Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Makassar merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang menjadi ibukota dari provinsi Sulawesi Selatan. Selain wilayahnya yang besar, Makassar memiliki banyak budaya. Termasuk bahasa di dalamnya yang menjadi bagian dari budaya itu sendiri.
Berbicara mengenai bahasa daerah, di setiap wilayah tentu saja menggunakan bahasa yang berbeda-beda. Di bawah ini terdapat beberapa kosakata bahasa Makassar terkhusus mengenai alam. Apa saja itu? Simak yang selengkapnya berikut ini.
1. Mata allo
Sebagai sumber energi, matahari berperan penting bagi kehidupan manusia. Dalam bahasa Makassar, bola gas raksasa berwarna kuning ini disebut dengan 'mata allo'.
2. Bulang
Benda angkasa yang satu ini memiliki cahaya yang bersinar di malam hari. 'Bulang' jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti 'Bulan'. Hanya beda satu huruf, ya sehingga gampang buat mengingatnya.
Baca Juga: 10 Kosakata Tentang Keluarga dalam Bahasa Makassar, Nuasseng Ji?
3. Bintoeng
Masih mengenai tata surya, bintang dalam bahasa Makassar disebut dengan 'bintoeng'. Huruf a pada kata 'bintang' diganti dengan 'oe'. Sederhana, bukan?
4. Je'ne
Salah satu unsur esensial dalam hidup manusia adalah air. Tanpa keberadaan air, kita tidak akan mampu bertahan hidup. Air dalam bahasa Makassar dikenal sebagai 'Je'ne'.
5. Bosi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Yang satu ini berkaitan dengan cuaca alam. Ketika memasuki bulan Oktober, hujan mulai mengguyur wilayah Indonesia. Di Makassar sendiri, hujan disebut dengan 'bosi'.
6. Tamparang
Ketika ditanya wisata alam apa yang memiliki keindahan eksotis, laut adalah salah satu jawabannya. Orang Makassar menyebut laut dengan istilah 'tamparang'.
7. Lino
Di alam semesta terdapat banyak sekali benda-benda angkasa, salah satunya adalah planet. Bumi termasuk ke dalam kategori planet yang merupakan tempat hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Dalam bahasa Makassar, bumi disebut 'lino'.
8. Rammang
Kalau kalian menengadah ke atas langit dan melihat gumpalan putih, 'rammang' merupakan istilah yang merujuk pada hal tersebut. Dalam bahasa Indonesia 'rammang' berarti awan.
9. Saliu'
Yang ke-9 ini biasanya ditemukan di daerah pegunungan atau wilayah dengan suhu dingin. 'Saliu' jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia berarti kabut.
Baca Juga: 7 Klitika dalam Dialek Makassar yang Paling Sering Digunakan