TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Doa agar Selalu Sabar dan Bersyukur

Bisa mendatangkan ketenangan hati

Ilustrasi berdoa (IDN Times/Sukma Shakti)

Masalah yang sering kali menghampiri kita merupakan sebagai ujian untuk selalu bersabar dan bertawakal. Sabar merupakan kunci dari menghadapi berbagai ujian dari Allah SWT. Sikap sabar tentu akan membuat kita mendapatkan pahala yang besar.

Sikap sabar tercantum dalam surat Az-Zumar ayat 10 yang berbunyi,

إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ

Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang bersabar akan dipenuhi pahala mereka tanpa hitungan.”

Kesabaran akan membuat hati kita tentang, tidak emosi, dan marah. Sementara, sifat marah hanya akan memperburuk suasana dan masalahmu. Untuk terus bersabar simak doa agar selalu sabar dan bersyukur berikut ini.

1. Doa diberi kesabaran

ilustrasi sabar (Unsplash.com/Nijwam Swargiary)

Sabar merupakan sikap menerima sesuatu dengan ikhlas dan berserah diri pada Allah SWT. Kesabaran adalah separuh iman dari keseluruhan imam. Hal ini tercantum pada Baihaqi dalam Syu’ab al-Imân, yakni sebagai berikut.

قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: الصَّبْرُ نِصْفُ الْإِيمَانِ، وَالْيَقِينُ الْإِيمَانُ كُلُّهُ 

Artinya: “Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Kesabaran adalah separuh dari iman dan yakin adalah keseluruhan iman.” (HR. Baihaqi dalam Syu’ab al-Imân)

Allah SWT menjanjikan balasan yang baik kepada seluruh umatnya yang tetap bersabar mengahadapi berbagai musibah dan rintangan. Sikap sabar ini tentunya akan meningkatkan keimanan pada Allah SWT.

Orang yang bersabar akan mendapatkan hasil yang baik, keberuntungan, dan martabat yang tinggi. Hal ini tercantum dalam doa diberi kesabaran surah Al-Baqarah Ayat 250:

رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

Rabbanaa afrigh alainaa shabra wa tsabbit aqdaamanaa wanshurnaa alal qaumil kaafiriin

Artinya: "Ya Tuhan kami, tuangkan lah kesabaran atas diri kami, dan kokohkan lah pendirian kami dan tolong lah kami terhadap orang-orang kafir."

Baca Juga: Penulisan Bismillah yang Benar, Muslim Wajib Tahu!

2. Doa memohon kesabaran dan keikhlasan

ilustrasi pria menundukkan kepala (pexels.com/cottonbro)

Dalam memohon kesabaran dan keikhlasan, kamu bisa membaca doa berikut ini agar selalu diberikan petunjuk dan rahmat dari Allah SWT. Berikut doanya:

رَبَّنَا لاَ تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ

Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba'da iz hadaitanaa wa hab lanaa min ladunka rahmah innaka antal wahhaab

Artinya: "Ya Tuhan kami, jangan lah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakan lah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)."

3. Doa diberi kesabaran saat musibah

Ilustrasi Kebakaran (IDN Times/Mardya Shakti)

Setiap orang pasti pernah mengalami musibah di dalam hidupnya. Allah senantiasa akan memberikan cobaan sesuai dengan kemampuan umat-Nya. Dalam surah al-Baqarah ayat 155-157, Allah SWT menjelaskan:


وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ (155) الَّذِينَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ (156) أُولَئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوَاتٌ مِنْ رَبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُهْتَدُونَ(157)

Artinya: “ Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.

(Yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk."

Saat mengalami musibah, kamu bisa membacakan doa yang disebutkan Imam An-Nawawi dalam kitab Al-Azkar, yakni sebagai berikut.

بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِيْ. اَللَّهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ 

Bismillâhi ‘ala nafsi wa mali wa dini. Allahumma radhdhini bi qada'ika, wa barik li fina quddira li hatta la uhibba ta'jila ma akhkharta, wa la ta'khira ma'ajjalta.

Artinya:

“Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuan-Mu.

Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang Kau tunda dan enggan menunda apa yang Kau segerakan.”

Baca Juga: Doa Orang Terzalimi, Doa yang Tidak Tertolak

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya