7 Teknik Dasar Sinematografi yang Sering Dipakai dalam Pembuatan Film
Pecinta film wajib tahu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Untuk kamu para pecinta film, tentunya sudah tidak asing dengan istilah teknik sinematografi. Yap, apalagi kalau bukan teknik-teknik yang dipakai oleh sinematografer dalam merekam video, untuk mendapatkan hasil yang menarik dan memanjakan mata penonton.
Tapi tahukah kamu, dilansir dari Adorama, ternyata ada banyak sekali teknik sinematografi yang dipakai dalam pembuatan suatu film. Termasuk 7 teknik sinematografi berikut ini, paling dasar dan sering dipakai oleh para sinematografer andal.
1. Over-the-shoulder shot
Sesuai namanya, over-the-shoulder shot adalah pengambilan gambar yang dilakukan dari belakang bahu karakter sementara karakter lain atau latar belakang sebagai objeknya.
Teknik sinematografi ini adalah yang paling sering dipakai dalam pembuatan film, khususnya film naratif. Hal ini dibutuhkan agar adegan percakapan antar karakter terlihat sealami mungkin bagi penonton.
Baca Juga: Bikin Merinding, 10 Potret Pembuatan Film 1917 yang Niat Abis
Baca Juga: 5 Film Unik yang Mengisahkan Seluk-beluk Pembuatan Film
Teknik long shot digunakan agar penonton dapat melihat objek lebih luas atau dikenal juga dengan istilah landscape format size. Teknik sinematografi yang satu ini biasanya dipakai untuk adegan pembuka maupun penutup sebuah film.
Agar terlihat lebih hidup, biasanya si karakter yang menjadi objek utama akan berjalan mendekat ke arah kamera hingga bagian tubuh atasnya terekam.
Nah, itu tadi adalah 7 teknik dasar sinematografi yang sering digunakan dalam pembuatan film. Selain hobi nonton terpuaskan, dapat ilmu baru juga!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.