TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tetap Fokus, Ini 5 Tips Belajar Kelompok Supaya Cepat Paham

Produktif bersama, nih

ilustrasi belajar kelompok (pexels.com/Ivan Samkov)

Beberapa pelajar atau mahasiswa lebih memilih untuk belajar kelompok atau belajar bersama teman agar bisa sharing dan lebih cepat paham karena ada teman yang saling membantu. Namun, sering kali kegiatan belajar kelompok ini malah jadi ajang nongki dan belajar pun jadi gak fokus.

Ditambah lagi, jika belajarnya bersama teman dalam jumlah banyak, terkadang kegiatan belajar jadi semakin terpecah fokusnya. Nah, agar kegiatan belajar kelompok tetap kondusif dan semua anggota yang hadir memahami materinya, coba deh terapkan kelima hal ini.

1. Carilah tempat yang aman, nyaman, dan sepi

ilustrasi berdiskusi di perpustakaan (pexels.com/Kampus Production)

Pertama-tama, kamu dan kelompokmu perlu tempat belajar yang aman, nyaman, dan sepi. Aman di sini maksudnya tempat yang gak rawan pencurian. Karena saat kegiatan belajar, pasti semua orang fokus pada pembelajaran dan gak terlalu fokus dengan barang elektronik seperti laptop, HP, bahkan alat praktikum atau bahan ajar yang kalian bawa. Jadi, carilah tempat yang aman agar barang pribadi dan belajarmu juga gak ikut hilang.

Lalu, kalian juga perlu tempat belajar yang nyaman. Bisa mengekspresikan gaya belajar kalian sebebasnya. Misal, kelompokmu tipe belajar yang berdiskusi bersama. Nah, pastikan tempat yang kalian pilih gak melarang untuk berisik. Kalau kalian memilih perpustakaan, pilihlah spot diskusi agar pengunjung yang sedang belajar mandiri gak terganggu, ya.

Selain itu, kamu juga perlu tempat belajar yang sepi atau cocok untuk tempat belajar. Kalau kelompokmu memilih kafe, pastikan suara pengunjung ngobrol dan kendaraan lewat gak mendominasi. Yang ada bukannya belajar, fokus kalian malah terpecah.

2. Tentukan metode belajar

ilustrasi belajar kelompok (pexels.com/Monstera)

Setelah semua teman kelompok berkumpul, coba tentukan metode belajar agar belajar menjadi lebih terarah. Misal, apakah mau berdiskusi, mengerjakan soal bersama, menonton materi belajar dari internet, atau tunjuk satu temanmu untuk jadi mentor. Metode belajar ini perlu disepakati semua anggota belajar agar semua merasa nyaman dan mengerti.

Bisa juga dengan menentukan metode belajar ala kalian sendiri agar lebih mengerti dengan materi yang ingin dipelajari. Siapkan juga alat-alat yang dibutuhkan seperti flash card untuk kuis, papan tulis, laptop, pulpen, kertas dan alat peraga lainnya.

Baca Juga: 5 Tips Menghadapi Anggota Kelompok yang Gak Bisa Bertanggung Jawab

3. Jika sudah paham, cobalah bergantian menjadi mentor

ilustrasi belajar kelompok (pexels.com/Monstera)

Tahu gak, kalau dengan mengajarkan seseorang dapat membuat ingatanmu tentang pengetahuan akan semakin menguat? Nah, setelah diskusi atau pemaparan materi selesai, coba deh untuk bergantian menjadi mentor untuk saling mengajari.

Hal ini bertujuan agar materi yang kamu hafal akan semakin menempel dan temanmu yang menyimak juga semakin mengingat materi yang sedang dipelajari. Teruslah lakukan ini secara bergilir sampai semua teman kelompokmu hapal secara utuh materi tersebut.

Kamu juga bisa coba cara lain yang lebih sesuai dengan kepribadian kalian. Cobalah untuk terus meng-explore dan saling memberi masukan satu sama lain agar pertemanan kalian semakin erat.

4. Mengulang materi dan mencoba beberapa soal berbeda

ilustrasi mengerjakan soal (pexels.com/William Fortunato)

Jika dirasa semua teman kelompok sudah memahami materi, cobalah untuk membuat rangkuman atau mencoba beberapa soal. Biasanya, soal yang nanti akan diujikan tidak semudah teori yang dihapal. Akan ada nalar berpikir, konflik, dan soal jebakan yang akan mengecoh fokusmu. Maka, kalian harus berlatih soal sebanyak mungkin agar terbiasa dan dapat memahami materi lebih mendalam.

Kamu bisa coba dapatkan soal dari buku bank soal, ujian sebelumnya, atau kalian juga bisa mencoba membuat soal sendiri dan bertukar dengan yang lain. Ini bisa melatih kreativitas dan pemahamanmu terhadap materi, lho. Wah, gimana? Semakin membakar semangat, ‘kan?

Baca Juga: 5 Penyebab Adanya Social Loafing, Biasa Terjadi di Kehidupan Kampus

Verified Writer

Juliettt Aff

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya