5 Macam Majas Pertentangan, Tahu Kontradiksi Interminus?
Mengetahui tentang majas akan memperluas wawasanmu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu pernah mendengar istilah kontradiksi interminus, anakronisme, ataupun oksimoron? Jika belum pernah mendengarnya, kamu perlu mengetahui bahwa ketiga istilah tersebut merupakan beberapa jenis majas pertentangan. Lantas, apa itu majas pertentangan? Majas pertentangan adalah gaya bahasa yang mengandung pertentangan dengan maksud untuk menciptakan efek yang menarik dan luar biasa.
Majas ini memiliki banyak macamnya sama seperti majas penegasan, majas perbandingan, dan majas sindiran. Supaya tidak semakin penasaran, yuk, simak macam-macam majas pertentangan berikut.
1. Majas paradoks
Paradoks adalah cara pengungkapan dengan menyatakan dua hal yang seakan bertentangan, tetapi sebenarnya kedua hal tersebut benar secara kenyataan. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah contoh kalimat yang mengandung majas paradoks.
- Meskipun hatinya begitu panas, kepalanya tetap dingin.
- Walaupun berada di ruangan yang dipenuhi orang, aku merasa sangat kesepian.
Pada kalimat (1), kata panas dan dingin memuat komponen makna yang berlawanan. Secara denotatif, panas dan dingin tampak sangat aneh bisa berada dalam satu kesatuan (diri manusia) secara bersamaan. Namun, secara konotatif, hal itu dapat terjadi bahkan sangat mungkin terjadi. Kemudian pada kalimat (2), frasa dipenuhi orang dan sangat kesepian mengandung komponen makna yang bertentangan. Meskipun kedua frasa tersebut tampak tidak masuk akal jika dimaknai secara denotatif, tetapi jika dimaknai secara konotatif hal itu bisa saja terjadi.
Baca Juga: 9 Macam Majas Perbandingan, Tahu Antropomorfisme?
Baca Juga: Majas Metafora: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.