuliah favoritmu?

ilustrasi belajar bersama (pexels.com/cottonbro studio)

Sebagai cabang ilmu yang mempelajari masyarakat dan interaksi sosial, sosiologi mencakup berbagai ranah kajian. Sosiologi pun dapat memberikan wawasan mendalam tentang dinamika kehidupan manusia yang beragam. Mempelajari masyarakat membantu kita untuk lebih mudah memahami perubahan yang sedang terjadi.

Sosiologi termasuk jurusan yang cukup kompleks karena mengkaji berbagai ranah ilmu, mulai dari politik, ekonomi hingga kesehatan. Untuk kamu yang tertarik masuk jurusan ini, berikut ini beberapa mata kuliah jurusan sosiologi yang menarik untuk dipelajari.

1. Sosiologi keluarga

ilustrasi keluarga (pexels.com/Monstera Production)

Sosiologi keluarga membahas struktur, fungsi, dan perubahan dalam keluarga sebagai unit dasar masyarakat. Kajian ini melibatkan analisis peran anggota keluarga, hubungan antar anggota, serta dampak perubahan sosial terhadap dinamika keluarga.

Di samping itu, lembaga sosial lainnya seperti sekolah, agama, dan pemerintahan juga menjadi fokus untuk memahami bagaimana interaksi di dalamnya membentuk pola perilaku dan norma sosial.

2. Sosiologi ekonomi

ilustrasi ekonomi (pexels.com/energepic.com)

Sosiologi ekonomi mendalami hubungan antara struktur ekonomi dengan perilaku sosial. Kajian ini mencakup analisis distribusi kekayaan, mobilitas sosial, dan dampak sistem ekonomi terhadap ketidaksetaraan dalam masyarakat. Melalui mata kuliah ini, sosiologi membantu menjelaskan bagaimana faktor ekonomi memengaruhi kebijakan sosial, peluang pekerjaan, dan gaya hidup masyarakat. 

3. Sosiologi budaya

ilustrasi budaya India (pexels.com/Sahil Prajapati)

Sosiologi budaya mengeksplorasi pembentukan, penyebaran, dan perubahan budaya dalam masyarakat. Ini mencakup norma, nilai, bahasa, dan simbol-simbol yang membentuk identitas sosial.

Kajian ini membantu memahami bagaimana budaya memengaruhi persepsi dan interaksi sosial. Termasuk bagaimana individu dan kelompok mengekspresikan identitas mereka melalui elemen-elemen budaya.

4. Sosiologi politik

ilustrasi politik (pexels.com/Rosemary Ketchum)

Sosiologi politik menganalisis hubungan antara struktur sosial dan kekuasaan politik. Ini mencakup studi tentang bagaimana kebijakan publik dipengaruhi oleh dinamika sosial.

Memahami dinamika politik dapat membantu menjelaskan cara kekuasaan didistribusikan dan dipertahankan di tingkat individu maupun institusional. Sosiologi politik memberikan wawasan kritis terhadap struktur politik dan pengaruhnya terhadap kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: 5 Alasan Jurusan Sosiologi Sangat Dibutuhkan oleh Masyarakat

5. Sosiologi lingkungan

ilustrasi lingkungan (pexels.com/zhang kaiyv)

Interaksi antara masyarakat dan lingkungan alam menjadi perhatian sosiologi lingkungan. Kajian ini menjelaskan pemahaman tentang bagaimana perilaku sosial dapat berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan perubahan global.

Dalam konteks pembangunan berkelanjutan, sosiologi melibatkan analisis dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan. Terlebih dengan adanya perubahan iklim untuk melihat cara masyarakat merespons tantangan ekologis.

6. Sosiologi kesehatan

ilustrasi tenaga kesehatan (pexels.com/Thirdman)

Sosiologi kesehatan mendalami aspek-aspek sosial dalam konteks kesehatan dan penyakit. Kajian ini mencakup analisis ketidaksetaraan akses ke layanan kesehatan, faktor sosial yang memengaruhi penyebaran penyakit, dan peran lembaga-lembaga kesehatan dalam masyarakat. Sosiologi kesehatan membantu menjelaskan bagaimana faktor sosial seperti status ekonomi dan budaya dapat memengaruhi pola-pola kesehatan dan interaksi dengan sistem pelayanan kesehatan.

7. Sosiologi media

ilustrasi media (pexels.com/redrec)

Sosiologi media mengeksplorasi bagaimana media massa membentuk persepsi, nilai, dan sikap dalam masyarakat. Kajian ini melibatkan analisis konten media dan peran media dalam membentuk opini publik. Sosiologi media juga mengkaji dampak teknologi dan informasi terkini.

Kajian ini membantu memahami bagaimana informasi dan pesan disampaikan, didistribusikan, dan diterima oleh masyarakat. Terutama bagaimana hal ini memengaruhi konstruksi realitas sosial dan identitas kolektif.

8. Sosiologi pendidikan

ilustrasi pendidikan (pexels.com/Agung Pandit Wiguna)

Sosiologi pendidikan menggali dinamika sosial dalam konteks sistem pendidikan. Kajian ini mencakup analisis ketidaksetaraan pendidikan, peran institusi pendidikan dalam sosialisasi, dan dampak perubahan sosial pada pola pendidikan. Sosiologi pendidikan memberikan pemahaman tentang bagaimana faktor-faktor sosial seperti kelas, ras, dan gender dapat memengaruhi akses dan pengalaman pendidikan.

9. Sosiologi agama

ilustrasi orang beribadah (pexels.com/Ric Rodrigues)

Sosiologi agama mempelajari bagaimana peran agama dalam masyarakat. Ini melibatkan analisis tentang bagaimana agama memengaruhi norma-norma sosial, struktur sosial, dan konflik dalam masyarakat.

Sosiologi agama membantu kita memahami cara agama membentuk identitas individu dan kelompok. Termasuk bagaimana agama memainkan peran dalam memediasi hubungan sosial.

Baca Juga: 6 Stereotip tentang Jurusan Sosiologi, Sering Diremehkan!

Verified Writer

Emma Kaes

Welcome to my alter ego

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya