Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Setiap perkuliah di luar negeri, tidak semuanya hanya membutuhkan persyaratan bahasa seperti IELTS, TOEFL, ataupun TOEIC. Namun, banyak dari beasiswa yang ada juga membutuhkan sertifikat bahasa dari negara penyelenggara.
Tidak selalu hanya meminta sertifikat, seperti lima beasiswa luar negeri di bawah ini malah memudahkan kandidatnya dengan menyediakan pelatihan bahasa yang biasanya dilaksanakan selama satu tahun penuh sebelum memulai proses perkuliahan. Sangat menarik dan menguntungkan, bukan? Berikut penjelasannya!
1. Turkiye Burslari Scholarship
Blue Masque, Turkey (pexels.com/Meruyert Gonullu) Beasiswa bergengsi ke Turki ini memiliki jurusan yang luas dan bekerjasama dengan 50 kampus top di Turki. Semakin menarik, para kandidiat juga akan mendapat pelatihan bahasa Turki selama setahun penuh.
Seperti beasiswa pada umumnya, kandidat juga mendapatkan fasilitas tunjangan biaya kuliah, tunjangan biaya hidup berkisar 800 TL hingga 1.600 TL setiap bulannya, tiket pesawat pulang pergi, asuransi, serta akomodasi. Bahkan, para pendaftar juga tidak perlu mengajukan pendaftaran secara terpisah terhadap universitas yang dituju.
Dengan banyaknya fasilitas yang akan diterima, beasiswa ini membatasi usia para penerima, yaitu maksimal 21 tahun untuk S1, maksimal 30 tahun untuk S2, dan maksimal 35 tahun untuk yang ingin menempuh pendidikan S3. Karena biasanya beasiswa ini membuka pendaftaran pada bulan Feburari, kamu bisa lihat informasi lengkapnya di turkiyeburslari.gov.tr, ya!
2. MEXT
Fujinomiya, Japan (pexels.com/Tomas Malik) Selain hanya perlu skor IELTS berkisar 5.5, beasiswa MEXT juga memfasilitasi para penerima untuk mendapatkan fasilitas sekolah persiapan selama satu tahun yaitu mempelajari bahasa Jepang.
Tidak hanya untuk jenjang pendidikan S1 hingga S3, bagi kamu yang ingin menempuh pendidikan D2 dan D3 pun juga bisa lho mendaftar beasiswa ini!. Karena beasiswa ini mempunyai berbagai skema, seperti MEXT University Recommendation dan MEXT Embassy Track, jadi para pendaftar harus memahami secara baik deadline, peraturan, dan fasilitas yang akan diterima.
Jika tertarik untuk mendaftar besiswa ini, kamu bisa cek informasi lengkapnya di www.id.emb-japan.go.jp, ya!
Baca Juga: 5 Tips Lolos Beasiswa Kuliah ke Luar Negeri Ala Armaya Doremi
3. Global Korea Scholarship
Ilustrasi bangunan tradisional di Korea (pexels.com/Markus Winkler) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Beasiswa populer Korea Selatan ini, juga termasuk yang menyediakan pelatihan bahasa Korea selama satu tahun jika kandidat tidak memiliki TOPIK level >5. Kemudian, seperti beasiswa biasanya, Global Korea Scholarship juga menyediakan tunjangan biaya kuliah, tunjangan hidup, tunjangan riset, tiket PP, dan banyak tunjangan lainnya yang pastinya dibutuhkan ketika kuliah.
Kamu bisa memilih dua jalur jika ingin mendaftar untuk beasiswa ini, yaitu pada jalur kedutaan dan jalur universitas. Dengan batas usia pendaftar 25 tahun untuk S1 dan 40 tahun untuk S2 dan S3.
Karena biasanya beasiswa ini dibuka sekitar bulan Oktober hingga November untuk S1 dan Februari hingga Maret untuk S2 dan S3, maka cepat-cepat lihat informasi lengkapnya di studyinkorea.go.kr.
4. China Government Scholarship
Ilustrasi bangunan tradisional China (pexels.com/Pixabay) Hampir sama dengan Global Korean Scholarship, beasiswa ke negeri China ini juga memiliki banyak jalur pendaftaran, beberapa diantaranya adalah jalur universitas dan jalur kedutaan. Jadi perhatikan dengan baik ya deadline pendaftarannya!
Karena termasuk beasiswa fully funded (beasiswa penuh), fasilitas yang diberikan diantaranya tunjangan biaya kuliah, tunjangan biaya hidup, asuransi kesehatan, serta kursus Bahasa Mandarin untuk perkuliahan dengan bahasa pengantar Mandarin.
Dengan adanya batas usia untuk penerima beasiswa ini, yaitu 25 tahun untuk S1, 35 tahun untuk S2, dan 40 tahun untuk S3. Segera cek info lengkapnya di csc.edu.cn.
Baca Juga: 7 Beasiswa S1 Populer dalam Negeri Ini Patut Dicoba
